Ini 19 lokasi bencana yang pernah dikunjungi SBY
Merdeka.com - Akhir-akhir ini banyak terjadi bencana di Tanah Air, baik gunung meletus, longsor, gempa bumi atau pun banjir. Khusus bencana gunung Sinabung meletus, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dikritik lantaran tidak segera mengunjungi korban letusan Gunung Sinabung yang terletak di Karo, Sumatera Utara.
Namun kritikan itu dibantah oleh Staf Khusus Presiden bidang Bencana Alam, Andi Arief. Andi mengatakan, SBY tidak pernah diskriminatif dalam memperlakukan para korban bencana.
"Tidak ada diskriminasi dalam penanganan bencana. Seperti kita ketahui ada beberapa bencana merusak baik tsunami, gempa, banjir, letusan gunung api sejak 2004 hingga hari ini," kata Andi Arief dalam rilis yang diterima merdeka.com, Rabu (22/1).
-
Dimana Gunung Sinabung berada? Gunung Sinabung merupakan gunung api di Dataran Tinggi Karo, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
-
Apa arti dari nama "Sinabung"? Dalam bahasa Karo, Sinabung tidak ada artinya. Akan tetapi penamaan ini diambil dari kata yang serupa yaitu Sinabun. Arti dari Sinabun sendiri adalah mencuci. Kemudian Deleng Sinabun diartikan sebagai gunung yang mencuci atau tepatnya gunung yang berperan menyucikan.
-
Apa nama gunung tertinggi di Indonesia? Carstenzs Pyramid atau yang lebih dikenal sebagai Puncak Jaya memiliki ketinggian 4.884 mdpl. Gunung satu ini berlokasi di Papua. Bisa dibilang, gunung ini merupakan gunung tertinggi di Indonesia.
-
Kenapa Gunung Sibayak meletus? Memang, saat ini keduanya telah menjadi nama gunung yang letaknya tidak berjauhan. Mitosnya, Gunung Sibayak adalah sosok raja, sedangkan Gunung Sinabung hanya sebagai 'Abdi Dalem'. Sinabung merasa murka karena masyarakat memilih menaruh sesajen di Sibayak. Melihat situasi tersebut, Sinabung pun memukul bagian puncak Sibayak sehingga menyebabkan meletus.
-
Siapa yang terlibat dalam mitigasi bencana gunung meletus? Dalam penyuluhan ini, masyarakat diajarkan mengenai tanda-tanda awal erupsi gunung berapi, cara evakuasi, dan tindakan darurat yang harus dilakukan.
-
Apa yang dilakukan Menteri ATR di Gunung Bunder? Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto bersyukur kembali menyerahkan sertifikat dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada masyarakat Desa Gunung Bunder 2, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Senin (12/4).
Bahkan, menurut Andi Arief, sejak memimpin negeri ini, SBY sering datang di lokasi bencana besar, seperti berikut:
1. Pada hari Natal 25 Desember 2004 mengunjungi korban Gempa nabire
2. Pada 28 Desember 2004 dan selanjutnya berkali-kali berkantor dan mengunjungi Aceh, pertemuan internasional sampai selesainya rekon rehab
3.Pada 13 Januari 2005 mengunjungi korban tsunami Nias
4. PAda 12 April 2005 mengunjungi korban gempa bumi sumatera barat
5.Pada 5 Januari 2006 mengunjungi korban bencana banjir Jember
6. PAda 17 Maret 2006 mengunjungi korban bencana di Kabupaten Buru
7. PAda 16 Mei 2006 mengunjungi merapi meninjau kesiapan menghadapi letusan ke pakem dan muntilan
8. Pada 21 Juli mengunjungi korban gempa dan tsunami Pangandaran dan Cilacap
9. Pada 17 September 2007 mengunjungi korban gempa ke Muko-Muko Bengkulu dan pesisir selatan
10 Pada 21 Januari 2009 mengunjungi korban gempa Sorong, Irian Barat
11 Pada 2-5 Oktober 2009 mengunjungi korban gempa di Sumatera Barat
12. Pada 6 September 2010 mengunjungi pengungsian letusan Sinabung
13. Pada 11 Oktober 2010 mengunjungi korban banjir bandang Wasior dan Manokwari
13. 2 - 3 November mengunjungi pengungsian Merapi.
14. 5-8 November 2010 memastikan pengamanan dan bantuan terhadap hampir 500 ribu pengungsi dalam radius 20 km.
15. Pada 27 Oktober 2010 mengunjungi korban tsunami Mentawai
16. Pada 15 Maret 2007 mengunjungi korban bencana Manggarai NTT.
17 Pada 18 April gunung Talang
18. 25 Oktober 2007 mengunjungi dan bermalam dengan pengungsi Gunung Kelud
19. Berkantor di Yogya selama 3 hari saat gempa yogya 27 mei 2006.
Topik pilihan: Banjir Jakarta | Banjir Manado
Andi mengatakan, ada dua hal yang dilakukan Presiden SBY dalam setiap bencana tersebut. Pertama mengambil keputusan cepat tentang status bencana dan siapa yang bertanggung mengatasi masa tanggap darurat sesuai UU dan aturan.
"Kedua, mengunjungi wilayah yang dilanda bencana. Satu-satunya yang dinyatakan sebagai bencana nasional adalah tsunami dahsyat 2004 yang bukan hanya melumpuhkan wilayah Aceh dan pemerintahannya. Saat menetapkan itu Presiden sedang berada di Jayapura menengok pengungsi akibat gempa Nabire," papar Andi.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahyeldi menyebut juga telah memerintahkan BPBD Sumbar untuk berkoordinasi dengan BPBD daerah untuk mengambil langkah tindak lanjut.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menaruh perhatian kepada para pengungsi Rohingya.
Baca SelengkapnyaRatusan rumah yang rusak itu tersebar di empat daerah.
Baca SelengkapnyaRisma terlihat berdialog dengan korban dan memberikan bantuan kepada korban.
Baca SelengkapnyaSelain korban meninggal, 20 orang lainnya masih hilang dan dalam proses pencarian.
Baca SelengkapnyaMuhadjir meminta Pemko, Pemkab, Pemrov, TNI, Polri serta masyarakat jangan asal mengartikan bencana tersebut sembarangan
Baca SelengkapnyaMbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaKorban jiwa yang meninggal dunia akibat bencana tersebut tercatat menjadi 50 orang, 27 orang hilang, 37 orang luka-luka.
Baca Selengkapnya