Ini yang terjadi usai jatuhnya pesawat Super Tucano
Merdeka.com - Pesawat Super Tucano TT-3108 yang jatuh di Jalan LA Adi Sucipto Gang 12, Kelurahan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, pada Rabu (10/2) lalu menelan empat korban jiwa. Para korban terdiri dari dua awak yaitu pilot pesawat Ivy Safatillah, Co pilot Serma Syaiful Arief Rahman, serta dua warga sipil Erma Wahyuningtyas (47) dan Nurcholis (27).
Selain empat korban melayang, akibat dari kecelakaan tersebut beberapa rumah mengalami kerusakan. Bahkan, satu rumah milik korban Erma tertimpa saat pesawat jatuh. Kala jatuh itu, pesawat tengah melaksanakan uji coba terbang.
Pada Kamis (11/2), evakuasi telah dihentikan. Tim gabungan TNI Polri pun berhasil mengangkat bagian terbesar dari pesawat. Dan usai peristiwa nahas itu, Komandan Lapangan Udara (Danlanud) Abdul Rachman Saleh, Marsekal Pertama Djoko Senoputro langsung membuat keputusan positif. Berikut beberapa langkah yang bakal dilakukan Djoko:
-
Kapan kecelakaan pesawat terjadi? De Havilland Comet merupakan desain jet komersial awal yang memiliki jendela persegi. Namun, dalam waktu lima tahun setelah diperkenalkan, tiga Komet mengalami serangkaian kecelakaan tragis dan menewaskan semua penumpang di dalamnya. Melansir IFLScience & Daily Mail, Senin (13/5), setelah kecelakaan ketiga di 1954, penyelidikan menemukan bahwa retaknya kusen jendela menjadi penyebabnya.
-
Apa yang terjadi pada pesawat Pelita Air? Pesawat sudah di runway siap take off tetapi nggak jalan-jalan. Menurut info sementara ada penumpang yang berencana masukin bom ke kabin pesawat. Ini masih subject to confirmation,' katanya lewat akun X @GerryS.
-
Kenapa Pelita Air batal terbang? 'Kami sampaikan bahwa pesawat Pelita Air dengan no penerbangan IP 205 tujuan Jakarta mengalami keterlambatan penerbangan dikarenakan terdapat penumpang yang bercanda membawa bom,' katanya.
-
Apa dampak gempa pada pesawat? Gempa tetap bisa memengaruhi penerbangan dari aspek navigasi dan keselamatan.
-
Mengapa kecelakaan maut itu terjadi? Insiden ini berawal dari mobil yang digunakan keluarga tersebut melambat karena adanya perbaikan jalan. Sayangnya, truk pasir yang ada di belakangnya tidak dapat mengerem dengan tepat sehingga menyebabkan tabrakan.
-
Kapan letusan Gunung Galunggung yang hampir mencelakakan pesawat? Letusan tahun 1982 menjadi salah satu yang cukup berpengaruh karena hampir mencelakakan pesawat British Airways.
