Dituding pakai ilmu hitam Leak, Narba dikeroyok tetangga sendiri
Merdeka.com - Ilmu Pengeleakan yang dikenal di Bali sebagai ilmu sesat atau ilmu hitam, dijadikan alasan I Made Mudiarta alias Kiek (36), menganiaya I Made Narba (53). Tidak hanya mendapat perlakuan penganiayaan, Narba juga dipaksa untuk menanggung biaya pengobatan dari anak pelaku yang diduga terkana santet oleh Narba.
Berdasarakan informasi di kepolisian, peristiwa ini terjadi di Banjar Blong desa Dausa, Kecamatan Kintamani Bangli, Bali. Saat itu, pelaku Kiek yang merupakan tetangga korban tiba-tiba mendatangi Narba sambil menarik kerah baju. Kiek menuding Narba yang membuat anaknya hingga sakit, lalu pelaku meminta uang ganti rugi.
Merasa difitnah demikian, Narba pun berontak dan sempat terjadi cekcok di dalam rumah korban. Tak berselang lama, datang teman pelaku yaitu Kadek Dolong, Tilun dan Gobang, mereka ikut menyerang korban. Perkelahian dengan tangan kosong itu pun menjadi tak imbang. Syukurnya, kerabat korban yang menyaksikan kejadian itu berteriak minta pertolongan dan wargapun berdatangan untuk melerainya.
-
Apa yang membuat anak terluka? 'Sayangku, ibu minta maaf jika ucapan dan tindakan ibu sebelumnya membuat hatimu terluka. Ibu ingin kamu tahu bahwa ibu selalu mencintaimu tanpa syarat, dan ibu berjanji akan berusaha lebih baik lagi untuk memahami perasaanmu.'
-
Kenapa sindiran ke anak buruk? Meskipun sindiran sering dianggap sebagai cara yang efektif untuk mendidik anak, namun sebenarnya sindiran dapat berdampak buruk bagi perkembangan anak.
-
Apa dampak bentakan pada kemampuan anak belajar? Ketika anak berada dalam kondisi tertekan dan merasa takut, hal ini akan mengganggu fokus serta konsentrasi mereka saat belajar.
-
Kenapa kekerasan bisa merugikan anak? Mereka berisiko mengalami masalah fisik dan mental, penyalahgunaan narkoba, serta penurunan kualitas hidup yang dapat berlangsung hingga dewasa, bahkan seumur hidup.
-
Apa dampak kekerasan pada otak anak? Anak-anak yang mengalami kekerasan tidak hanya menanggung luka fisik, tetapi juga menderita luka emosional, perilaku menyimpang, dan penurunan fungsi otak.
-
Apa dampak kekerasan pada anak? Menurut American Psychological Association (APA), anak-anak yang mengalami kekerasan lebih rentan terhadap depresi, kecemasan, agresi, dan perilaku antisosial di kemudian hari.
Merasa dirinya mendapat tindak kekerasan dan fitnah pencemaran nama baik. Darna akhirnya melaporkan apa yang dialaminya ke Polsek Kintamani, Bangli, Selasa (2/2).
Kapolsek Kintamani, Kompol Komang Tresna Arbawa Manik, mengatakan kalau kedua belah pihak telah dimintai keterangan.
"Untuk sementara kita telah mengambil visum korban. Lebih lanjut kita lakukan pendalaman untuk proses penyidikan," katanya. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaTetangga mengaku sempat mendengar adanya benturan ke dinding dan guyuran air dari dalam kontrakan yang dihuni oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu rumah tangga di Kecamatan Cikajang, Garut, Jawa Barat, Neneng Hatisah (53) menjadi korban perampokan dan pembunuhan. Pelaku diduga keponakan korban.
Baca SelengkapnyaAkibat penganiayaan tersebut, kedua anak itu mengalami benjol dan memar di sekujur tubuhnya.
Baca SelengkapnyaKorban ditusuk saat tertidur di toko yang menjadi tempat tinggal sekaligus usaha.
Baca SelengkapnyaUsman kini ditahan oleh Polres Metro Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaKasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Berry Juana Putra mengatakan peristiwa itu terjadi karena keduanya terlibat cekcok di rumah keduanya.
Baca SelengkapnyaBeredar informasi jika penyebab penganiayaan ini dilatarbelakangi persoalan keluarga.
Baca SelengkapnyaAyah korban terancam hukuman penjara selama 15 tahun.
Baca SelengkapnyaTersangka membunuh tetangganya itu karena menyimpan dendam sepuluh tahun lamanya.
Baca SelengkapnyaTersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.
Baca SelengkapnyaAksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.
Baca Selengkapnya