Janjian transaksi jual ganja, buruh bangunan larikan motor pelanggan
Merdeka.com - Dengan modus mengajak ketemuan untuk menjual ganja, Wanda (32) melarikan sepeda motor pelanggannya. Buruh bangunan itu ditangkap usai melakukan aksi begal terhadap pemotor.
Dalam catatan kepolisian, pelaku telah sembilan kali melakukan aksi kejahatan. Diantaranya tujuh kasus penggelapan, satu kasus penganiayaan, dan satu sisanya pencurian dengan kekerasan atau begal. Pelaku juga pernah dipenjara selama 2,5 tahun karena terlibat kasus narkoba sebagai pengedar.
Dalam kasus penggelapan, pelaku menggunakan berbagai modus. Ada yang berpura-pura membeli, bertamu, hingga dengan modus mengajak bertemu dengan pelanggan narkoba.
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Kenapa JM mencuri motor? Tersangka berdalih punya utang sewa traktor, lalu mau ikut mencuri motor milik tetangganya,“ kata Kasi Humas Polres OKU AKP Budhi.
-
Siapa yang mengajak JM mencuri motor? Peristiwa itu bermula saat pelaku berkeluh kesah dengan temannya, SA (DPO), yang kebingungan membayar sewa traktor. Bukannya meminjami uang, SA justru mengajak pelaku mencuri sepeda motor.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
Untuk modus terakhir, pelaku menjanjikan kepada pelanggannya untuk menjual ganja dengan harga lebih murah dibanding pengedar lainnya. Dia pun mengajak bertemu di suatu tempat yang dinilai aman.
Saat transaksi, pelaku meminjam sepeda motor korban untuk pura-pura membeli rokok. Kesempatan itu tak dibuang percuma dan dilarikannya.
"Saya tidak jual ganja, itu pura-pura saja biar orang itu (korban) mau ketemu. Habis itu saya larikan motornya," ungkap tersangka Wanda di Mapolda Sumsel, Rabu (9/11).
Sementara kasus begal, tersangka menyetop pemotor dengan pura-pura menanyakan alamat. Begitu korban berhenti, tersangka langsung memukul wajah hingga terjatuh. Tersangka membawa kabur sepeda motor Yamaha Soul warna silver.
"Semua motor itu saya jual ke teman di Simpang Kades KM 12 seharga Rp 1,5 juta untuk satu motor. Duitnya bukan makan anak istri dan beli rokok," ujarnya.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel Kombes Pol DTM Silitonga mengungkapkan, tersangka diringkus saat berada di sebuah warung tak jauh dari rumahnya di Jalan Simanjuntak, Kelurahan Pahlawan, Kemuning, Palembang, Selasa (8/11) sore. Karena melawan, kaki kiri dan kanannya ditembak petugas.
"Tersangka ini memang jadi buronan banyak kasus, ada rekannya yang sudah tertangkap duluan," kata Silitonga.
Atas perbuatannya, tersangka bakal dijerat pasal berlapis. Yakni Pasal 378 KUHP tentang penggelapan, Pasal 351 tentang penganiayaan, dan Pasal 365 tentang kekerasan dengan kekerasan dengan ancaman minimal 10 tahun penjara. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Begal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaSebelum kabur, pelaku justru ajak tos korban. Hmm, mungkin biar jadi "bestie" yaa!
Baca SelengkapnyaPengakuan para pelaku sudah beraksi di 30 lokasi berbeda di Kawasan Bandara, Jakarta Barat dan Tangerang
Baca SelengkapnyaPelaku berpura-pura membantu memutar balik sepeda motor milik korban dan kemudian mengambilnya
Baca SelengkapnyaNamun maling tersebut justru tidak lari. Bahkan sempat mengajak "tos" dengan korbannya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Perumahan Cengkareng Indah pada Selasa, 24 Desember 2024 sore.
Baca SelengkapnyaDari hasil penggeledahan, petugas menemukan sebanyak 675 unit sepeda motor yang siap dikirim ke luar negeri
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca Selengkapnya