Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

IDI Sultra: 81 Dokter Sembuh Dari Covid-19

IDI Sultra: 81 Dokter Sembuh Dari Covid-19 Tenaga Medis Sambut Pasien Sembuh dari Covid-19 di Brasil. ©2020 REUTERS/Adriano Machado

Merdeka.com - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulawesi Tenggara menyampaikan bahwa 81 di antara 88 dokter, baik spesialis maupun umum, yang terkonfirmasi positif COVID-19 dinyatakan sembuh dari penularan virus corona jenis baru itu.

Wakil Ketua IDI Sultra dr Agus Purwo Hidayat di Kendari, Sabtu (7/11) malam, mengatakan rincian 88 dokter yang terkonfirmasi positif COVID-19 itu, dokter spesialis 27 orang dan dokter umum 61 orang.

"Hingga per 7 November hari ini ada 88 dokter yang positif, namun tinggal tujuh orang yang menjalani perawatan, sisanya semua sudah sembuh. Gejalanya ringan semua," kata dia.

Orang lain juga bertanya?

Ia menjelaskan seorang dokter meskipun telah menggunakan alat pelindung diri (APD) namun bisa terinfeksi virus COVID-19 karena mereka orang yang menangani langsung pasien, baik di klinik, puskesmas, maupun rumah sakit. .

"Tidak bisa dimungkiri di samping kita bekerja di rumah sakit risiko terpapar pasien di luar rumah sakit juga ada. Kalau OTG memang betul mungkin banyak karena kita tidak bisa pastikan, tetapi kemarin itu kan nakes yang kita periksa rata-rata gejalanya ringan. Bahkan mungkin ada yang tanpa gejala. Jadi tidak bisa dipastikan mereka tertularnya dari mana saja," ujarnya.

Ia mengimbau para nakes yang berkontak langsung dengan pasien COVID-19 selalu menggunakan APD sesuai tempat, termasuk menjaga imunitas tubuh dengan mengonsumsi vitamin atau istirahat yang cukup serta rajin berolahraga sehingga bisa memproteksi diri.

Ketua IDI Sultra dr La Ode Rabiul Awal mengatakan saat ini pihaknya melakukan mitigasi untuk menekan atau mengantisipasi tenaga kesehatan agar tidak terinfeksi lagi oleh virus yang telah membunuh 87 orang di Provinsi Sulawesi Tenggara.

"Untuk di Sultra sendiri upaya konkretnya dalam penanggulangan COVID-19 secara internal berupa deteksi dini, program 'swab' (tes usap) bagi anggota (IDI, red.) secara mandiri dan pengadaan obat-obatan lapis kedua dan ketiga," katanya.

Langkah IDI Sultra dalam penanggulangan COVID-19 secara internal dengan tes usap bekerja sama dengan Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Makassar, Sulawesi Selatan.

"Untuk 'swab' mandiri VTM (Virus Transport Medium) kami adakan sendiri, dalam hal ini dibantu oleh BBLK (Balai Besar Laboratorium Kesehatan) Makassar, bukan dari satgas provinsi. Pengadaan obat-obatan juga dilakukan sendiri dari donasi yang kami sebut Dari Sejawat Untuk Sejawat," katanya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Momen Ganjar dan Mahfud MD Jalani Tes Kesehatan di RSPAD Gatot Subroto, Libatkan 50 Dokter Spesialis
FOTO: Momen Ganjar dan Mahfud MD Jalani Tes Kesehatan di RSPAD Gatot Subroto, Libatkan 50 Dokter Spesialis

Tes kesehatan yang menjadi salah satu syarat pendaftaran capres dan cawapres untuk Pemilu 2024 ini akan berlangsung sekitar 8-10 jam.

Baca Selengkapnya
Menkes Temukan 88 Kasus Mpox di Indonesia, Semua Pasien Sudah Sembuh
Menkes Temukan 88 Kasus Mpox di Indonesia, Semua Pasien Sudah Sembuh

Sebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.

Baca Selengkapnya
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat

Metode PCR sebelumnya juga digunakan untuk mendeteksi virus corona.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta

Kasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia

Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Dua Paslon Pilkada Sulsel Santai Jalani Tes Kesehatan di RSUP Wahidin Makassar
Dua Paslon Pilkada Sulsel Santai Jalani Tes Kesehatan di RSUP Wahidin Makassar

Pemeriksaan kesehatan salah satu syarat untuk lolos pemeriksaan dan verifikasi berkas pendaftaran Pilkada Sulsel

Baca Selengkapnya
963 Petugas KPPS dan 98 Bawaslu di Sulsel Dapat Perawatan Medis
963 Petugas KPPS dan 98 Bawaslu di Sulsel Dapat Perawatan Medis

2.384 orang yang terlibat dalam proses Pemilu 2024 mendapatkan perawatan.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
Steven Kandouw Akan Tingkatkan Rumah Sakit Aktif di Sulut dari 47 Jadi 57 Unit
Steven Kandouw Akan Tingkatkan Rumah Sakit Aktif di Sulut dari 47 Jadi 57 Unit

Selain rumah sakit, di bidang kesehatan, jumlah dokter meningkat tajam dari 400 orang pada 10 tahun lalu sekarang ini menjadi 700 orang yang berada di bawah kew

Baca Selengkapnya
Di Hadapan Muslimat NU, Jokowi Bersyukur Indonesia Tidak Jadi Pasien IMF
Di Hadapan Muslimat NU, Jokowi Bersyukur Indonesia Tidak Jadi Pasien IMF

Jokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia

Baca Selengkapnya
Lakukan Site Visit, BPJS Kesehatan Perlihatkan Layanan JKN di Rumah Sakit
Lakukan Site Visit, BPJS Kesehatan Perlihatkan Layanan JKN di Rumah Sakit

Tak sedikit negara di berbagai belahan dunia tertarik untuk mempelajari sistem jaminan kesehatan nasional di Indonesia melalui BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya