Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini profil Bupati Ogan Ilir yang diciduk BNN saat pesta sabu

Ini profil Bupati Ogan Ilir yang diciduk BNN saat pesta sabu Bupati Ogan Ilir. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat dan BNN Provinsi Sumsel meringkus Bupati Ogan Ilir, Ahmad Wazir Noviadi atau kerap disapa Ovi, pada Minggu (13/3) malam. Ovi ditangkap bersama empat orang rekannya saat tengah asyik pesta narkoba di rumah kediaman orangtuanya yang juga eks Bupati Ogan Ilir, Mawardi Yahya.

Menurut Kabid Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumsel, AKBP Minal Alkarhi, penggerebekan Ahmad Wazir Noviadi, sudah diagendakan namun menunggu waktu yang tepat. Bahkan, dari informasi yang diterimanya, BNN pusat sebelumnya berencana menggerebek pada saat menjelang pelantikan bupati serentak 7 Februari 2016 lalu di mana saat itu ada dugaan Ovi mengonsumsi sabu.

"Waktu jelasnya saya kurang tahu, tapi sudah lama. BNN pusat yang menyelidikinya dari awal," kata Minal, Senin (14/3).

Seperti diketahui, Ovi dilantik pada 17 Februari 2016 lalu. Ia merupakan bupati muda yang terpilih dalam Pilkada serentak 2016 dengan usianya saat itu 27 tahun (lahir pada 22 November 1988).

Ovi terpilih menjadi bupati berpasangan dengan wakilnya Ilyas Pandji Alam setelah mengalahkan pasangan pembawa acara Helmy Yahya-Muchendi Mahazarekki dan Sobli Rozali-Taufik Toha. Pasangan Noviadi-Panji ini didukung PDI-P dan Golkar serta Hanura, PPP dan juga PKS sementara pasangan Helmy-Muchendi didukung partai NasDem dan Demokrat.

Pasangan Noviadi-Panji Alam memimpin Ogan Ilir setelah memperoleh 107.578 suara. Sedangkan pesaingnya, Helmi Yahya-Mushendi hanya meraih 94.144 suara. Hasil itu sempat membuat Helmy tak terima dengan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi. Namun gugatannya ditolak. Noviadi-Panji Alam tetap menjadi pemenang. Keduanya secara resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Ogan Ilir periode 2016-2021 pada 17 Februari lalu.

Dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara, Ovi memiliki kekayaan sekitar Rp 20 miliar. Kekayaannya itu berasal dari harga bergerak yaitu mobil Marcedes Benz dan juga Jeep Wrangler, Range Rover dan CR-V dengan nilai total Rp 11 miliar.

Sebelum menjabat Bupati, Ovi merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ogan Ilir periode 2014-2019 dari Partai Golkar. Dia merupakan putra Mawardi Yahya, yang sebelumnya memimpin Ogan Ilir selama dua periode dan juga diketahui sebagai politikus Golkar.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Camat di Sumsel Dipergoki Konsumsi Sabu, Digerebek Setelah Kurir Narkoba Keluar dari Ruang Kerja
Camat di Sumsel Dipergoki Konsumsi Sabu, Digerebek Setelah Kurir Narkoba Keluar dari Ruang Kerja

Seorang camat di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, inisial B, ditangkap polisi saat mengonsumsi sabu di ruang kerjanya.

Baca Selengkapnya
Kembali Edarkan Narkoba, Brigadir A Ditangkap di Mamuju
Kembali Edarkan Narkoba, Brigadir A Ditangkap di Mamuju

Polda Sulbar menangkap empat tersangka penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Seorang di antaranya anggota Polri, Brigadir A.

Baca Selengkapnya
Simpan Sabu, Anggota DPRD Ditangkap BNN NTT
Simpan Sabu, Anggota DPRD Ditangkap BNN NTT

RW ternyata salah satu anggota Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Baca Selengkapnya
Kronologi 3 Anggota DPRD Kepulaun Mentawai Keciduk Nyabu di Hotel
Kronologi 3 Anggota DPRD Kepulaun Mentawai Keciduk Nyabu di Hotel

Polisi akan terus melakukan penyidikan dan melakukan pengembangan perkara.

Baca Selengkapnya
Kampung Narkoba di Jambi Digerebek, Semua Kocar Kacir Terjun ke Sungai & Ada Kobaran Api
Kampung Narkoba di Jambi Digerebek, Semua Kocar Kacir Terjun ke Sungai & Ada Kobaran Api

Razia narkoba kerap dilakukan di Kampung Pulau Pandan. Namun demikian, masih saja ditemukan aktivitas di lokasi meskipun sudah berulang kali ditertibkan.

Baca Selengkapnya
5.934 Butir Pil Ektasi dan 1,8 Kg Sabu Diblender Lalu Dibuang ke Kloset Kantor BNNP Sumbar
5.934 Butir Pil Ektasi dan 1,8 Kg Sabu Diblender Lalu Dibuang ke Kloset Kantor BNNP Sumbar

Sebanyak 1.897,09 gram dan 5.934 butir pil ekstasi dimusnahkan di Aula BNNP Sumbar, Jumat (21/7). Narkotika itu diblender lalu dibuang ke dalam kloset.

Baca Selengkapnya
Anak Eks Ketua DPRD OKU Ditangkap karena Narkoba, Polisi: Dia Bandar
Anak Eks Ketua DPRD OKU Ditangkap karena Narkoba, Polisi: Dia Bandar

Aktivitas tersangka sudah lama diselidiki polisi sampai akhirnya ditangkap setelah rumahnya digerebek pada Selasa (23/7).

Baca Selengkapnya
2 Pegawai Honorer Kepergok Konsumsi Sabu, Alat Isap Ditemukan di Area Pendopo Lumajang
2 Pegawai Honorer Kepergok Konsumsi Sabu, Alat Isap Ditemukan di Area Pendopo Lumajang

Bahkan, MS tinggal di area pendopo yang disediakan kamar mess untuk pegawai.

Baca Selengkapnya
4 Polisi Pesta Narkoba di Depok, Asal Usul Sabu Diselidiki
4 Polisi Pesta Narkoba di Depok, Asal Usul Sabu Diselidiki

Saat ini kepolisian tengah mendalami asal muasal narkoba yang didapatkan oleh keempat pelaku.

Baca Selengkapnya
Edarkan 6,7 Kg Sabu di Makassar, Pensiunan ASN dan Istri Terancam Hukuman Mati
Edarkan 6,7 Kg Sabu di Makassar, Pensiunan ASN dan Istri Terancam Hukuman Mati

Pensiunan ASN ini tercatat sebagai warga Jakarta Utara. Dia mengaku mendapatkan sabu-sabu dari istrinya.

Baca Selengkapnya
Empat Polisi Pesta Narkoba di Depok Positif Sabu, Dua Orang Ternyata Kakak dan Adik
Empat Polisi Pesta Narkoba di Depok Positif Sabu, Dua Orang Ternyata Kakak dan Adik

Dua di antara lima anggota Polri, yang ditangkap karena diduga menggunakan narkoba di Depok ternyata kakak beradik.

Baca Selengkapnya
Kasat Reserse Narkoba Blitar Dicopot akibat Tes Urine Positif
Kasat Reserse Narkoba Blitar Dicopot akibat Tes Urine Positif

Kasat Reserse Narkoba Blitar Dicopot akibat Tes Urine Positif

Baca Selengkapnya