Kisah buruh cantik tewas dihabisi mantan pacar jelang pernikahan
Merdeka.com - Sungguh kejam perilaku Jatmiko Ariyadi. Buruh pabrik di Kabupaten Bekasi ini tega menghabisi nyawa mantan kekasihnya sendiri, Rina Rabiani Ramlan (20).
Pelaku melakukan aksi kejinya itu setelah mengetahui buruh pabrik cantik yang tak lain adalah mantan pacarnya itu hendak menikah dengan orang lain.
Kapolsek Cikarang Selatan, Kompol Ardi Rahananto mengungkapkan, peristiwa itu terjadi di sebuah rumah kontrakan di Desa Serang, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi pada Senin (16/11) lalu.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Kenapa pelaku membunuh korban? Aksi nekat tersebut terjadi lantaran korban meminta uang tambahan sebesar Rp100.000.
-
Kenapa pelaku mengincar korban? “Pelaku pertama kali melihat korban saat turun dari bus Bintang Timur di Jalan Urip Sumoharjo. Dari situ, kedua pelaku berboncengan dan membuntutinya hingga di depan rumah dan langsung menarik tas korban,“ ujarnya saat di Mapolsek Rappocini Makassar, Senin (22/1).
-
Kenapa pelaku melakukan pemerkosaan? Tersangka melakukan kekerasan seksual di sekitar rumah dan di kebun. Modusnya, memanfaatkan kondisi korban yang rentan. Tersangka sebelumnya melakukan hal serupa pada korban lain. Sempat dinikahi namun kemudian bercerai.
-
Apa yang dilakukan pelaku setelah membunuh korban? 'Bahwa modus operandi pelaku melakukan tindak pidana yaitu pelaku mencekik dan menjerat leher korban dengan menggunakan tali sehingga (korban) meninggal dunia dan membuang mayat dalam kardus dan dilempar ke sungai. Hal itu dilakukan setelah pelaku mengambil barang korban berupa HP maupun uang tunai 300 ribu rupiah,' kata Kombes Pol Wira.
-
Kenapa korban dibunuh? 'Oleh karena pelaku menolak untuk membayar 100 ribu selanjutnya korban memaki-maki dan mengancam pelaku dengan kata-kata yang kasar dan mengancam untuk memanggil abang-abang (keluarga) yang daripada korban,' kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra, Kamis (25/4).
"Pelaku datang ke kontrakan korban dengan maksud ingin menjalin asmara kembali, karena sudah lama putus," kata Ardi di Cikarang, Senin (23/11).
Namun, korban menolak karena sudah bertunangan dengan kekasih barunya, Irman Muarif (22), yang tak lain adalah teman satu pabrik pelaku. Rencananya korban akan melangsungkan pernikahan pada Januari 2016 mendatang. Namun, penjelasan korban membuat pelaku naik pitam. Akhirnya keduanya terlibat cek cok mulut.
"Korban sempat menampar pipi kiri pelaku," katanya.
Pelaku yang sudah gelap mata kemudian mencekik korban hingga tak bernyawa. Panik melihat korban tewas, pelaku menyewa sebuah mobil jenis Honda Mobilio untuk membuang jenazah di luar kota.
"Pelaku membawanya ke Tasikmalaya untuk mencari lokasi pembuangan," katanya.
Namun selama perjalanan dari Cikarang, pelaku bingung. Tak juga menemukan tempat untuk membuang jenazah. Bahkan sempat berhenti di masjid di Tasikmalaya untuk mengambil mukena guna mengusap air dari tubuh korban.
Karena sudah kehabisan akal, pelaku pun membawa jenazah korban ke RSUD Tasikmalaya, dengan dalih membawa korban kecelakaan. Di saat bersamaan, pelaku mengabarkan kepada keluarga korban bahwa korban tewas akibat kecelakaan lalu lintas.
"Petugas rumah sakit curiga, lalu melaporkan ke Polres Tasikmalaya," katanya.
Polisi yang mendapatkan laporan segera ke rumah sakit. Dokter di sana yang memeriksa mendapati ada bekas luka cekikan, kuat dugaan korban tewas dibunuh. Alhasil, pelaku pun diamankan, dan mengakui perbuatannya.
Kini tersangka mendekam di sel tahanan Polsek Cikarang Selatan, dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. Ancamannya hukuman penjara 15 tahun.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembunuh wanita muda dalam rumah kontrakan di Gang H Daud, Jalan Raden Saleh, Sukmajaya, Depok sudah diamankan.
Baca SelengkapnyaSuami korban yang baru selesai salat Dzuhur histeris melihat istrinya bersimbah darah. Sementara pelaku langsung kabur.
Baca SelengkapnyaKorban merasa cemburu melihat tingkah laku suaminya belakangan ini.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan mayat perempuan terbungkus gulungan kasur di Jalan Balai Desa Lama, Cikupa, Tangerang sudah meninggal dunia beberapa hari dibuang pelaku.
Baca SelengkapnyaSuami di Cimahi tega membunuh istrinya di sebuah rumah, kemudian membiarkan membusuk selama 7 hari dengan terbungkus menggunakan plastik.
Baca SelengkapnyaKA diketahui telah menghabisi nyawa wanita berinisial RP (21), mantan kekasihnya.
Baca SelengkapnyaTersangka merupakan rekan kerja korban perempuan mayat dalam koper
Baca SelengkapnyaKorban dan tersangka menjalin hubungan asmara selama dua tahun
Baca SelengkapnyaKasus penemuan mayat wanita dalam koper mulai menemukan titik terang.
Baca Selengkapnya"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan
Baca SelengkapnyaSaat peristiwa pembunuhan itu terjadi, kedua anak korban yang masih balita berada di dalam rumah kontrakan
Baca SelengkapnyaKasus seorang suami yang tega membunuh istrinya di Kabupaten Pidie, Aceh, dilatar belakangi motif cemburu.
Baca Selengkapnya