Isu penyadapan Telkomsel dan Indosat, Menkominfo ogah reaktif
Merdeka.com - Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Tifatul Sembiring belum berani menertibkan provider yang diduga ikut andil dalam aksi penyadapan yang dilakukan Australia. Mantan Presiden PKS itu menilai, informasi yang dibocorkan mantan intelijen Amerika Edward Snowden beberapa waktu lalu belum tentu benar.
Tifatul mengatakan, isu penyadapan harus diselidiki terlebih dahulu kebenarannya. Sehingga dia belum berani menindak provider yang disebut-sebut membantu penyadapan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan sejumlah petinggi negara lainnya.
"Semua yang dikatakan Snowden itu belum tentu benar, jadi kan semacam reaktif begitu Snowden itu bongkar, tutup, berantas, kan enggak begitu," ujar Tifatul di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (26/2).
-
Siapa yang membocorkan data orang Indonesia? Dalam tangkapan layarnya, akun X bernama @Fusion Intelligence Center @S memberitahukan bahwa data pribadi masyarakat Indonesia telah dibocorkan oleh sebuah channel Telegram di China.
-
Siapa yang diduga sebagai sumber kebocoran data PDN? 'Kpd Yth @meutya_hafid pimpinan Komisi 1 DPR, kami mendapatkan data telak nan luar biasa bahwa kebocoran PDN diduga kuat berasal dari orang dalam sejak 11 Oktober 2022. Nama'y: Dicky Prasetya Atmaja. Dia bekerja di LintasArta. Dialah saksi mahkota, kok bisa? Thread! (``,)' tulisnya.
-
Apa yang diselundupkan? Pria Ini Ketahuan Selundupkan 100 Ular Hidup di Celananya, Begini Cara Dia Menyimpannya Ratusan ular itu hendak diselundupkan ke China dari Hong Kong.
-
Apa isi hoaks yang beredar? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Bagaimana data negara di Swedia bocor? International Business Machine (IBM), perusahaan teknologi multinasional asal Amerika Serikat memberikan sejumlah data kepada subkontraktor di Republik Ceko dan Serbia.
Dia mengaku tak bisa begitu saja menutup provider yang dituding andil dalam penyadapan. Dia menambahkan, Indonesia negara yang paling banyak memiliki provider ketimbang negara lainnya.
"Itu kita jangan reaktif. Bukan memperketat provider baru, satu-satu saja. Kan sekarang provider itu ada 14. Kebanyakan 14 ini di negara kita. China saja cuma 4, Jepang itu 3 sampai 4," tutur dia.
Kedati demikian, dia akan membentuk tim pengawas agar penyadapan ini tak lagi terulang. Akan tetapi, hal ini tak bisa berjalan dengan mudah. Sebab, alat sadap mudah didapatkan.
"Semua alat-alat itu harus betul tersertifikasi di kementerian. Yang ingin kita cek ini apakah ada penyadap-penyadapan liar, yang memasang, karena alat ini di luar negeri diperjualbelikan enggak mahal," pungkasnya.
Diketahui, dua provider Indosat dan Telkomsel disebut-sebut sebagai provider yang menjadi jaringan penyadapan yang dilakukan oleh Australia. Namun belum diketahui benar atau tidaknya apakah kedua provider itu membantu penyadapan atau jaringannya yang diretas oleh Australia. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini disampaikannya dalam peresmian Sekretariat Dewan Pimpinan Pusat Taruna Merah Putih (DPP TMP) di Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (28/10).
Baca SelengkapnyaAdapun, handphone tersebut akan dimasukan ke dalam daftar barang bukti.
Baca SelengkapnyaCek Fakta: Amerika Cabut Internet di Indonesia per Tanggal 1 Desember 2023
Baca SelengkapnyaAiman juga menyebut dalam video turut menyinggung masih banyak anggota polisi yang masih menjaga nuraninya untuk netralitas.
Baca SelengkapnyaTim Siber TNI langsung turun. Mengecek kabar dugaan peretasan yang dialami data milik Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI
Baca SelengkapnyaSaat ini penyidik telah menindaklanjuti rekomendasi hasil gelar perkara yang dimaksud.
Baca SelengkapnyaMenurut Ade Safri, tindakan penyitaan yang dilakukan oleh penyidik sudah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaTelkom kembali buka suara soal dugaan kebocoran data 36 juta pelanggan yang dilakukan Bjorka.
Baca SelengkapnyaBudi Arie pun menjamin, jika sistem informasi elektronik selama pesta demokrasi ini tetap aman dan terjamin.
Baca SelengkapnyaAiman Witjaksono resmi melayangkan perlawanan terhadap penyidik Polda Metro Jaya buntut penyitaan handphone
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto membuka rekrutmen khusus untuk masyarakat yang memiliki kemampuan terkait IT.
Baca SelengkapnyaDandim mengatakan, pemasangan spanduk tersebut dilakukan dengan tujuan untuk penggiringan opini agar masyarakat meragukan netralitas TNI.
Baca Selengkapnya