Seluruh Super Tucano dilarang terbang
Akibat kecelakaan pesawat Super Tucano TT-3108 di Kota Malang, Rabu (10/2), seluruh jenis pesawat Super Tucano dilarang diterbangkan. Ketentuan tersebut berlaku sampai batas yang belum ditentukan."Super Tucano yang lain tidak kita terbangkan terlebih dahulu. Sambil kita lakukan analisa dan kajian," kata Komandan Lapangan Udara (Danlanud) Abdulrachman Saleh, Marsekal Pertama Djoko Senoputro di lokasi jatuhnya Super Tucano TT-3108 di Malang, Jumat (12/2).Super Tucano TT-3108 jatuh di permukiman di Gang XII Jalan LA Adisucipto Kelurahan Blimbing, Kota Malang. Akibat kejadian tersebut sejumlah rumah mengalami kerusakan dan empat orang meninggal dunia akibat kejadian tersebut.Sebanyak 11 pesawat yang lain sementara waktu tidak diterbangkan. Pihaknya menunggu sampai keluar hasil kajian penyebab kecelakaan."Kita belinya kan baru, tidak tahu ada apa yang terjadi ini. Kita juga tidak tahu, sehingga perlu kajian," tegasnya.Sekitar akhir Februari dijadwalkan sejumlah Super Tucano baru akan dikirimkan dari pabriknya. Pembelian tersebut merupakan bagian dari kontrak tahun 2010. Secara berangsur pesawat tersebut dikirimkan sesuai perjanjian.Bersamaan tim mengirimkan pesawat, mereka akan mempelajari penyebab kecelakaan yang dialami oleh Super Tucano. "Sementara belum tahu tentang teknisi dari Brazil, pimpinan yang bisa jawab," katanya.Djoko menegaskan bahwa pesawat tersebut telah melalui prosedur perawatan yang berlaku. Setiap 50 jam penerbangan akan dilakukan pengecekan sistem hidrolik dan engine. Kemudian pada setiap 300 jam akan dilakukan perawatan secara total."Kita sudah melakukan perawatan sesuai dengan prosedur. Kita kaji kembali, mana yang salah. Bukan mencari kesalahan, tapi kita memperbaiki kesalahan yang ada," katanya.Djoko mengaku belum mengetahui penyebab jatuhnya pesawat Super Tucano secara pasti. Ada sebuah tim yang sedang bekerja untuk mengetahui penyebabnya. Hasilnya akan diumumkan secepatnya."Namanya barang kan tidak semua baik, kita beli baru, walau semua baru kita tidak tahu kualitasnya kan. Nah kita sedang teliti bagaimana ini terjadinya," pungkasnya.
Lokasi jatuhnya Super Tucano akan dibangun monumen
Lokasi jatuhnya pesawat Super Tucano TT-3108 di Kelurahan Blimbing, Kota Malang akan dibangun sebuah tugu monumen. Nama empat korban jiwa akibat kecelakaan tersebut akan dicantumkan di tugu untuk mengenang jasa pengorbanannya.Komandan Lapangan Udara (Danlanud) Abdulrachman Saleh, Marsekal Pertama Djoko Senoputro mengungkapkan, TNI AU akan membeli tanah yang sekarang sudah diratakan. Tanah tersebut akan diwakafkan ke musala Baiturahman, hanya beberapa dimanfaatkan untuk monumen."Kami sedang bernegosiasi dengan yang punya. Kami akan beli itu, kemudian akan kami wakafkan ke musala," katanya, Jumat (12/2).Tanah tersebut merupakan milik Mujianto, salah satu korban kecelakaan pesawat Super Tucano TT-3108. Rumah Mujianto sebelumnya sudah dirobohkan untuk evakuasi badan pesawat yang menancap di bagian dapur.Istri Mujianto sendiri menjadi korban meninggal dunia dalam kejadian tersebut. Sementara waktu Mujiono dan anaknya tinggal di rumah salah satu tetangganya."Kemudian dibangun sebagai tugu untuk dicantumkan telah terjadi kecelakaan pilotnya ini, korban ini-ini kita cantumkan di situ," katanya.Djoko telah menemui Mujianto dan anaknya. Keluarga sudah menyetujui, hanya saja karena masih dalam suasana berduka, belum bisa memberikan keputusan."Menunggu keluarga besar akan berkoordinasi lagi. Kami akan mengikuti apa yang menjadi kemauan mereka. Masih belum bisa berpikir, memang tidak bisa secara langsung," katanya.Selain rumah Mujianto, dua rumah lain juga mengalami kerusakan. Namun karena kerusakannya dinilai tidak begitu parah, pihak TNI AU hanya akan membantu renovasi."Itu akan kita ganti rugi. Dibantu solusinya untuk kembali diperbaiki," tegasnya.Rumah kategori rusak adalah milik Ibu Tafsir yang mengalami retak-retak di tembok. Rumah janda yang sehari-hari tinggal bersama pembantunya itu memang bersebelahan dengan rumah Mujianto, yang menjadi TKP jatuhnya pesawat.Kerusakan parah juga dialami rumah keluarga Kis Mujiati yang menganga karena hujaman pesawat. Rumah Mujiati berada di sebelah kiri rumah Mujianto. Lubang tempat kepala Super Tucano TT-3108 berada di sumur Mujianto yang bersebelahan dengan rumah Mujiati.
