Klaim PSBB Berhasil, Ridwan Kamil Khawatirkan Kebijakan Relaksasi Transportasi
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengklaim pelaksanaan pekan pertama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tingkat provinsi berjalan baik. Meski begitu, ia khawatir kebijakan relaksasi transportasi publik dimanfaatkan warga terutama orang tanpa gejala (OTG) virus corona (Covid-19) untuk mudik.
Pekan pertama pelaksanaan PSBB ia sebut membuahkan konsistensi hasil adanya penekanan kegiatan berbanding lurus dengan penurunan kasus. Hingga data hari ini, jumlah pasien di rumah sakit rata-rata sekitar di angka 350 orang, turun dibandingkan rentang di akhir April di sekitar 430.
Pada awal hingga pertengahan bulan April tercatat rata-rata terjadi 40 kasus perhari. Dari tengah april sampai akhir April turun ke 28 kasus perhari. Lalu, pada 1 Mei sampai 12 Mei turun lagi menjadi 21 kasus perhari.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Di mana kasus cacar air meningkat signifikan? Di Indonesia, khususnya di Tangerang Selatan, jumlah kasus cacar air (Varicella) mengalami lonjakan yang signifikan dalam beberapa minggu terakhir, mencapai total 75 kasus.
-
Kapan kasus DBD di Jakarta meningkat? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
-
Kapan gelombang puncak Covid-19 di Indonesia? Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada dua kali gelombang puncak yang menghantam Indonesia selama kurun 3 tahun terakhir ini.Gelombang pertama pada 15 Juli 2021 akibat varian Delta dengan rata-rata laporan positif harian 16.041 kasus, dan 16 Februari 2022 oleh varian Omicron sebanyak 18.138 kasus.
-
Kapan Flu Singapura meningkat? Menurut data Kementerian Kesehatan, kasus HFMD mengalami peningkatan signifikan di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Pada triwulan pertama tahun 2024 saja, tercatat lebih dari 6.500 kasus HFMD.
"Jadi di Jabar selama PSBB jumlah pasien yang dirawat justru turun bukannya naik, puncaknya terjadi di akhir April. Sekarang tingkat kematian juga turun," kata dia saat konferensi pers daring, Selasa (12/5).
Evaluasi berikutnya, tingkat penyebaran virus setelah diberlakukan PSBB kecepatan indeks untuk reproduksi covid-19 turun di angka 0,86 persen. Ini merupakan hasil dari pelarangan mudik yang sudah ditetapkan.
"Kalau (Indeks) tiga artinya, satu pasien bisa menularkan ke tiga orang dalam satu hari, nah hari ini kita di 0,86, sekarang satu pasien menularkannya ke satu orang dalam satu hari," jelas dia.
Di sektor lalu lintas, peningkatan pergerakan kendaraan meningkat pada sore hari meski angkanya di kisaran 35 persen, atau masih dalam ambang batas yang ditentukan. "Pekan lalu sudah menunjukkan pergerakan kendaraan di kisaran 20 persen. Sekarang ada kenaikan, meski peningkatannya di sore hari," kata Ridwan Kamil.
Di sisi lain, Ridwan Kamil mengaku khawatir dengan kebijakan relaksasi transportasi publik yang dibuat oleh pemerintah pusat bisa mengganggu hasil PSBB. Bisa jadi warga di wilayah episentrum virus memanfaatkannya untuk mudik.
"Takut ditunggangi oleh para pemudik dan OTG (orang tanpa gejala). Data menunjukkan dari terminal dan stasiun yang kita tes ada 1 persen mereka yang dites yang positif, kalau dibuka keran dibuka perjalanan ini, ada potensi 1 persen pembawa virus ini yang harus kita waspadai," pungkasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah memprediksi arus mudik tahun 2024 bakal melonjak hingga 50 persen dibanding tahun lalu.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaSementara untuk luka berat pada mudik dan lebaran tahun ini mengalami kenaikan. Aan mengungkap trend luka berat pemudik hingga 533.
Baca SelengkapnyaSecara umum tren gangguan Kamtibmas mengalami penurunan sebanyak 119 kasus atau 6,64 persen
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaDirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan, bila melihat dari indeks kemacetan, untuk kondisi ideal di Jabodetabek berada pada angka 35 persen.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaKorlantas tetap memberlakukan skema contraflow saat arus balik lebaran.
Baca SelengkapnyaJumlah kendaraan pada satu segmen jalan dalam satu waktu dibandingkan dengan kapasitas jalan.
Baca Selengkapnya