Kisah mistis Mal Klender yang terbakar saat Tragedi Mei 1998
Merdeka.com - Sudah 16 tahun Tragedi Mei 98 berlalu. Mal Klender yang dulu bernama Yogya Plaza merupakan salah satu mal yang menjadi sasaran amukan massa, menjelang runtuhnya rezim Orde baru saat itu.
Yogya Plaza saat itu termasuk salah satu mal elite di kawasan Jakarta Timur. Bangunan berlantai 6 itu, dulu terkenal dengan diskotek fantastik yang pernah dijadikan lokasi syuting oleh Warkop DKI saat itu.
"Dulu mah lengkap, ada bioskop, diskotek, mainan anak, mal paling bagus se-Jakarta Timur lah menurut gue," ujar Budi, seorang pedagang Bakso, yang berjualan di sekitar mal, Rabu (14/5).
-
Apa yang terjadi di Kampung Mati Cigerut? Saat sampai di Kampung Cigerut, kita langsung diperlihatkan deretan rumah kosong yang terbengkalai. Kebanyakan rumah-rumah itu merupakan bangunan permanen. Namun ironis, karena sudah terlalu lama ditinggalkan pemiliknya, banyak bagian rumah itu yang rusak dan dipenuhi tumbuhan liar.
-
Siapa yang dikabarkan sebagai hantu di rumah jaga koas RSCM? 'Cerita ini menimbulkan kepanikan, sekaligus rasa penasaran. Beberapa orang mencoba melihat ke tempat setan tadi. Tempat itu memang cukup gelap,' kata Firman.
-
Kapan Mbah Slamet mulai mendapat gangguan? Saat awal-awal tinggal di tempat itu, Mbah Slamet sering sekali mendapat gangguan seperti gangguan gaib, orang mabuk, dan gangguan lainnya.
-
Kenapa Curug Walet disebut angker? Seperti disebutkan pemilik video bahwa curug tersebut konon dikenal angker. Menurut beberapa sumber disebutkan bahwa Curug Walet di Bogor ini merupakan bagian dari keraton yang tak kasat mata.
-
Dimana tempat angker di Gunung Slamet? Gunung Slamet memiliki reputasi sebagai tempat angker dengan beberapa lokasi yang terkenal menyeramkan, termasuk Pos 2, Pos 9, dan Pasar Setan di Pelawangan.
-
Apa yang terjadi di Kampung Mati Simonet? Dusun Simonet berada di di Desa Semud, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan. Kini Dusun Simonet menjadi sebuah kampung mati. Hal itulah yang tampak dalam penelusuran kanal YouTube Kulo Nuhun pada Januari 2023. Tampak dalam penelusuran itu, beberapa rumah sudah tergenang air laut. Di dalam rumah, tampak berbagai perabotan dibiarkan tak terurus. Jaringan listriknya tampak sudah diputus.
Budi mengatakan, saat Yogya Plaza berdiri pendapatan pedagang kaki lima sekitaran lokasi pun sering ramai pengunjung. Budi melanjutkan, Bahkan sekelas artis pun pernah mendatangi diskotek Fantastik, jika malam hari.
"Artis-artis dulu sering ke sini ke diskotek, pulang pagi. Warkop Dono, Kasino, Indro kan juga pernah syuting di sini," jelasnya.
Budi menceritakan, setelah Tragedi Mei 98 tersebut, kondisi pun berbanding terbalik. Setelah hampir dua tahun tidak di bangun kembali, lokasi Yogya Plaza seperti kuburan, dan tak ada satupun pedagang yang mau berjualan kembali.
"Ya sepi mas, gak ada yang dateng, karena angker. Pedagang juga gak mau lagi jualan. Pas di bangun Mal Citra juga sempet sepi. Katanya banyak hantunya," ungkapnya.
Hingga di akhir tahun 2000, salah satu pengusaha pun membeli Yogya Plaza dan dijadikan mal kembali bernama Mal Citra yang saat ini menjadi Mal Klender. Menurut dia, hampir 6 bulan Mal Klender berdiri, para pengunjung masih sedikit yang datang.
"Kalau temboknya ini masih tembok Yogya. Jadi pas dibangun itu gak dihancurin cuma kaya dibangun lagi aja, hanya diperbaharui. Nah gosipnya, pas jadi Mal Citra itu masih angker, satpam katanya masih sering lewat setan gentayangan," jelasnya.
Namun seiring berjalannya waktu, mal yang berada di Jalan I Gusti Ngurah Rai itu lambat laun mulai ramai pengunjung. Cerita mistis yang menghantui warga sekitar pun seakan sirna dengan kemajuan zaman.
"Sekarang sudah ramai, biar rami dulu ngadain acara yang pake artis, biar narik pengunjung. Yah zaman sekarang, kayak udah pada lupa tuh soal keangkeran Mal Klender ini," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga kini, desa ini terkenal aman karena maling tidak berani beraksi di sini
Baca SelengkapnyaKini, kampung itu hanya menyisakan rumah yang terbengkalai. Beberapa rumah tampak sudah ambruk.
Baca SelengkapnyaSetiap tahunnya, warga harus memberi tumbal kepala kerbau ke tempat itu
Baca SelengkapnyaMeskipun tampak menakutkan, gedung-gedung kosong ini justru menarik perhatian beberapa orang yang penasaran.
Baca SelengkapnyaKondisi kontrakan 1000 pintu yang seram meski di siang hari
Baca SelengkapnyaSelain kondisi jalan yang memang tanpa penerangan, keengganan warga melewati rute sepanjang sekitar 7 km itu lantaran cerita seramnya di masa silam
Baca SelengkapnyaDinar Candy menceritakan pengalamanmenjadi korban guna-guna atau santet. Simak cerita lengkapnya berikut ini!
Baca SelengkapnyaMbah Slamet sudah puluhan tahun tinggal di hutan itu. Berbagai macam gangguan pernah ia rasakan selama tinggal di sana
Baca SelengkapnyaMayjen Kunto Arief Wibowo mengaku pernah mendapatkan gangguan saat tinggal di rumah dinas ketika berpangkat Letda.
Baca SelengkapnyaWisma Kaliurang merupakan salah satu bangunan bersejarah peninggalan kolonial. Sampai saat ini wisma itu masih digunakan untuk berbagai kegiatan umum
Baca SelengkapnyaTak ada satupun warga yang tahu kapan makam itu berdiri
Baca SelengkapnyaGunung Slamet memiliki mitos yang berkembang di tengah masyarakat sekitar maupun para pendaki
Baca Selengkapnya