Kasus Korupsi Proyek Pengaman Banjir, Kejati Bengkulu Geledah Kantor Dinas PUPR
Merdeka.com - Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bengkulu menggeledah kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat, terkait kasus korupsi proyek pengamanan banjir air Sungai Bengkulu tahun 2019.
Kepala Seksi (Kasi) Penkum Kejati Bengkulu Marthin Luther menuturkan, ada dua ruangan yang menjadi fokus penggeledahan yakni ruang kerja kepala dinas dan ruang kerja bidang sumber daya air (SDA).
"Total ada 14 dokumen yang kami sita. Itu termasuk dokumen hasil penggeledahan di kantor CV Merbin Indah yang merupakan kontraktor. Yang jelas dokumen yang disita ini berkaitan dengan kasus yang sedang ditangani," kata Marthin, Selasa (12/1). Dikutip dari Antara.
-
Kenapa kantor PT Hutama Karya digeledah? Penyidik mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK.
-
Dimana rumah kader PDIP yang digeledah? Rumah yang digeledah itu diketahui berada jalan Halim perdana Kusuma Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
-
Kenapa KPK geledah rumah kader PDIP? Penggeledahan itu disebut terkait dengan kasus dugaan korupsi dana hibah pokok pikiran (Pokir) Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim). Kasus ini sendiri merupakan pengembangan dari perkara suap yang menjerat mantan Wakil Ketua DPRD Jatim, Sahat Tua Simanjuntak.
-
Kasus korupsi apa yang sedang diusut Kejagung? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022. Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan pemeriksaan sejumlah saksi terkait kasus rasuah impor emas, yakni perkara dugaan tindak pidana korupsi pada pengelolaan kegiatan usaha komoditi emas tahun 2010 sampai dengan 2022.
-
Dimana penggeledahan dilakukan? 'Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero),' kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Siapa kader PDIP yang digeledah rumahnya? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah seorang anggota DPRD Jawa Timur bernama Mahfud dari Fraksi PDIP.
Marthin menambahkan, penyidik Pidsus Kejati Bengkulu telah menetapkan satu tersangka dalam kasus ini, yaitu Direktur CV Merbin Indah Isnani Martuti yang merupakan kontraktor pelaksana proyek.
Sebelumnya, kata Marthin, penyidik juga telah memeriksa Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu Mulyani Toha sebagai saksi bersama dua pejabat lainnya, yaitu kuasa pengguna anggaran Apizon Nazardi dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Herdi sebagai saksi.
Proyek pengamanan banjir air Sungai Bengkulu tahun 2019 dengan anggaran Rp6,9 miliar ini menimbulkan kerugian negara sekitar Rp1,9 miliar berdasarkan hasil audit BPKP.
Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu Mulyani Toha mengatakan, beberapa dokumen yang disita penyidik tersebut antara lain kontrak pekerjaan proyek, SK penunjukan PPTK, SK penunjukan kuasa pengguna anggaran (KPA), dan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA).
"Kalau digeledah enggak, cuma diminta data-datanya. Data yang diminta di antaranya kontak fisik asli, SK PPTK, SK KPA dan DPA yang asli," demikian Mulyani.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penggeledahan dilakukan dalam rangka proses penyidikan terhadap kasus dugaan korupsi PJUTS
Baca SelengkapnyaArief menyebut ada 2 lokasi dari 1 tempat yang sama digeledah dan baru selesai tadi malam
Baca SelengkapnyaSalah satu gedung yang disatroni oleh penyidik yakni gedung ruang kerja di gedung Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI.
Baca SelengkapnyaKerugian negara untuk perkara tersebut sekitar kurang lebih Rp19 miliar.
Baca SelengkapnyaCatatan alira uang diduga berkaitan dengan kasus dugaan suap pengurusan perkara di Kejari Bondowoso.
Baca SelengkapnyaPolda Jateng menggeledah kantor dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali terkait dugaan korupsi, Jumat (30/8).
Baca SelengkapnyaPenggeledahan dalam rangka penyidikan kasus dugaan suap pengurusan perkara di Kejaksaan Negeri (Kejari) Bondowoso, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKPK belum menjelaskan lebih lanjut terkait apa saja yang didapat penyidik dari hasil penggeledahan kemarin. Hanya saja tiga koper sempat dibawah keluar.
Baca SelengkapnyaBersamaan dengan penyitaan itu, penyidik juga langsung memasang plang sitaan KPK di rumah mewah Erik.
Baca SelengkapnyaDokumen yang diamankan penyidik KPK dari tempat penggeledahan sedang dianalisis.
Baca SelengkapnyaPenyidik turut menyasar ke beberapa ruangan di gedung Setjen tidak terkecuali ruangan para pegawai.
Baca SelengkapnyaKejati DIY menggeledah Kantor Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispentaru) DIY, Rabu (12/7) untuk mencari bukti kasus penyalahgunaan tanah kas desa (TKD).
Baca Selengkapnya