Geng motor di Depok maling ciki dari toko Sembako
Merdeka.com - Sekelompok remaja yang bermotor dan bergerombol diamankan oleh warga Kampung Lio Hek, Citayam. Anak-anak muda yang mengaku anggota Feng Bangku Kuning ini berbuat onar dengan melempari botol kaca.
Anggota Pokdarkamtibmas Subsektor 78 Mampang, Sulaiman mengatakan, dia dan warga mengamankan tiga remaja. Yaitu K (15), W (14) dan M (16). Saat itu ketiganya terjatuh dari motor setelah melempar botol.
"Pelaku kita amankan sekitar pukul 01.24 WIB setelah membuat onar melempar beling di jalan. Mereka lalu dibawa kePolsek Pancoran Mas," katanya, Minggu (11/2).
-
Apa yang dilakukan gerombolan motor? Mereka juga menggeber-geber knalpot sepeda motornya sebelum meneror warga.
-
Dimana gerombolan motor itu masuk? Gerombolan bermotor itu datang ke Kampung Al-Furqon, Desa Cisolok ini dengan menggunakan lima sepeda motor.
-
Kenapa gerombolan motor itu masuk? Mereka saya usir, tetapi tidak mau pergi. Setelah pemilik kontrakan datang, orang tidak dikenal itu pun baru mau pergi,“ kata Nining.
-
Bagaimana Polres Garut menindak geng motor? Setelah diterapkannya aturan tersebut, sejumlah aksi kriminalitas telah berhasil ditindak seperti balap liar di Jalan Sawah Lega, Sukawening yang selama ini dijadikan trek tak resmi dan menggu kenyamanan masyarakat.
-
Bagaimana gerombolan motor itu masuk? Para pelaku merangsek masuk dengan menggunakan lima sepeda motor.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
Dari pengakuan salah satu remaja, diketahui ada temannya yang lain membawa senjata tajam namun tidak tertangkap. "Teman saya D berhasil kabur dari kerumunan massa yang membawa golok. Saya ketangkap karena disenggol oleh motor teman dari kelompok Tugu Macan (TM)," kata K.
Geng Tugu Macan ini sambung dia baru saja mencuri jajanan ringan di warung sembako daerah Pasir Putih, Sawangan. "Mereka ngambil ciki di warung," tukasnya.
Saat itu K dan dua temannya yaitu W dan M baru pulang dari rumah temannya di Beji. Mereka baru selesai pesta ulang tahun. Setelah itu datang kelompok motor dari TM ikut bergabung.
"Usai menghadiri ulang tahun teman kami bertiga menggunakan motor langsung dari Rawa Geni ke tempat tongkrongan geng Bangku Kuning, di Kp Rawa Cipayung. Lalu datang rombongan lima motor di antaranya boncengan dua orang tiga motor dan dua motor lainnya boncengan tiga mengajak jalan," ceritanya.
Ketiga pelaku serta Honda Supra X hitam yang dikendarai pelaku kini sudah di Polsek Pancoran dan proses masih dalam penyelidikan.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Motif anak-anak tersebut melakukan tawuran hanya iseng dan agar diakui.
Baca SelengkapnyaMereka diduga kuat masih ada kaitan dengan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi yang akan tawuran di daerah Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaSaat dilakukan penggeledahan, mereka membawa senjata tajam jenis keling, minuman alkohol, atribut geng motor, hingga minuman berenergi.
Baca SelengkapnyaSaat diamankan anggota TNI itu ditemukan mereka membawa senjata tajam, minuman alkohol, dan atribut geng motor.
Baca SelengkapnyaNiat ingin kabur dari kejaran polisi, para bocah yang melakukan balap liar ini malah terjebak lumpur sawah.
Baca SelengkapnyaKekerasan yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5/2024) malam viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengamankan sepeda motor dan barang bukti berupa 1 buah celurit dan penggaris besi.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi juga masih memeriksa para anak remaja pelaku tawuran tersebut, untuk proses berikutnya.
Baca SelengkapnyaPolisi belum bisa mengungkapkan motif dan identitas dua terduga pelaku penyerangan.
Baca SelengkapnyaPolisi memburu pelaku setelah mengantongi identitas.
Baca SelengkapnyaMereka terjaring operasi saat tim Reskrim Polsek melakukan observasi kewilayahan
Baca Selengkapnya