Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi tersangka gratifikasi, Rendra mundur dari NasDem dan ogah diberi bantuan hukum

Jadi tersangka gratifikasi, Rendra mundur dari NasDem dan ogah diberi bantuan hukum Ketua DPW NasDem Jatim Rendra Kresna. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Bupati Malang Rendra Kresna memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai NasDem Jawa Timur. Keputusan itu diambil setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkannya sebagai tersangka kasus gratifikasi terkait Dana Alokasi Khusus (DAK) 2011 Dinas Pendidikan.

"Sebetulnya itu hal yang patut dilakukan bagi kader yang mungkin tidak bisa lagi all out. Karena harus berhadapan dengan kasus ataupun perkara seperti saya alami sekarang ini," jelas Rendra Kresna di Pendopo Pringitan Kabupaten Malang, Jalan Agus Salim Kota Malang, Selasa (9/10).

Kata Rendra, konsentrasinya akan terpecah saat harus menghadapi penyelidikan kasusnya. Sementara kalau masih menjabat sebagai ketua DPW tidak akan maksimal menjalankan tugas partai besutan Surya Paloh tersebut.

Orang lain juga bertanya?

"Maka demi kebaikan partai, dan juga demi kebaikan saya, saya mengundurkan diri dari Ketua DPW," tegasnya.

Rendra mengatakan, surat pengunduran diri ke DPP NasDem telah dikirim melalui email, Senin (8/10) malam. Surat itu dikirimkan usai KPK mengeledah ruang kerjanya di Pendopo Pringitan Kabupaten Malang di Kota Malang serta rumah tinggalnya di Desa Tirtomoyo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.

"Tadi malam (dikirim), sekarang zaman IT, difoto dan dikirim," tegasnya.

Pengunduran diri tersebut atas inisiatifnya sebagai kader, tanpa adanya intimidasi dari siapapun. Rendra berharap, NasDem tetap konsentrasi untuk menghadapi Pileg dan Pilpres 2019.

"Biar konsentrasi pemenangan. Sekarang gencar-gencarnya meraih simpati masyarakat pemilih. Lebih baik konsentrasi di sana," tegasnya.

Rendra juga mengaku tidak berharap mendapatkan pendampingan dari partainya, walaupun memiliki divisi advokasi. "Tapi saya kira tidak perlu," pungkasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Baru Keluar Penjara, Ini  Sisi Lain Rendra Kresna Mantan Bupati Malang yang Jadi Sorotan
Baru Keluar Penjara, Ini Sisi Lain Rendra Kresna Mantan Bupati Malang yang Jadi Sorotan

Namanya juga banyak dibicarakan saat terjadi konflik antara PSSI dan LSI

Baca Selengkapnya
Kasus Korupsi, Eks Bupati Malang Bebas Bersyarat Usai Dapat Remisi 14 Bulan
Kasus Korupsi, Eks Bupati Malang Bebas Bersyarat Usai Dapat Remisi 14 Bulan

Total remisi yang didapatkan Rendra Kresna sejak ditahan adalah 14 bulan 15 hari.

Baca Selengkapnya
Direktur Penyidikan KPK Tiba-Tiba Mengudurkan Diri, Buntut Kasus Kepala Basarnas?
Direktur Penyidikan KPK Tiba-Tiba Mengudurkan Diri, Buntut Kasus Kepala Basarnas?

Kepala Basarnas ditetapkan menjadi tersangka. Tetapi, KPK malah minta maaf.

Baca Selengkapnya
Dijebloskan ke Tahanan, Ini Peran Politikus NasDem Ujang Iskandar Dalam Kasus Korupsi Dana Pemkab Kotawaringin Barat
Dijebloskan ke Tahanan, Ini Peran Politikus NasDem Ujang Iskandar Dalam Kasus Korupsi Dana Pemkab Kotawaringin Barat

Kasus itu sendiri juga terjadi pada tahun 2009 dan telah menjerat dua orang terpidana.

Baca Selengkapnya
Kades di Malang Korupsi Dana Pembangunan Jalan hingga Musala, Uangnya Dipakai untuk Keperluan Ini
Kades di Malang Korupsi Dana Pembangunan Jalan hingga Musala, Uangnya Dipakai untuk Keperluan Ini

Tersangka melakukan korupsi dana seratusan juta rupiah

Baca Selengkapnya
PDIP: Bobby Langgar Kode Etik dan Disiplin, Tidak lagi Penuhi Syarat sebagai Anggota
PDIP: Bobby Langgar Kode Etik dan Disiplin, Tidak lagi Penuhi Syarat sebagai Anggota

Bobby dinyatakan melanggar etik terkait arah dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Kejagung Baru Tetapkan Politikus NasDem Ujang Iskandar Tersangka Dugaan Korupsi Dana Pemkab Kotawaringin Barat 2009
Penjelasan Kejagung Baru Tetapkan Politikus NasDem Ujang Iskandar Tersangka Dugaan Korupsi Dana Pemkab Kotawaringin Barat 2009

Kasus dugaan korupsi yang menyeret Ujang Iskandar tersebut terjadi pada tahun 2009. Saat itu, Ujang Iskandar bupati Kotawaringin.

Baca Selengkapnya
Maju Pilgub Sumsel Diusung PDIP, Eddy Santana Terancam Dipecat Gerindra
Maju Pilgub Sumsel Diusung PDIP, Eddy Santana Terancam Dipecat Gerindra

Ketua DPD Gerindra Sumsel Kartika Sandra Desi menilai Eddy Santana tidak mengikuti putusan partai yang telah mengusung Mawardi Yahya-RA Anita Noeringhati.

Baca Selengkapnya
Riza Patria Blak-blakan Alasan Mundur Duet dengan Marshel Widianto dari Pilkada Tangsel
Riza Patria Blak-blakan Alasan Mundur Duet dengan Marshel Widianto dari Pilkada Tangsel

Ahmad Riza Patria mengungkapkan alasan dirinya mundur dari pemilihan wali kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Pemprov Jakarta Nonaktifkan Kepala Dinas Kebudayaan Buntut Dugaan Korupsi
Pemprov Jakarta Nonaktifkan Kepala Dinas Kebudayaan Buntut Dugaan Korupsi

Pemprov Jakarta menerima surat pemberitahuan dari Kejati Jakarta soal adanya dugaan penyimpangan aktivitas anggaran di Dinas Kebudayaan.

Baca Selengkapnya
Profil Brigjen Asep Guntur, Dirdik KPK  Mengundurkan Diri Buntut OTT Basarnas
Profil Brigjen Asep Guntur, Dirdik KPK Mengundurkan Diri Buntut OTT Basarnas

Buntut pernyataan Wakil Ketua KPK Johanis Tanak yang menyebut penyelidik khilaf dalam OTT yang melibatkan Marsekal Madya Henri Alfiandi.

Baca Selengkapnya
Bobby Tak Penuhi Syarat Anggota PDIP, Ganjar: Konsekuensi Sebuah Pilihan Politik
Bobby Tak Penuhi Syarat Anggota PDIP, Ganjar: Konsekuensi Sebuah Pilihan Politik

Ganjar tak khawatir suaranya di Medan akan berkurang lantaran Bobby mendukung Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya