Kisah Kartika Dewi antara hidup dan mati keluar dari kepungan banjir
Merdeka.com - Kartika Dewi (23), seorang ibu muda trauma usai mengalami peristiwa dramatis dalam hidupnya. Dia terkepung banjir di dalam Tol Cikunir, Bekasi. Usahanya menyelamatkan diri antara hidup dan mati.
Kejadian bermula ketika dirinya usai mengantarkan suami ke Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Kendaraan Toyota Innova B 1401 KZU yang dia kemudikan kemudian melaju pulang. Saat itu cuaca di sekitar memang diguyur hujan sejak malam.
"Kemudian sekitar pukul 04.50 WIB, dia masuk Tol Cikampek, untuk kemudian masuk ke Tol Cikunir 4, karena rumahnya di Jati Asih," terang Tian Bahtiar, ayah Kartika, saat berbincang dengan merdeka.com, Selasa (21/2).
-
Siapa yang terdampak banjir Demak? Akibat peristiwa ini, sebanyak 4.000 rumah yang tersebar di lima desa serta area pertanian seluas 275 hektare terdampak banjir.
-
Bagaimana warga Demak mengatasi Banjir Rob? 'Saat pagi, dapur tenggelam, anak-anak harus berangkat sekolah dengan perahu. Ini sangat sulit,' kata Shobirin, salah satu warga Timbulsloko yang terdampat banjir itu.
-
Apa yang terjadi akibat banjir di Demak? Jalur lalu lintas penghubung antara Kudus dengan Demak lumpuh total sejak Jumat (16/3) hingga Minggu (18/3).
-
Bagaimana Ki Ageng Kiringan mengatasi banjir bandang? Melihat banjir itu mengancam keberadaan masjid tempat ia dan jamaah lain biasa beribadah, Ki Ageng Kiringan membawa salah satu tongkat itu dan menancapkannya pada tempat yang dilanda banjir.
-
Apa dampak banjir Demak? Akibatnya banjir meluas hingga ke desa lain seperti Desa Undaan Lor, Undaan Kidul, Karanganyar, dan Wonorejo. Bahkan akibat banjir, jalur pantura lumpuh total dan tergenang air sepanjang 2 km di wilayah Kecamatan Karanganyar dengan ketinggian lebih dari dua meter.
-
Dimana banjir di Demak terjadi? Terputusnya akses jalan nasional itu dikarenakan wilayah Kecamatan Karanganyar, Demak, kembali terendam banjir setinggi 1,5 meter.
Sampai di gerbang Tol Cikunir 4, Kartika tak diinformasikan apapun soal kondisi tol saat itu. Termasuk banjir di kolong jembatan.
Merasa tak ada masalah, Kartika terus melaju. Kebetulan saat itu suasana jalan dan kolong cukup gelap. Saat mobil akan masuk kolong rupanya sudah ada genangan air cukup tinggi.
"Mobil tidak bisa mundur dan maju. Anak saya beberapa menit terjebak dalam keadaan panik dan menangis dia menelepon saya. Saya beritahu untuk matikan mesin dan keluar dari kaca jendela," jelas Tian.
Namun air semakin cepat masuk dan memenuhi mobil. Dia berteriak meminta tolong. Kartika semakin panik karena tak ada satupun yang mendengar teriakannya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil dikemudikan Kapolsek Katingan Hulu tenggelam saat ingin turun ke feri penyeberangan Desa Rantau Asem akibat rem blong.
Baca SelengkapnyaAksi heroik pria rela membiarkan motornya tenggelam demi selamatkan ibu dan anak yang terjebak banjir bandang dan hampir tenggelam.
Baca SelengkapnyaKampung Bulak Barat sempat direndam banjir hingga menutupi rumah-rumah warga
Baca SelengkapnyaKediaman balita itu tidak jauh dari perlintasan kereta.
Baca SelengkapnyaTerlihat beberapa barang pribadi dan perabotan rumah tergenang air yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaKemampuan wanita ini melewati akses jalan yang ekstrem bikin takjub warganet.
Baca SelengkapnyaKejadian berawal saat korban duduk main handphone di tembok jembatan saluran air.
Baca SelengkapnyaJasad korban ditemukan 14 Km jauhnya dari pertama kali hanyut
Baca SelengkapnyaSemula Dewi dalam keadaan sehat-sehat saja. Tetapi saat berlari mengejar ketertinggalan, dia malah tersungkur di garis finish.
Baca SelengkapnyaBerbagai cara dilakukan untuk menyembuhkan sang putri, tetapi tak kunjung sembuh
Baca SelengkapnyaSejumlah petugas mengevakuasi wanita hamil besar dengan menerobos banjir Sungai Batu Merah di Desa Oelatimo, Kupang Timur, NTT, Rabu (13/3).
Baca SelengkapnyaTIm Damkar membutuhkan waktu 30 menit untuk mengevakuasi korban.
Baca Selengkapnya