KPPS TPS 29 Kalibata dipastikan diganti saat putaran 2
Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta memastikan akan mengganti seluruh petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 29, RT 07 RW 05 Kelurahan Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan pada Pilkada DKI putaran dua. KPU DKI bakal kembali melakukan perekrutan petugas KPPS TPS 29 yang merupakan salah satu TPS yang menggelar pemungutan suara tersebut.
"Kita merekrut lagi yang baru," Anggota KPU DKI Betty Epsilon Idroos di TPS 29, Minggu (19/2).
Betty menjelaskan, pola perekrutan bakal diserahkan pada Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tingkat Kelurahan dan Kecamatan. Pada hari pemungutan suara ulang hari ini, petugas KPPS yang bertugas pada 15 Februari lalu sudah tidak dilibatkan. Seluruh anggota KPPS diganti oleh petugas PPS Kelurahan juga Kecamatan.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Siapa ketua KPU DKI Jakarta? Keputusan itu ditetapkan Ketua KPU DKI Wahyu Dinata pada Sabtu, 9 Maret 2024.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa yang diputuskan PKB soal Pilkada Jakarta? Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jakarta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah mengusung Anies Rasyid Baswedan sebagai Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jakarta.
-
Apa itu DPT Pemilu? DPT Pemilu adalah singkatan dari Daftar Pemilih Tetap.
-
Apa yang dilakukan KPU hari ini? Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar pengundian nomor urut pasangan calon presiden dan calon wakil presiden untuk di Pemilu 2024 hari ini, Selasa (14/11).
"TPS ini clear tidak melibatkan KPPS yang lama," katanya.
TPS 29 Kalibata terpaksa menjalani pemilihan suara ulang. Bawaslu DKI Jakarta menemukan adanya pelanggaran berupa adanya pemilih yang mewakili anggota keluarganya yang tidak dapat hadir dalam hari pemungutan suara Pilkada DKI 2017 pada 15 Februari lalu.
Dalam pemungutan suara ulang, masih menempatkan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno ada di posisi puncak dengan 385 suara. Jumlah ini bertambah 40 suara dari pemilihan awal yang mendapat 345 suara.
Pasangan Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni hanya memperoleh 7 suara. Capaian ini turun drastis dibanding pemilihan awal yang memperoleh 77 suara.
Sementara, pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat memperoleh 19 suara. Jumlah perolehan suara Ahok-Djarot turun 10 suara dibanding pemilihan awal yang mendapat 29 suara. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga pun merasa tercoreng nama baiknya atas ulah penyelenggara Pilkada Jakarta itu.
Baca SelengkapnyaMinat warga untuk hadir di TPS untuk memberikan suara menurun.
Baca SelengkapnyaDody menjelaskan, Bawaslu Jakarta langsung menanggapi kejadian dari oknum KPPS tersebut.
Baca SelengkapnyaSalah seorang saksi RK-Suswono mengadukan masalah TPS 028 di Pinang Ranti, Kelurahan Makasar, Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemungutan suara ulang di TPS 043 ini dilakukan karena terdapat 18 orang Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) mendapatkan surat suara yang tak seharusnya.
Baca SelengkapnyaKetua KPPS berinisial RH sudah dipecat pada 28 November 2025, sehari peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaAnggota KPU Provinsi DKI Jakarta, Dody Wijaya menjelaskan, rekap suara ulang untuk DPRD Jakarta mengacu pada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) di wilayah Jakut.
Baca SelengkapnyaMeski bekerja dua kali, KPPS tidak mendapatkan honor tambahan.
Baca SelengkapnyaTPS tersebut tersebar di 13 kabupaten kota Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPemilihan Suara Ulang di dua TPS disebabkan ketidaksesuaian data.
Baca SelengkapnyaBawaslu Sulsel merekomendasikan 15 TPS untuk pemungutan suara ulang, tapi hanya dilaksanakan dua TPS.
Baca SelengkapnyaEmpat TPS di Kabupaten Buleleng dan satu TPS di Kabupaten Gianyar, Bali.
Baca Selengkapnya