Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fakta-fakta serbuan pekerja asing dari China di Indonesia

Fakta-fakta serbuan pekerja asing dari China di Indonesia Menteri Hanif Dhakiri sidak pekerja ilegal asal China. ©facebook.com/SHARING TENAGA KERJA INDONESIA

Merdeka.com - Menteri Tenaga Kerja, M Hanif Dhakiri menggelar sidak ke PT Merge Mining Industry di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Hanif terkejut melihat para pekerja asing asal China itu tak memiliki izin.Tak ada satu pun di antara mereka yang bisa berbahasa Indonesia.

Dalam video yang beredar di media sosial, terdengar Hanif bertanya kepada para pekerja asal China dengan menggunakan bahasa Indonesia. Namun, semua pekerja ilegal itu menggelengkan kepala saat mendapat pertanyaan dari Hanif. "Saya Menteri, apakah anda punya izin?," tanya Hanif.

Tak mendapat respon dari para pekerja ilegal itu, Hanif memanggil penerjemah. Salah satu dari mereka pun mengklaim sudah mendapat izin di Jakarta, namun, pengakuan itu langsung dimentahkan Hanif. "Saya yang keluarkan izin, saya keluarkan izin cuma dua," tegas Hanif.

Orang lain juga bertanya?

Tidak berhenti di situ, Hanif kemudian meminta para pekerja ilegal asal China itu menunjukkan surat izin mempekerjakan tenaga kerja asing (IMTA). Namun, mereka kembali bungkam. Hanif yang kesal melihat hal itu pun langsung membawa mereka ke pihak imigrasi Kalimantan Selatan. Hanif meminta pihak imigrasi mendeportasi kelima orang tersebut. Ini bukan kali pertama, pekerja dari China berstatus ilegal tertangkap basah.

Sebelumnya,‎Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM pun mendapati adanya pekerja asal China yang tak memiliki izin bekerja di Kantor PT Huawei Service di Jakarta. Saat penggeledahan, Ditjen Imigrasi mendapati 32 pekerja asal China tak berdokumen resmi. Dari jumlah tersebut, ada 12 orang yang tidak dapat menunjukan dokumen keimigrasiannya.

Sedangkan 20 lainnya bisa menunjukan dokumen keimigrasian, namun tak lengkap. Dari 20 orang itu, hanya delapan orang yang memperlihatkan paspor serta visa izin tinggal kunjungan. Sementara, empat orang lainnya hanya memegang dokumen izin tinggal terbatas (ITAS). "Kami proses 12 orang yang tidak bisa menunjukan dokumen resmi," kata Direktur Penyidikan Ditjen Imigrasi Yurod Saleh beberapa waktu lalu. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BRIN Sebut Gaji TKA China Lebih Besar dari Pekerja Indonesia, Menko Luhut: Buktikan, Jangan Asal Ngomong
BRIN Sebut Gaji TKA China Lebih Besar dari Pekerja Indonesia, Menko Luhut: Buktikan, Jangan Asal Ngomong

Dia menantang BRIN untuk membeberkan data atas pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya
Delapan WN China Salahgunakan Visa, Ditangkap Saat Kerja di Solo Raya
Delapan WN China Salahgunakan Visa, Ditangkap Saat Kerja di Solo Raya

WN China itu baru berada di Indonesia selama dalam hitungan bulan.

Baca Selengkapnya
Indonesia dan Tiongkok Perdalam Kerja Sama Bidang Investasi dan Ketenagakerjaan
Indonesia dan Tiongkok Perdalam Kerja Sama Bidang Investasi dan Ketenagakerjaan

Struktur demografi Indonesia yang didominasi oleh populasi muda memberikan keunggulan kompetitif dalam hal SDM

Baca Selengkapnya
Komitmen Menaker Tingkatkan Perlindungan Pekerja Migran di Makau
Komitmen Menaker Tingkatkan Perlindungan Pekerja Migran di Makau

Ida mengatakan, peningkatan pelindungan bagi pekerja migran di Makau sangat penting.

Baca Selengkapnya
Menteri PPMI Abdul Kadir Karding Sebut Banyak WNI Tertarik Bekerja di Luar Negeri Secara Ilegal Karena Kepepet
Menteri PPMI Abdul Kadir Karding Sebut Banyak WNI Tertarik Bekerja di Luar Negeri Secara Ilegal Karena Kepepet

Menteri PPMI menemui enam wanita calon pekerja migran Indonesia (CPMI) yang berhasil digagalkan keberangkatannya untuk dipekerjakan secara ilegal ke Irak.

Baca Selengkapnya
Emak-Emak di Malang Coba Selundupkan Puluhan Orang jadi Pekerja Migran
Emak-Emak di Malang Coba Selundupkan Puluhan Orang jadi Pekerja Migran

Tersangka diduga bekerja sama dengan sejumlah pihak, termasuk PJTKI yang sementara dalam pendalaman oleh pihak kepolisian.

Baca Selengkapnya
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris

Ternyata ada WNA China jadi joki untuk ujian bahasa Inggris. Sekarang dia ditangkap.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Kantongi Data Barang Impor Ilegal, Siap-Siap Kena Sidak Satgas
Pemerintah Kantongi Data Barang Impor Ilegal, Siap-Siap Kena Sidak Satgas

Satgas akan segera mengeksekusi data impor ilegal yang sudah dikantongi pemerintah.

Baca Selengkapnya
Puluhan Calon Pekerja Migran Ilegal Batal Berangkat, LBH Ansor Nilai Butuh Perlindungan Secara Komprehensif
Puluhan Calon Pekerja Migran Ilegal Batal Berangkat, LBH Ansor Nilai Butuh Perlindungan Secara Komprehensif

Para calon pekerja migran tersebut sedianya akan diberangkatkan ke negara-negara Timur Tengah, Kamboja, Thailand, dan China.

Baca Selengkapnya
Banyak Siswa Keracunan Latiao, YLKI Minta BPOM Sidak Produk Pangan Asal China
Banyak Siswa Keracunan Latiao, YLKI Minta BPOM Sidak Produk Pangan Asal China

YLKI pernah menemukan banyak produk impor yang tidak memenuhi standar masuk ke Indonesia pada ritel besar.

Baca Selengkapnya
Indonesia-Malaysia Sepakat Bentuk Joint Task Force Percepat Integrasi Sistem
Indonesia-Malaysia Sepakat Bentuk Joint Task Force Percepat Integrasi Sistem

Proses integrasi mengalami sejumlah kendala teknis karena pihak Malaysia masih memerlukan waktu untuk mengintegrasikan sistem internal mereka.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Importir Asing Sewa Gudang di Indonesia untuk Pasarkan Produk Ilegal Secara Online
Terungkap, Importir Asing Sewa Gudang di Indonesia untuk Pasarkan Produk Ilegal Secara Online

Namun demikian, dia belum menemukan bagaimana barang-barang impor ilegal ini bisa masuk ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya