Kesal Istri Dihina, Pria Ini Bunuh Janda Disaksikan Balita
Merdeka.com - Warga rumah susun sewa (rusunawa) Kasnariansyah di Kelurahan 20 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang, geger dengan pembunuhan yang dialami seorang wanita, Titik Handayani (36), Selasa (10/11) dini hari. Selang beberapa lama, pelaku ditangkap polisi.
Pelaku bernama Suryanto (20), warga yang berhadapan dengan rumah korban di lantai satu rusunawa. Dia diringkus polisi saat bersembunyi di rumah saudaranya tak jauh dari TKP selang beberapa jam kemudian.
Pembunuhan itu berawal saat terjadi pertengkaran antara korban dan istri pelaku, Senin (9/1) siang. Korban berstatus janda dua anak itu menghina dengan kata-kata kasar.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Dimana pembunuhan terjadi? Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti dari tempat kejadian, termasuk parang yang diduga digunakan dalam pembunuhan, serta baju, sprei, dan bantal yang masih berlumuran darah.
Hal itu membuat ketersinggungan pelaku setelah diceritakan istrinya. Lantas saat kejadian, pelaku mendatangi rumah korban dengan cara memanjat jendela belakang yang tidak terkunci. Kemudian, pelaku mengambil sebilah pisau di dapur korban dan masuk ke kamar. Pelaku membabi buta menusuk korban yang sedang tidur pulas.
Korban sempat menjerit kesakitan dan meminta tolong. Dia keluar rumah namun ambruk di depan rumahnya dan tewas bersimbah darah. Sementara pelaku melarikan diri dengan cara melompati jendela. Korban mengalami luka tusuk di leher, lengan, ketiak, dan pelipis. Jenazahnya dievakuasi ke kamar mayat untuk keperluan visum.
Kasubag Humas Polrestabes Palembang AKP Irene mengungkapkan, tersangka ditangkap saat bersembunyi di rumah saudaranya berjarak 500 meter dari TKP beberapa jam kemudian. Pengungkapan itu berdasarkan hasil olah TKP dan pengakuan anak korban yang masih berusia lima tahun yang menyaksikan pembunuhan.
"Tersangka sudah kami tangkap tak lama setelah kejadian, dia bersembunyi di rumah keluarga dengan maksud melarikan diri," ungkap Irene.
Tersangka mengaku menaruh sakit hati karena korban menghina istrinya saat ribut sehari sebelum kejadian. Dia sudah merencanakan pembunuhan sehingga penyidik menggunakan Pasal 340, 338, dan 351 ayat (3) KUHP dengan ancaman hukuman seumur hidup atau mati.
"Barang bukti sudah kami amankan. Sekarang statusnya sudah jadi tersangka dan masih diperiksa," pungkasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Baca SelengkapnyaKorban merasa cemburu melihat tingkah laku suaminya belakangan ini.
Baca Selengkapnya"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan
Baca SelengkapnyaKeduanya lalu dianiaya oleh terduga pelaku menggunakan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaKejadian tragis ini terjadi pada Jumat (3/5) sekitar pukul 07.30 WIB.
Baca SelengkapnyaTersangka membiarkan korban dalam keadaan tak berdaya, malah mengadukan tindakan ke ayah kandungnya melalui sambungan telepon.
Baca SelengkapnyaDi hari kejadian, ibu tersebut juga sempat terlibat pertengkaran dengan mertuanya.
Baca SelengkapnyaKasus seorang suami yang tega membunuh istrinya di Kabupaten Pidie, Aceh, dilatar belakangi motif cemburu.
Baca SelengkapnyaPelaku menghabisi nyawa korban dengan memukul bagian kepalanya menggunakan kunci inggris.
Baca SelengkapnyaPria inisial DW (50) ditangkap setelah menganiaya istrinya ID (45) hingga tewas di kebun pisang Dusun Matekko, Desa Paccing, Awangpone, Bone, Rabu (31/1).
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, pelaku merasa sakit hati kepada korban, hingga niat untuk membunuh.
Baca SelengkapnyaHasil penyelidikan polisi diketahui pembunuhan sadis itu dilatarbelakangi persoalan ekonomi dan sakit hati.
Baca Selengkapnya