Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini kondisi anak pelaku bom Polrestabes Surabaya usai terpental 3 meter

Ini kondisi anak pelaku bom Polrestabes Surabaya usai terpental 3 meter anak kecil korban bom mapolres Surabaya. ©Istimewa

Merdeka.com - Sebuah keajaiban terjadi di tengah aksi teror di Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur. Anak pelaku teror, AIS (8) selamat dari ledakkan beruntun hingga terpental setinggi 3 meter.

Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera menyampaikan ketakjubannya. Ia beberapa kali mengatakan hal itu sebagai salah satu keajaiban Tuhan.

"Itu pasti rencanakan Tuhan, seorang anak di tengah-tengah bom yang diledakkan. Kemudian terlempar, hingga 3 meter ke atas dan terjatuh kembali, tetapi selamat," katanya di Mapolda Jawa Timur, Selasa (15/5).

Barung mengatakan, tubuh anak tersebut diambil oleh AKBP Ronny dan dijauhkan dari lokasi guna diselamatkan. AIS saat ini sedang menjalani perawatan di salah satu ruangan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur. Kondisinya harus dipulihkan dari efek psikologis dan ledakkan.

"Saya bukan orang medis, butuh penjelasan medical untuk itu. Kita akan berikan perawatan maksimal. Kalau terlempar 3 meter ke atas kemudian terjatuh di tanah dengan guncangan bom seperti yang kita tahu," ujarnya.

"Ada bagian memar dan pengaruh dari getaran. Dengan umur sekian sangat berdampak. Kita akan memberikan perawatan sepenuhnya, sebaik-baiknya," sambung Barung.

Untuk diketahui, ledakan di Polrestabes Surabaya, Jawa Timur terjadi pada Senin (14/5) pagi sekitar pukul 8.50 WIB. Pelaku penyerangan sekeluarga menggunakan dua sepeda motor. Hasil pengamatan CCTV sepeda motor berboncengan dengan wanita dan anak kecil.

Empat orang dari dua sepeda motor tersebut tewas seketika di lokasi kejadian. Sementara, AIS berhasil selamat.

"Semoga anak ini segera sembuh, AIS ini bisa sehat kembali. Yang paling penting anak ini bisa diselamatkan. Sekarang proses mengembalikan kesehatan ke semula," tegas Barung.

Dia mengatakan sejumlah anggota polisi menjadi korban. Korban dari kepolisian mengalami luka berat dan ringan. "Terutama yang bekerja di depan (penjagaan), mereka dikunjungi Kapolri dan sekaligus mengunjungi masyarakat yang menjadi korban," tegasnya.

Kapolri telah mengunjungi korban dan menyampaikan rasa duka, sekaligus menyampaikan rasa empati pada keluarga korban teror untuk kuat bersama keluarga. Selain memberikan bantuan moril juga memberikan bantuan sebagai bentuk solidaritas menghadapi terorisme.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Rekaman Aksi Heroik Babinsa TNI Selamatkan Bocah Perempuan Disandera Pakai Pisau
VIDEO: Rekaman Aksi Heroik Babinsa TNI Selamatkan Bocah Perempuan Disandera Pakai Pisau

Seorang anak perempuan berinisial S (4) menjadi korban penyanderaan oleh seorang pria tua.

Baca Selengkapnya
Viral Bikin Geger Pejaten, Duduk Perkara Pelaku Sandera Bocah 4 Tahun di Pospol Ancam Tusuk Pakai Pisau
Viral Bikin Geger Pejaten, Duduk Perkara Pelaku Sandera Bocah 4 Tahun di Pospol Ancam Tusuk Pakai Pisau

Yakni terjadi di Pos Polisi di persimpangan lampu merah mal The Park Pejaten, Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya
Kondisi Membaik, Balita Korban Penganiayaan Ibu Tiri di Tangerang Trauma Pulang ke Rumah
Kondisi Membaik, Balita Korban Penganiayaan Ibu Tiri di Tangerang Trauma Pulang ke Rumah

RE (4), mengalami luka di sekujur tubuh dan mengalami pendarahan karena dianiaya ibu sambungnya RY (37). Saat ini kondisi korban sudah membaik.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Bocah Perempuan Disandera Ayah Kandung di Pos Polisi Pejaten
Kondisi Terkini Bocah Perempuan Disandera Ayah Kandung di Pos Polisi Pejaten

Bocah perempuan tersebut bahkan sempat dikalungi pisau di leher oleh ayah kandungnya.

Baca Selengkapnya
Momen Menegangkan Bocah Perempuan Disandera Ayah Kandung di Pos Polisi Pejaten, Korban Menangis Leher Dikalungi Pisau
Momen Menegangkan Bocah Perempuan Disandera Ayah Kandung di Pos Polisi Pejaten, Korban Menangis Leher Dikalungi Pisau

Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat Sinambela membenarkan adanya kejadian penyanderaan bocah itu. Kepolisian menyebut pelaku merupakan ayah korban sendiri.

Baca Selengkapnya
15 Menit Negosiasi Dramatis Membebaskan Bocah Perempuan Disandera Ayah di Pospol Pejaten
15 Menit Negosiasi Dramatis Membebaskan Bocah Perempuan Disandera Ayah di Pospol Pejaten

Tersangka penyanderaan merupakan ayah dari bocah perempuan tersebut.

Baca Selengkapnya
Bikin Resah Warga, Pembunuh Sadis Anak Kandung Kabur dari Tahanan
Bikin Resah Warga, Pembunuh Sadis Anak Kandung Kabur dari Tahanan

Warga mengaku resah dengan kejadian tersebut, terlebih pelaku melakukan pembunuhan terhadap anak kandungnya yang masih balita.

Baca Selengkapnya
Modus Bocah Disandera di Pos Polisi Pejaten Terungkap, Pelaku Minta Uang Tebusan Rp4 Juta Buat Beli Narkoba
Modus Bocah Disandera di Pos Polisi Pejaten Terungkap, Pelaku Minta Uang Tebusan Rp4 Juta Buat Beli Narkoba

Modus pelaku menyandera karena Ingin meminta uang tebusan Rp4 juta untuk membeli narkoba.

Baca Selengkapnya