Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga tolak jenazah Pratu Bangkit dimakamkan di TMP Kalibata

Keluarga tolak jenazah Pratu Bangkit dimakamkan di TMP Kalibata Ilustrasi mayat. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Keluarga Kisus Budiyono mengharapkan jenazah Prajurit Satu Bangkit Dirgawan (27) yang meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat helikopter di Poso, Sulawesi Tengah, dapat dimakamkan di Cilacap, Jawa Tengah.

"Saat ini masih tarik ulur, tawar-menawar. Kalau kebijakan Panglima TNI memberikan penghargaan kepada anak saya dan seluruh korban pesawat itu mau dimakamkan di Kalibata, saya mengharapkan jenazah dimakamkan di kampung halamannya," kata ayahanda almarhum Bangkit, Kisus Budiyono, di rumah duka Dusun Kedungsari RT02/RW07, Desa Dondong, Kecamatan Kesugihan, Cilacap, Senin (21/3).

Seperti diberitakan Antara. Dia mengaku mengetahui kabar kecelakaan yang menimpa pesawat helikopter TNI Angkatan Darat tersebut, dari berita atau tulisan berjalan di layar televisi pada Minggu (20/3) malam.

Selanjutnya, kata dia, Komandan Skuadron 21/Sena Pondok Cabe menelepon dari Jakarta pada Minggu (20/3), sekitar pukul 20.00 WIB, untuk memberi kabar mengenai kecelakaan tersebut.

"Begitu mendengar kabar tersebut, saya langsung terkejut dan menangis. Istri saya (Faidah, red.) mendengar kabar itu juga langsung menangis," katanya.

Ia mengaku tidak mendapat firasat apapun terkait musibah yang akan dialami anak sulung dari tiga bersaudara itu.

Kendati demikian, dia mengatakan bahwa ibunda korban, Faidah, sempat merasa badannya lemas beberapa jam sebelum menerima kabar tersebut.

Bahkan, kata dia, pada Minggu (20/3), sekitar pukul 11.00 WIB, Bangkit sempat mengirim pesan singkat ke nomor telepon seluler ibundanya.

"Dia memang sangat dekat dengan ibunya. Dalam pesan singkat itu, dia bilang kalau sedang berada di puncak pegunungan Poso bersama teman-temannya," katanya.

Dia mengatakan almarhum Bangkit yang sudah berdinas di Skuadron 21/Sena Pondok Cabe selama enam tahun itu, rencananya bertugas di Poso selama dua bulan dan baru dijalani selama tiga hari.

Sebelum berangkat ke Poso, kata dia, almarhum Bangkit sering pulang ke kampung halamannya di Cilacap.

"Dua bulan sekali dia pulang. Kebetulan dia belum menikah," katanya.

Almarhum Pratu Bangkit Dirgawan merupakan anggota Penerbangan TNI Angkatan Darat (Penerbad) yang menjadi salah satu korban meninggal dalam peristiwa jatuhnya pesawat helikopter di Desa Kasiguncu, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Minggu (20/3) sore.

Selain Pratu Bangkit Dirgawan yang bertugas sebagai "avionic", korban lainnya dalam kecelakaan pesawat helikopter itu, yakni Danrem 132 Tadulako Kol Inf Syaiful Anwar, Pejabat Badan Intelijen Negara (BIN) Kol Inf Ontang, Pejabat Bais Kol Inf. Herry, Dandenpom Palu Letkol CPM Teddy, Kapenrem 132 Tadulako Mayor Faqih, dokter Korem Kapten Yanto, Prada Kiki (ajudan danrem), Kapten CPN Agung (pilot), Lettu CPN Wiradi (copilot), Letda CPN Tito (copilot), Sertu Bagus (mekanik), dan Serda Karmin (mekanik).

(mdk/ang)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tangis Haru Keluarga Sambut Kedatangan Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior
Tangis Haru Keluarga Sambut Kedatangan Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Jenazah Putu Satria Ananta Rustika, taruna di STIP tiba di Pulau Bali

Baca Selengkapnya
Tinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa
Tinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa

Dalam pengasingannya, ia berusaha menyembuyikan jati dirinya sebagai bangsawan.

Baca Selengkapnya
Penghuni Rumah Sebut Anggota Polres Manado yang Bunuh Diri Datang untuk Silaturahmi
Penghuni Rumah Sebut Anggota Polres Manado yang Bunuh Diri Datang untuk Silaturahmi

Indra mengatakan, korban terbilang jarang datang ke rumahnya.

Baca Selengkapnya
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Baca Selengkapnya
Potret Betrand Peto Habiskan Waktu di Kampung Halaman, Ramai jadi Idola Warga Sekampung
Potret Betrand Peto Habiskan Waktu di Kampung Halaman, Ramai jadi Idola Warga Sekampung

Anak angkat Ruben Onsu ini pulang lantaran sang nenek meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Mengenal Bawadiman Djoyodigdo Mertua R.A. Kartini, Konon Punya Ilmu Khusus dan Tak Bisa Dimakamkan dengan Cara Biasa
Mengenal Bawadiman Djoyodigdo Mertua R.A. Kartini, Konon Punya Ilmu Khusus dan Tak Bisa Dimakamkan dengan Cara Biasa

Menurut penuturan juru kunci makam, jenazah Djojodigdo bisa hidup kembali jika menyentuh tanah

Baca Selengkapnya
Kisah Pak Totok Lansia Ditelantarkan ke Panti Jompo, Anak Minta Tak Dikabari Bila Ayahnya Meninggal
Kisah Pak Totok Lansia Ditelantarkan ke Panti Jompo, Anak Minta Tak Dikabari Bila Ayahnya Meninggal

Seorang lansia ditelantarkan anaknya di panti jompo viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Kabar Duka, Nenek Betrand Peto Meninggal Dunia
Kabar Duka, Nenek Betrand Peto Meninggal Dunia

Kabar duka datang dari anak angkat Ruben Onsu dan Sarwendah, Betrand Peto. Sang nenek telah pergi untuk selamanya.

Baca Selengkapnya
Neneknya Meninggal Langsung Pulang Kampung, Tangis Betrand Peto Pecah saat Lihat Jenazah
Neneknya Meninggal Langsung Pulang Kampung, Tangis Betrand Peto Pecah saat Lihat Jenazah

Betrand kembali ke NTT untuk bisa melihat nenek terakhir kalinya. Momen penuh haru pun nampak begitu jelas.

Baca Selengkapnya
Lansia Ditemukan Membusuk di Rumahnya, Diduga Meninggal karena Sakit
Lansia Ditemukan Membusuk di Rumahnya, Diduga Meninggal karena Sakit

Jenazah korban ditemukan saat tetangga mencium aroma busuk dari rumah BT.

Baca Selengkapnya