Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mendikbud minta tak ada kecurangan saat penerimaan peserta didik baru

Mendikbud minta tak ada kecurangan saat penerimaan peserta didik baru Muhajir Effendi. ©istimewa

Merdeka.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) menegaskan Dinas Pendidikan maupun stakeholder terkait tak melakukan praktik jual beli kursi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2018 dan seterusnya. Dirinya akan menindak tegas jika ada oknum yang masih bandel dalam penerimaan peserta didik.

"PPDB ini Kemendikbud menyerukan dengan harap dan dengan sangat tidak ada praktik jual beli kursi. Praktik jual beli kursi itu adalah tindak pidana," kata Muhadjir saat jumpa pers di Kemendikbud, Jakarta, Senin (25/6).

Kemendikbud juga mengantisipasi adanya penyelewengan terkait pelaksanaan zonasi di PPDB ini. Kemendikbud telah bekerja sama dalam rangka memberantas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.

Orang lain juga bertanya?

"Pelaksanaan zonasi ini saya kerja sama dengan pihak ICW dengan Siber Pungli. Bahkan kalau melibatkan pejabat tidak main-main saya minta KPK untuk mengawal juga," tegas Muhadjir.

Lebih lanjut, Muhadjir menerangkan pelarangan pungutan liar oleh komite sekolah tercantum dalam Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016. Dirinya meminta pelayanan PPDB berlangsung profesional sehingga akses pendidikan terjamin dengan baik dan lancar.

"Jangan sampai ada pungutan liar, semua harus terlayani, untuk menjamin PPDB supaya objektif, transparan, akuntabel, dan berkeadilan dalam rangka mendorong akses pendidikan," tandasnya.

Dalam PPDB 2018 ini sendiri, Kemendikbud menerapkan sistem zonasi wilayah yakni anak mesti masuk sekolah yang dekat dengan rumah atau rumahnya masih berada sesuai dengan zonasi wilayah. Di kesempatan sama Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud Hamid mengatakan, para pihak jangan memanipulasi data wilayah anak tersebut agar bisa sekolah sesuai keinginannya, tetapi tak sesuai zona wilayah ia tinggal.

"Itu saya kira sudah ada itu tentang jalur perpindahan, intinya adalah kalo memang dia betul-betul pindah penduduk tetap ya harus dilayani dengan sesuai zona itu, tapi jangan sampai manipulasi karena ingin masuk di sekolah tertentu, mengurus surat pindah, karena itu waktunya juga ditetapkan," tutur Hamid.

"Yang tidak boleh adalah pindah sekedar untuk memenuhi ketentuan zonasi supaya anaknya bisa masuk sekolah tersebut," tambahnya.

Hamid juga mengimbau semua pihak yakni para pejabat pemerintah, anggota legislatif, serta aparat untuk ikut menegakkan terlaksananya sistem zonasi ini demi menciptakan sistem pendidikan yang bersih dan berintegritas.

Dia meminta kerja sama semua pihak untuk tidak melakukan praktik praktik tidak terpuji dan tidak baik untuk kebijakan zonasi. Apalagi pihak itu menggunakan jabatannya untuk mendapatkan hak hak istimewa dalam kebijakan zonasi khususnya aparatur penyelenggara pendidikan. Kebijakan zonasi juga untuk kebaikan seluruh pihak terkait.

"Para pembuat kebijakan di daerah daerah agar mereka tidak ditekan tekan, menghindari tekanan dari berbagai pihak dalam kaitannya dengan kepentingan-kepentingan yang tidak bertanggung jawab itu," imbuhnya.

"Insya Allah kalau zonasi ini sudah ditegakkan Insya Allah akan selesai, tidak ada lagi titipan titipan, tidak ada lagi jual beli kursi, kalau masih ada Pemda masih menawar menawar soal zonasi patut dicurigai. Itikad baiknya betul-betul menegakkan kejujuran integritas tinggi di instansi pendidikan," tandas Hamid.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Orang Tua Curang Dalam PPDB, Menteri Muhadjir: Anak Dididik Jadi Koruptor
Orang Tua Curang Dalam PPDB, Menteri Muhadjir: Anak Dididik Jadi Koruptor

Jika orang tua berlaku curang, sama saja telah mendidik anaknya untuk menjadi koruptor

Baca Selengkapnya
Menko PMK Minta Pemda Segera Bentuk Satgas PPDB, Tidak Perlu Tunggu Keppres
Menko PMK Minta Pemda Segera Bentuk Satgas PPDB, Tidak Perlu Tunggu Keppres

Muhadjir mengaku mendapatkan laporan adanya pelanggaran PPDB seperti jual beli kursi di sekolah.

