Korban Banjir di Bekasi Dibacok Begal Saat Mencari Bantuan
Merdeka.com - Fadil Prabu Dewa Syarif (33), luka di lengan dan kepala setelah dibacok perampok ketika meminta bantuan lantaran menjadi korban banjir. Peristiwa itu terjadi di Kampung Tambun RT 06 RW 01, Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (4/1) Subuh.
"Pelaku berjumlah dua orang, yang satu sudah ditangkap hari itu juga," kata Kapolsek Tambun, Kompol Siswo, Senin (6/1).
Pelaku yang sudah mendekam di sel tahanan Polsek Tambun adalah TA, pemuda berusia 17 tahun. Sedangkan, kawannya yang tengah diburu berinisial A.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
Siswo menjelaskan, peristiwa nahas yang menimpa korban bermula ketika sedang menelepon keluarganya karena menjadi korban banjir parah pada Rabu-Kamis pekan lalu. Tiba-tiba datang dua orang tak dikenal menggunakan sepeda motor matik langsung membacok korban mengenai lengan dan kepala.
"Pelaku berusaha merampas telepon genggam korban, sehingga terjadi tarik-tarikan," kata Siswo.
Pelaku lantas melarikan diri setelah berhasil mengambil barang korban. Meski bersimbah darah, korban berupaya mengejar sambil berteriak jambret. Beruntung, tak jauh dari lokasi ada tim siaga penanggulangan banjir dari Polsek Tambun.
"Anggota mengejar, satu pelaku berhasil ditangkap," katanya.
Pelaku, kata dia, sekarang mendekam di sel tahanan Polsek Tambun. Dijerat dengan pasal 365 KUHP, ancamannya penjara selama 12 tahun. Barang bukti satu celurit bergagang kayu, satu unit telepon genggam.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti.
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaDua pelajar SMA di Kota Bogor dibacok oleh pelajar dari sekolahan lain.
Baca SelengkapnyaTim gabungan dari Unit Reskrim Polsek Cengkareng dan Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat tengah memburu pelaku penyiraman air keras tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku begal nekat menjalankan aksinya ketika siang hari saat kondisi jalan ramai lalu lalang kendaraan.
Baca SelengkapnyaSeorang pria asal Kabupaten Jember menjadi korban begal motor di Jalan Nasional Ranuyoso, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (8/3) dini hari.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda berinisial NS (21) tewas setelah dibacok sekelompok orang tak dikenal di warung kopi Jalan Mangkrik, Bekasi.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaPelaku melepaskan tembakan saat warga berusaha menyelamatkan korban.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca Selengkapnya