Kasus Covid-19 Tambah 337, Masyarakat Diingatkan Disiplin Jaga Jarak dan Pakai Masker
Merdeka.com - Juru Bicara Percepatan Penanganan Corona virus Disease (Covid-19) Achmad Yurianto mengatakan, kasus positif Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 3.293 hingga Kamis (9/4). Menurut Yurianto, terdapat tambahan 337 kasus positif, 30 pasien yang dinyatakan sembuh, dan 40 pasien meninggal hingga hari ini.
Menurutnya, penambahan kasus mencapai 337 pada hari ini merupakan gambaran dari tingkat kedisiplinan masyarakat terkait pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19.
"Gambaran ini sangat menyedihkan untuk kita. Karena kita tahu bahwa penularan di luar masih berlangsung, data yang kita himpun hari ini adalah kurang lebih menggambarkan kondisi masyarakat kita di seminggu yang lalu," ujar Yurianto di Graha BNPB, Kamis (9/4).
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Mengapa Covid-19 menjadi pandemi global? Pandemi Covid-19 telah menjadi salah satu peristiwa paling berdampak di abad ke-21. Penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru ini telah menginfeksi lebih dari 200 juta orang dan menewaskan lebih dari 4 juta orang di seluruh dunia.
-
Di mana kasus cacar air meningkat signifikan? Di Indonesia, khususnya di Tangerang Selatan, jumlah kasus cacar air (Varicella) mengalami lonjakan yang signifikan dalam beberapa minggu terakhir, mencapai total 75 kasus.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
Dia menyebut, jika masyarakat mengikuti arahan dari pemerintah terkait jaga jarak, menjaga kebersihan, menggunakan masker, hingga tetap berada di rumah, maka penambahan kasus tidak akan banyak tiap harinya.
"Mudah-mudahan dengan kita menggunakan masker sejak seminggu ini kita bisa melihat hasilnya pada minggu depan. Apakah kepatuhan ini dijalankan dengan baik atau tidak," kata dia.
Pemerintah memang baru beberapa hari ini menggaungkan kewajiban memakai masker bagi semua masyarakat. Masker kain untuk masyarakat yang sehat, masker medis dan N95 untuk tenaga kesehatan yang mereka yang sakit.
"Mari sekali lagi kami mengajak patuh dan disiplin menggunakan masker, patuh dan disiplin mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir, patuh dan disiplin menjaga jarak fisik secara aman, patuh dan disiplin untuk tetap berada di rumah dan tidak bepergian ke mana pun dalam situasi yang sulit ini," kata dia.
Reporter: Fachrur Rozie
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .
Baca SelengkapnyaPB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca Selengkapnya