Menag: Kabar pemindahan makam Rasul bohong, itu dari Inggris
Merdeka.com - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin menyatakan bahwa rencana pemindahan makam Nabi Muhammad SAW di Masjid Nabawi di Madinah, merupakan berita sesat. Terlebih informasi itu tidak mempunyai dasar kuat.
"(Hasil pertemuan) saya ketemu duta besar Saudi Arabia siang tadi. Pertemuan tadi secara tegas dubes mengatakan berita itu sama sekali tidak benar. Itu tidak bersumber resmi dari pemerintah Saudi Arabia. Itu dilansir oleh media Inggris," kata Lukman di kantor Kementerian Agama, Jakarta, Kamis (4/9).
Lukman mengaku terkejut ketika mendengar kabar pembongkaran makam tersebut. Meski demikian, dia menegaskan sebaiknya masyarakat Muslim di Indonesia tidak cepat emosi.
-
Dimana makam Nabi Muhammad berada? Melansir dari CNN, Makam Nabi Muhammad SAW terletak di dalam Masjid Nabawi. Lokasi ini dulunya merupakan kamar sang istri, Aisyah.
-
Apa yang ada di video yang diklaim makam Nabi Muhammad? Video tersebut menunjukkan sebuah peti kaca yang diselubungi kain hitam bertuliskan kaligrafi huruf Arab dari jarak dekat.
-
Dimana penguasa tersebut singgah sebelum sampai di Makkah? Ketika (sekembalinya) penguasa itu melewati Makkah, dia ingin menghancurkan Ka`bah, tetapi para rabi menyuruhnya untuk tidak melakukan itu.
-
Dimana Rasulullah menyapa penduduk makam? Rasulullah setiap kali keluar rumah pada akhir malam menuju Baqi’ (makam para sahabat di Madinah yang kini menjadi makam Rasulullah sendiri), Rasulullah menyapa penduduk makam dengan kalimat berikut:
-
Dimana lokasi makam Tuanku Madinah? Makam Tuanku Madinah berada di Korong Toboh Karambia, Nagari Lareh Nan Panjang Barat, Kecamatan VII Koto, Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman.
-
Siapa nenek moyang Nabi Muhammad? Ayahanda nabi Muhammad, yakni Abdullah adalah cucu dari Hasyim yang merupakan cikal bakal dari Bani hasyim.
"Dan jelas bahkan dubes mengatakan sebaiknya masyarakat Indonesia tidak perlu terpancing atau tersulut emosi dengan berita seperti yang boleh jadi itu merupakan bentuk fitnah atau propaganda untuk saling mengadu domba," ujarnya.
Lukman pun telah menyatakan kepada Dubes Arab agar memegang komitmen supaya menjaga makam Rasul. Sebab, menurutnya, Indonesia sangat keberatan jika makam Nabi diotak-atik.
"Saya katakan dengan dubes tadi bahwa masyarakat Indonesia melalui ulama-ulama sangat keberatan dengan rencana pemindahan makam Rasulullah itu," terangnya. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Benarkah ini video penampakan Nabi Muhammad? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaMasyarakat tidak mudah terpengaruh dengan banyak hoaks yang beredar di media sosial
Baca SelengkapnyaVideo itu menampilkan sejumlah pria sedang membuka pintu makam dan berdoa di depannya.
Baca SelengkapnyaDia menegaskan, Yaqut kini tengah bertugas di luar negeri.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar bahwa aktivis kemanusiaan asal Indonesia, Muhammad Husein telah meninggal dunia di Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaPemalsuan tanda tangan ini diduga dilakukan terkait persetujuan pengerahan pasukan darat ke Yaman untuk memerangi Houthi.
Baca SelengkapnyaKlaim penemuan kuburan massal dan tengkorak di Pondok Pesantren Al Zaytun adalah tidak benar alias hoaks.
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan di media sosial mengatasnamakan UNHCR Indonesia yang meminta pengungsi Rohingya diberi KTP Indonesia hingga pulau kosong
Baca SelengkapnyaBudi malah menyesalkan pemberitaan media soal reshuffle kabinet yang membuat heboh.
Baca SelengkapnyaMensesneg Pratikno memastikan salinan surat berisi daftar menteri yang direshuffle itu hoaks.
Baca SelengkapnyaBeredar tangkapan layar yang mengeklaim PM Singapura menyebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama
Baca SelengkapnyaBenarkah informasi yang menyatakan UAS ditangkap polisi akibat membela korban Rempang? Simak penelusurannya
Baca Selengkapnya