Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KNKT temukan perbedaan indikator airspeed pilot & copilot PK-LQP

KNKT temukan perbedaan indikator airspeed pilot & copilot PK-LQP Bagian Roda Pesawat Lion AIr PK-LQP Dipindah. ©Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Penyebab jatuhnya Lion Air PK-LQP nomor penerbangan JT610 di Tanjungpakis, Karawang masih terus diusut. Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menemukan adanya perbedaan pada bagian indikator airspeed atau kecepatan udara antara pilot dan copilot.

Seharusnya, indikator di kedua sisi tersebut menunjukkan angka yang sama.

"Bukan masalah, artinya terjadi unrielable dari airspeednya. Jadi airspeednya terjadi perbedaan antara kiri dan kanan. Kan di pesawat itu ada captain side sama copilot side. Nah itu yang dari empat penerbangan terakhir termasuk yang celaka itu kita mengamati ini kok terjadi unrielable speed di indikatornya," kata Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono di KRI Banda Aceh, Selasa (6/11).

Lantas, KNKT akan mengonfirmasi temuan tersebut ke pihak Boeing. Pun akan menanyakan hal serupa terhadap pilot yang sempat menerbangan Boeing 737 MAX 8 yang disebut-sebut pesawat anyar itu.

"Kita lagi bicara ke pabriknya dengan teknisinya dengan pilot yang menerbangkan sebelumnya untuk menggali data untuk mencari tahu kenapa penyebabnya. Tapi itu salah satu dari item yang kita harus cek. Jadi tidak secepat narik kesimpulan itu, jauh sekali. Step setap yang harus kita laksanakan dalam investigsi termasuk kalau ada keanehan sedikit aja kita menggalinnya cukup usahanya cukup luar biasa," jelasnya.

Track record pilot usai menerbangkan pesawat tersebut akan turut diperiksa. Guna mengetahui keluhan apa saja yang diungkap pilot usai membawa pesawat.

"Kalau ada keluhan ditulis dari Pilot. Kalau nggak dia jawab apapun dan melakukan apapun pasti pilotnya nggak akan mau terbang. Ini yang kita lihat sekarang adalah apa yang dilakukan menjawab nggak apa yang dikeluhkan oleh pilot tadi. Jadi apa tindakannnya tepat sedang kita teliti," katanya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pilot dan Copilot Batik Air Tertidur Berbarengan 28 Menit di Ketinggian 36.000 Kaki, Begini Kronologinya
Pilot dan Copilot Batik Air Tertidur Berbarengan 28 Menit di Ketinggian 36.000 Kaki, Begini Kronologinya

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengklasifikasikan hal tersebut dalam kategori 'serius'.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Lengkap KNKT soal Pilot dan Copilot Batik Air Tidur saat Terbangkan Pesawat, Sempat Mengelak Alat Komunikasi Rusak
Penjelasan Lengkap KNKT soal Pilot dan Copilot Batik Air Tidur saat Terbangkan Pesawat, Sempat Mengelak Alat Komunikasi Rusak

Keduanya mengoperasikan pesawat Airbus A320 dengan nomor penerbangan ID6723 dari Kendari ke Jakarta.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Begini Nasib Pilot & Copilot Batik Air Tidur 28 Menit Saat Terbangkan Pesawat
VIDEO: Begini Nasib Pilot & Copilot Batik Air Tidur 28 Menit Saat Terbangkan Pesawat

Batik Air buka suara pasca temuan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) perihal Pilot dan copilot tertidur selama 28 menit

Baca Selengkapnya
Pilot dan Copilot Batik Air Tidur saat Terbangkan Pesawat, Kemenhub Beri Sanksi Ini
Pilot dan Copilot Batik Air Tidur saat Terbangkan Pesawat, Kemenhub Beri Sanksi Ini

Maskapai perlu memperhatikan waktu dan kualitas istirahat pilot dan awak pesawat lainnya, yang mempengaruhi kewaspadaan dalam penerbangan.

Baca Selengkapnya
KNKT Analisis Percakapan Pilot yang Jatuh di BSD
KNKT Analisis Percakapan Pilot yang Jatuh di BSD

KNKT akan memeriksa seluruh serpihan dan menganalisis percakapan pilot dengan petugas pengaturan lalu lintas udara untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat.

Baca Selengkapnya
Identifikasi Polusi Udara Harus Merujuk ISPU, Ini Penjelasannya
Identifikasi Polusi Udara Harus Merujuk ISPU, Ini Penjelasannya

Standar konsentrasi baku mutu Indonesia memakai 55 mikrogram per meter kubik.

Baca Selengkapnya
Kemenhub Tegur Batik Air: Perhatikan Waktu dan Kualitas Istirahat Pilot dan Awak Pesawat
Kemenhub Tegur Batik Air: Perhatikan Waktu dan Kualitas Istirahat Pilot dan Awak Pesawat

Kemenhub telah memberikan sanksi tegas berupa di-grounded kepada pilot dan copilot yang tertidur secara bersamaan dalam penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki

Penerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Jakarta Klaim Data Kualitas Udara IQAir Tidak Akurat
Pemprov DKI Jakarta Klaim Data Kualitas Udara IQAir Tidak Akurat

Dinas Lingkungan mengungkapkan, data di situs informasi kualitas udara dunia IQAir tidak akurat.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Tim SAR Soal Pesawat Latih Jatuh di Pantai Cilacap
Penjelasan Tim SAR Soal Pesawat Latih Jatuh di Pantai Cilacap

Pesawat latih PK-PBC yang dikemudikan siswa asal Libya mengalami kecelakaan di Pantai Cemara Sewu, Kecamatan Adipala, Cilacap.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air Tidur di 36 Ribu Kaki, Pesawat Sempat Keluar Jalur Penerbangan
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air Tidur di 36 Ribu Kaki, Pesawat Sempat Keluar Jalur Penerbangan

Akibat pilot dan kopilot Batik Air tertidur, pesawat melaju di luar jalur penerbangan dan tak merespons pusat pengendali wilayah (Area Control Centre/ACC).

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Penyebab Super Air Jet Gagal Terbang di Bandara Lombok
Ternyata Ini Penyebab Super Air Jet Gagal Terbang di Bandara Lombok

Pesawat Super Air Jet mengalami kerusakan atau muncul dari salah satu panel di ruang kokpit.

Baca Selengkapnya