Lampaui Nasional, Angka Kesembuhan Covid-19 di Sumut Capai 80,42 Persen
Merdeka.com - Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Sumut terus membaik. Hingga Senin (19/10), angkanya sudah mencapai 80,42 persen, atau meningkat 3,6 poin dibandingkan 76,82 persen pada pekan lalu.
"Angka kesembuhan Sumatera Utara sudah melampaui angka nasional sebesar 78,8 persen," kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sumut, dr Whiko Irwan di Media Centre Satgas Covid-19, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Medan, Senin (19/10).
Jumlah kasus Covid-19 aktif juga semakin menurun. Saat ini jumlahnya 1.840 kasus atau menurun 318 kasus dibanding 2.158 kasus pada pekan lalu. Dari jumlah itu, 1.338 penderita menjalani isolasi mandiri dan 502 penderita dirawat di rumah sakit.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan jumlah kasus HIV di Jawa Tengah menurun? Dia menyebut temuan pada 2023 ini menurun dibanding 2022 kemarin. Sebab pada tahun sebelumnya tercatat ada 3.120 kasus.
-
Apa yang menyebabkan beberapa orang tidak terinfeksi Covid-19? Berdasarkan analisis aktivitas genetik dalam jaringan hidung dan darah orang yang tidak berhasil terinfeksi SARS-CoV-2, tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Mengapa beberapa orang kebal terhadap Covid-19? Meskipun vaksin dan booster secara radikal mengurangi risiko kematian dan komplikasi berat dari COVID-19, mereka tidak banyak membantu menghentikan virus dari memasuki lapisan hidung dan sistem pernapasan.
Penurunan angka penderita aktif ini merupakan indikator penting dalam penanganan Covid-19 di Sumut. "Artinya, penderita yang berpotensi menularkan Covid-19 di Sumut semakin menurun," ujar Whiko.
Begitupun, Satgas Penanganan Covid-19 Sumut mengingatkan masyarakat agar tetap mewaspadai orang tanpa gejala yang tidak terdeteksi. Selain penderita aktif yang berhasil dideteksi Satgas, masih ada orang tanpa gejala yang berada di sekitar masyarakat. "Untuk itu, kita harus tetap waspada dan bersemangat memutus rantai penularan Covid-19," sebutnya.
Whiko juga memaparkan, data penularan Covid-19 per tanggal 19 Oktober 2020. Jumlah suspek 1.031 orang, konfirmasi 12.035 kasus, meninggal 503 jiwa, sembuh 9.723 pasien, serta spesimen yang telah diambil berjumlah 120.293 sampel.
Masyarakat juga diharapkan menjadi garda terdepan memutus rantai penularan Covid-19, dengan menerapkan iman, aman dan imun. Whiko menjelaskan, Iman diartikan sebagai menjalankan ibadah sesuai kepercayaan masing-masing. Sementara Aman diartikan selalu menerapkan protokol kesehatan, sedangkan Imun diartikan senantiasa menjaga kesehatan mental, rajin berolahraga, makan makanan bergizi, dan istirahat yang cukup.
"Hal tersebut dilakukan sebagai upaya memutus rantai penularan," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaSebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaDalam catatan BPS, garis kemiskinan pada Maret 2024 ditetapkan sebesar Rp582.932 per kapita. Angka ini naik 5,9 persen dibandingkan Maret 2023.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca Selengkapnya