Dukun ini obati 6 korban santet setiap hari
Merdeka.com - Santet, kekuatan ilmu yang sangat terkenal di masa lampau hingga sekarang. Santet merupakan bentuk penggabungan alam gaib yang diproses sedemikian rupa sehingga terbentuknya energi yang besar namun tidak nampak untuk niat jahat yang ditujukan kepada seseorang.
Diajeng Kartikasari, seorang tokoh supranatural yang cukup terkenal di Kota Palembang bercerita banyak tentang pengalamannya mengenai alam gaib, terutama santet.
Setiap hari, lima sampai enam orang yang terkena ilmu hitam ini datang kepadanya untuk meminta kesembuhan. Penyakit yang diderita pasien rata-rata sukses disembuhkan melalui ritualnya.
-
Siapa yang menjadi korban santet? 'Semua permukaan eksterior dari guci awalnya tertutup teks yang mengandung lebih dari 55 nama yang diukir, puluhan di antaranya sekarang hanya bertahan sebagai huruf-huruf terpisah yang mengambang atau coretan pensil yang samar,' jelas Lamont.
-
Bagaimana cara santet tersebut bekerja? 'Rangkaian upacara ritual ini termasuk dalam ranah kutukan pengikatan Athena dan bertujuan untuk 'mengikat' atau menghambat kemampuan fisik dan kognitif dari individu yang disebutkan.'
-
Apa aja penyakit yang bisa ditimbulin santan? Konsumsi santan yang berlebihan tidak hanya tidak memberikan manfaat bagi kesehatan jantung, tetapi juga dapat meningkatkan kadar LDL atau kolesterol jahat dalam darah, sehingga meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
-
Bagaimana santet dipelajari di Banyuwangi? Santet bisa dipelajari tapi harus dengan guru yang tepat. Meski demikian, masyarakat Suku Osing percaya bahwa seseorang memiliki kemampuan santet lebih ampuh jika merupakan warisan dari leluhurnya.
-
Kenapa santet Banyuwangi dianggap buruk? Munculnya stigma buruk pada santet Banyuwangi bermula saat peristiwa G30S pada tahun 1965. Saat itu, Banyuwangi menjadi salah satu basis terkuat Partai Komunis Inodnesia (PKI). Mereka ini dianggap orang yang tidak beragama sehingga sering menyakiti orang dengan santet.
-
Siapa yang menjelaskan tentang setan? KH Ahmad Bahauddin Nursalim, yang lebih dikenal dengan sebutan Gus Baha, memberikan penjelasan yang menarik mengenai hal ini dalam berbagai kesempatan.
"Sebenarnya saya juga bisa menyantet orang, tapi saya tidak mau walaupun orang itu memaksa, karena saya hanya mengobati orang yang terkena santet saja. Rata-rata ada enam orang terkena santet datang ke sini setiap harinya," ujarnya kepada merdeka.com, Rabu (18/12).
Sebelum memvonis pasien tersebut terkena santet, terlebih dahulu dia melakukan perenungan dan penerawangan melalui mata batinnya. Begitu yakin memang terkena santet, dia pun langsung mengobati pasien dengan ritual yang biasa digunakan.
Cukup dengan melakukan ritual mandi kembang lima warna satu kali, atau dua kali jika dibutuhkan, pasien diyakini dapat sembuh dari penyakit gaib tersebut. Mandi kembang lima warna ini memang menjadi cara uniknya dalam setiap terapinya. Tujuannya untuk membersihkan dari aura-aura negatif dalam tubuh pasien.
"Kalau memang santetnya sangat berat, saya lakukan ritual mandi kembang sebanyak dua kali, tapi biasanya satu kali sudah cukup," tuturnya.
Paranormal yang membuka praktik di Jalan Kisaran Sako Palembang ini menjelaskan, santet ini memang kerap dialami bagi orang-orang yang tidak disukai orang lain, seperti tetangga, kerabat, bahkan keluarganya sendiri. Intinya, orang menyantet karena punya dendam kesumbat.
"Bahkan ada juga yang suami istri. Suaminya terkena santet oleh istrinya sendiri karena masalah keluarga. Alhamdulillah dapat disembuhkan," terangnya.
Orang yang terkena santet, kata dia, biasanya mengalami rasa sakit yang muncul pada waktu-waktu tertentu. Rasa sakit dan nyeri itu seperti ada benda menusuk di dalam anggota badan. Jika penyakit itu terlambat diobati, bukan tidak mungkin seluruh organ si penderita tidak bisa difungsikan karena terasa kaku seperti diikat. Bahkan, penderita bisa meninggal dunia.
"Banyak cerita orang meninggal terkena santet, tapi itu benar adanya karena penyakit ini tidak bisa disembuhkan secara medis," tukasnya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Atas paksaan tersebut, menurut Ari, korban sempat menolak namun SO terus memaksa dengan alsan yang sama
Baca SelengkapnyaSeorang pria mengaku dukun di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, diringkus polisi karena diduga mencabuli seorang ibu muda. Dalam beraksi dia dibantu istrinya.
Baca SelengkapnyaDukun pengganda uang Slamet Tohari terancam hukuman mati
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan bocah perempuan dalam karung di Bekasi ternyata bukan dukun.
Baca SelengkapnyaAN, dukun pengobatan alternatif sudah ditangkap dan dimintai keterangan
Baca SelengkapnyaPencabulan tersebut terjadi pada 25 Juni 2024 sekira pukul 22.00 WIB dengan modus pengobatan terhadap korban.
Baca SelengkapnyaKorban sendiri sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya, sebelum akhirnya ditemukan jasadnya.
Baca SelengkapnyaStevie Agnecya telah menghembuskan napas terakhirnya. Kepergian Stevie untuk selamanya membuat video lawasnya kembali beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaSantet Banyuwangi punya sejarah panjang sejak zaman kerajaan.
Baca SelengkapnyaPelaku NN (40 tahun) menyiram air cabe ke sekujur tubuh korban hingga korban kepanasan. Pelaku kini sudah ditangkap.
Baca SelengkapnyaKaleidoskop: Deretan Kasus Pembunuhan Sadis Sepanjang Tahun 2023
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi pada Jumat (14/7) dini hari pukul 01.30 WIB. Saat itu, tujuh orang sedang melakukan pengobatan alternatif dengan mandi di tepi Danau Kuari
Baca Selengkapnya