Baca Selengkapnya
Cerita Kepala Daerah Dicibir Teman Hingga Kerabat Gara-Gara Tak Bisa Loloskan PPDB
Cerita Kepala Daerah Dicibir Teman Hingga Kerabat Gara-Gara Tak Bisa Loloskan PPDB

Permintaan itu ia tolak mentah-mentah meski datang dari teman hingga kerabat.

Baca Selengkapnya
Kemendikbudristek Beri Catatan Perbaikan Demi Penyempurnaan PPDB 2024, Begini Isinya
Kemendikbudristek Beri Catatan Perbaikan Demi Penyempurnaan PPDB 2024, Begini Isinya

Kemendikbudristek mendorong pemerintah daerah (pemda) untuk melakukan evaluasi demi penyempurnaan PPDB.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Nilai Pembentukan Satgas PPDB Tidak Salah: Supaya Pengawasan Lebih Ketat
Wapres Ma'ruf Amin Nilai Pembentukan Satgas PPDB Tidak Salah: Supaya Pengawasan Lebih Ketat

Ma'ruf Amin berharap proses PPDB ke depan dapat lebih tertib dilaksanakan dan kecurangan dapat ditiadakan dengan pembentukan satgas tersebut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Perintah Jokowi Atasi Kecurangan Sistem Zonasi PPDB Buat Anak Susah Dapat Sekolah
VIDEO: Perintah Jokowi Atasi Kecurangan Sistem Zonasi PPDB Buat Anak Susah Dapat Sekolah

Presiden Jokowi memberi arahan untuk mengakhiri polemik sistem zonasi penerimaan peserta didik baru yang sarat kecurangan.

Baca Selengkapnya
Sistem Zonasi Bakal Dihapus, Begini Tujuan Awal Ditetapkan
Sistem Zonasi Bakal Dihapus, Begini Tujuan Awal Ditetapkan

Jalur zonasi ini pertama kali diimplementasikan tahun 2017 pada masa kepemimpinan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy.

Baca Selengkapnya
Komisi X DPR Minta Pemerintah Ubah Sistem Zonasi Dalam PPDB, Ini Alasannya
Komisi X DPR Minta Pemerintah Ubah Sistem Zonasi Dalam PPDB, Ini Alasannya

Komisi X DPR Minta Pemerintah Ubah PPDB Sistem Zonasi, Ini Alasannya

Baca Selengkapnya
KPAI Minta PPDB Zonasi Dievaluasi, Ini Alasannya
KPAI Minta PPDB Zonasi Dievaluasi, Ini Alasannya

Ia mengatakan pemetaan tersebut penting untuk memastikan semua anak mendapatkan hak pendidikan.

Baca Selengkapnya
Abdul Mu’ti Berharap Sistem Zonasi yang Disempurnakan Dimulai Tahun Ajaran 2025-2026
Abdul Mu’ti Berharap Sistem Zonasi yang Disempurnakan Dimulai Tahun Ajaran 2025-2026

Mu'ti menjelaskan filosofi diberlakukannya PPDB sistem zonasi. Yakni pendidikan bermutu untuk semua kalangan.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Muhadjir Ungkap Alasan Pemerintah Terapkan Sistem Zonasi PPDB
Menko PMK Muhadjir Ungkap Alasan Pemerintah Terapkan Sistem Zonasi PPDB

Penerapan sistem zonasi PPDB menimbulkan perdebatan di lingkungan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Menteri Jokowi Sidak Zonasi PPDB di SMA Tangsel, Begini Temuannya
Menteri Jokowi Sidak Zonasi PPDB di SMA Tangsel, Begini Temuannya

Inspeksi dilakukan usai puluhan warga melakukan aksi protes di depan pintu gerbang SMA Negeri 5 Tangsel.

Baca Selengkapnya