Mantan Sekretaris DPRD Sumsel belum kembalikan 3 mobil dinas
Merdeka.com - Meski sudah tidak lagi menjabat hampir sepuluh tahun, mantan Sekretaris DPRD (Sekwan) Sumsel, Ahmad Ratudin Machdin, diduga hingga kini belum mengembalikan mobil dinas. Tak tanggung-tanggung, mobil dinas yang seharusnya hanya dipakai saat menjabat itu berjumlah tiga unit.
Informasi yang didapat, ke tiga mobil tersebut yakni Toyota Fortuner nomor polisi BG 1734 MZ tahun 2011, Toyota Innova (BG 1403 MZ tahun 2006) dan Mitsubishi Kuda (BG 45 LZ tahun 2002).
Anggota Fraksi NasDem DPRD Sumsel Elianuddin mengungkapkan, kejadian tersebut seharusnya tak perlu terjadi. Setiap pejabat mestinya harus mengembalikan aset negara jika tak lagi memiliki hak pakai.
-
Siapa yang memproduksi Toyota Innova? Produksi Toyota Kijang Innova dilakukan di Indonesia oleh PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dan didistribusikan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM) untuk pasar lokal.
-
Dimana Toyota Fortuner dijual? Harga sesuai dengan On The Road (OTR) wilayah Jakarta.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Mobil apa yang dibeli? Kejadian itu berawal ketika Ahmad Paisal melihat iklan penjualan mobil Toyota Rush 2018 di lokapasar Facebook.
-
Kapan Toyota Innova pertama kali diluncurkan? Toyota Kijang Innova pertama kali diperkenalkan pada tanggal 1 September 2004 oleh Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang, Jawa Barat.
-
Apa yang ditawarkan Toyota Fortuner? Kombinasi antara kekuatan dan efisiensi ini menjadikan Toyota Fortuner sebagai pilihan yang ideal bagi mereka yang mencari SUV yang tangguh dan ekonomis.
"Bagaimana pertanggungjawabannya ini. Ada tiga mobil dinas belum dikembalikan," ungkap Elianuddin, Senin (29/6).
Sementara itu, salah satu staf Sekretariat DPRD Sumsel mengaku tiga mobil dinas itu hingga kini belum dikembalikan oleh mantan Sekwan yang menjabat sejak 2012 itu. Pihaknya dalam waktu dekat akan melayangkan surat peringatan kepada yang bersangkutan agar segera menyerahkan mobil berpelat merah itu.
"Ya memang ada tiga mobil dinas di Pak Ratudin belum dikembalikan. Kita akan kirim surat biar dikembalikan," ujar sumber yang enggan disebutkan namanya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Temuan BPK Banten 64 aset bergerak milik Pemkot Serang tidak diketahui keberadaannya.
Baca SelengkapnyaMobil Toyota Innova Venturer anak SYL saat ini berada dalam penyitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca SelengkapnyaAnggaran satu unit Alphard yang diperuntukkan bagi empat pimpinan yakni Rp1,4 miliar.
Baca SelengkapnyaKendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas itu, yakni laka mobil dinas Toyota Innova bernomor polisi BD 1279 NY dan sepeda motor Honda Vario
Baca SelengkapnyaAnak SYL, Kemal Redindo disebut meminta pembayaran aksesoris mobil dinas mewah senilai Rp111 juta
Baca SelengkapnyaSebuah mobil Hilux Double Cabin berpelat TNI ditemukan di lokasi penyimpanan uang palsu di Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan puluhan kendaraan tersebut diamankan karena saat ditemukan tidak dilengkapi dengan surat-surat.
Baca SelengkapnyaSebanyak 211 kendaraan dinas Pemerintah Provinsi Banten tidak diketahui keberadaannya.
Baca SelengkapnyaAsep menyatakan, tidak memiliki hubungan dengan pria yang viral tersebut
Baca SelengkapnyaPerlu ada perbaikan agar mobil-mobil dinas tidak ikut memperparah kualitas udara.
Baca SelengkapnyaSL ditetapkan sebagai tersangka setelah sebelumnya memenuhi panggilan penyidik kejaksaan untuk diperiksa penyidik Kejari Bekasi, Selasa (29/10).
Baca SelengkapnyaBuntut dari keterlibatannya dalam kasus penggelapan ini, Mayor Czi BP, Kopda AS, dan Praka J ditetapkan tersangka dan ditahan Pomdam V/ Brawijaya.
Baca Selengkapnya