Tiga rumah terdampak kecelakaan Super Tucano akan dapat ganti rugi
Setelah evakuasi pesawat Super Tucano TT-3108 dinyatakan selesai, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI- AU) konsentrasi pemulihan lokasi. Warga pemilik tiga rumah yang menjadi dampak jatuhnya pesawat akan mendapatkan ganti rugi.Komandan Lapangan Udara (Danlanud) Abdul Rachman Saleh, Marsekal Pertama Djoko Senoputro mengungkapkan, rumah tersebut akan mendapatkan ganti rugi atas dampak kecelakaan yang terjadi. Pihaknya akan melakukan identifikasi kerugian yang ditimbulkan oleh masing-masing keluarga."Akan ada sebuah tim yang melakukan identifikasi. Tadi sudah kita tinjau ke lokasi. Ada keretakan tembok, nanti kita bantu lah," ungkap Djoko di lokasi, Jumat (12/2).Jatuhnya Super Tucano TT-3108 di tengah-tengah pemukiman menimbulkan efek getaran keras. Tembok-tembok beberapa rumah mengalami kerusakan yang nyaris roboh.Dampak paling dirasakan adalah rumah Ibu Tafsir yang mengalami retak-retak di tembok. Rumah janda yang sehari-hari tinggal bersama pembantunya itu memang bersebelahan dengan rumah Mujianto, yang menjadi TKP jatuhnya pesawat.Kerusakan parah juga dialami rumah keluarga Kis Mujiati yang menganga karena hujaman pesawat. Rumah Mujiati berada di sebelah kiri rumah Mujianto.Lubang tempat kepala Super Tucano TT-3108 berada di sumur Mujianto yang bersebelahan dengan rumah Mujiati. Rumah Mujiati pun dibiarkan menganga berlubang dan hampir runtuh di bagian belakang. Sementara penghuninya sudah mengungsi sejak kejadian.Pukul 8.00 WIB, Djoko mengunjungi lokasi jatuhnya pesawat di Gang XII Jalan LA Adisucipto, Kelurahan Blimbing Kota Malang. Djoko juga mengunjungi keluarga Mujianto yang sementara waktu menumpang di rumah salah seorang tetangga."Ada 3 rumah, rumah Pak Mujianto yang dirobohkan, dan 2 rumah lainnya terkena dampak," tegas Djoko.
Â
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Marsma Agung mengaku belum dapat memastikan penyebab pastinya.
Baca SelengkapnyaKabar jatuhnya dua pesawat tempur andalan TNI AU yang dilengkapi teknologi canggih ini menggegerkan warga. Ini fakta di baliknya.
Baca SelengkapnyaSaking tebal dan pekatnya awan jarak antar pesawat juga tak terlihat.
Baca SelengkapnyaPotret pesawat tempur taktis andalan TNI AU yang jatuh di Pasuran.
Baca SelengkapnyaBaru beberapa bagian dari dua bangkai pesawat telah berhasil dievakuasi dari lokasi kecelakaan.
Baca SelengkapnyaTim TNI Angkatan Udara (AU) sedang berkonsentrasi mencari data recorder di lokasi jatuhnya dua pesawat Super Tucano di Pasuruan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaBangkai dua pesawat Super Tucano yang jatuh di Pasuruan, Jawa Timur, dipotong-potong menjadi bagian lebih kecil untuk memudahkan proses evakuasi.
Baca SelengkapnyaPesawat tersebut sedang menjalani latihan formasi.
Baca SelengkapnyaPilot pesawat Super Tucano yang mengalami kecelakaan di Pasuruan, Jawa Timur, sempat menyampaikan mereka memasuki awan sebelum akhirnya hilang kontak.
Baca SelengkapnyaPascainsiden pesawat jatuh, Prabowo memastikan, evaluasi alutsista terus dilakukan secara rutin.
Baca SelengkapnyaSuper Tucano terbilang cukup lincah dan memberikan tingkat survivability cukup tinggi
Baca SelengkapnyaEMB-314 Super Tucano sejatinya merupakan pesawat latih lanjut yang berkemampuan anti perang gerilya.
Baca Selengkapnya