Mengintip kamar orientasi para koruptor di LP Sukamiskin
Merdeka.com - Lembaga Pemasyarakatan (LP) Klas I Sukamiskin Bandung kini dikenal dengan 'rumahnya' para koruptor. Bagaimana tidak terpidana sekaliber Muhammad Nazaruddin, Gayus H Tambunan, menghuni tempat bangunan yang tengah berdiri di zaman kolonial Belanda tersebut.
LP Sukamiskin, yang juga telah diresmikan sebagai bangunan cagar budaya dan aset bersejarah Kota Bandung sejak 2010, sudah menampung 462 warga binaan yang didominasi para koruptor. Tempat yang berdiri luas di Jalan AH Nasution Bandung ini memiliki kapasitas 547 kamar.
Pada acara hari bhakti pemasyarakatan ke-50 jajaran pemasyarakatan se Bandung Raya, Jumat 25 April merdeka.com berkesempatan mengintip beberapa ruangan yang ada di dalamnya. Terasa kental, bahwa Sukamiskin memiliki bangunan tempo dulu.
-
Kapan permukiman kuno ini didirikan? Permukiman kuno yang ditemukan berasal dari berbagai periode, tertua berusia 6.000 tahun.
-
Di mana struktur kuno tersebut berada? Struktur tersebut memiliki panjang sekitar 149 meter dengan lebar sekitar 21 meter dan terletak pada ketinggian 4.661 meter di atas permukaan laut pada kemiringan 8 derajat, dengan koordinat GPS 39°42'39.65' LU, 44°17'59.52' BT.
-
Di mana bangunan ditemukan? Arkeolog menemukan struktur atau bangunan misterius di bawah lapangan bola bangsa Maya di Campeche, Meksiko.
-
Di mana permukiman kuno ditemukan? Arkeolog menemukan bukti adanya pemukiman sejak 3.000 tahun lalu di dekat Waduk Abberton, dekat Colchester, Inggris, ketika melakukan penggalian sebelum pembangunan pipa air sepanjang 19,5 km.
-
Kapan rumah kuno dibangun? Para ahli arkeologi memperkirakan bangunan ini dibangun sekitar tahun 250 M hingga 500 M.
-
Mengapa permukiman kuno dibangun di daerah tersebut? Meskipun sebagian A66 mengikuti jalur jalan Romawi kuno dari Scotch Corner ke Penrith, jalan raya ini memiliki sejarah yang lebih panjang lagi, telah digunakan selama sekitar 10.000 tahun. 'Persimpangan dan penyeberangan jalan dan sungai yang signifikan masih ditandai dengan monumen prasejarah, benteng Romawi, dan kastil abad pertengahan, sementara lembah subur telah mendukung masyarakat sejak akhir Zaman Es terakhir,' jelas Stephen Rowland, manajer proyek di Oxford Cotswold Archaeology.
Bangunannya memiliki khas tersendiri. Setiap blok memiliki dua tingkat, yakni blok Utara, Selatan, Barat dan Timur. Masing-masing blok saling berhubungan melalui poros tengah yang memiliki bangunan paling tinggi.
Seketika masuk dari pintu utama - segaris lurus - blok Utara langsung dijumpai. Ada sekitar 60 kamar di blok ini. Tempat inilah warga binaan baru akan menjajaki masa orientasi. Semua warga binaan pasti merasakan tempat ini.
"Semua warga binaan pasti harus menghuni dulu di tempat ini selama satu minggu, mereka belum bisa berbaur karena harus diam di kamar," kata salah satu petugas LP Sukamiskin yang enggan disebut nama kepada merdeka.com.
Adapun untuk makan, petugas mengantarkannya ke dalam kamar. Segala aktivitas dilakukan di sini. Fasilitas wah di masa bebas tidak boleh masuk. Seperti handphone, laptop dan lainnya.
Namanya penjara tentu tidaklah ada yang enak. Di kamar seluas 1,5 X 2 meter ini hanya berisi matras yang langsung bersebelahan langsung dengan closet duduk beserta bak air. Di sini aktivitas MCK juga dilakukan. Tidak ada sekat sama sekali. Tidak enak bukan?
Ventilasi pun dihalangi tralis besi. Pintu kokoh dilengkapi tempat mengintip. Penghuninya hanya bisa keluar atas perintah petugas.
Setelah masa orientasi tersebut, baru penghuni mulai berbaur dengan tahanan lain yang ada di blok Timur, Barat dan Selatan. Setiap selnya hanya cukup untuk satu orang. Memang ruangan terasa lebih besar. Kamar mandi pun tidak semua menyatu dalam kamar.
Aktivitas boleh dilakukan di luar kamar sesuai jam yang telah ditentukan Lapas. Fasilitas sarana olah raga seperti lapang sepak bola, tenis, fitnes dan lainnya tersedia.
Menurut Kalapas Sukamiskin Giri Purbadi, tempatnya kini memiliki 61 sel kosong. Berhubung Sukamiskin peruntukan bagi terpidana koruptor, sel menanti bagi mereka yang melakukan tindak kejahatan korupsi.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potret Kamar Pensiunan Jenderal Menantu Eks Panglima ABRI, di Dalamnya Ada Lemari Unik Bikin Melongo
Baca SelengkapnyaMobil hingga motor gede hasil rasuah itu mejeng di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca SelengkapnyaRumah mewah kerap mencuri perhatian siapa saja yang melewatinya.
Baca SelengkapnyaBegitu menarik, di dalam rumah ini terdapat sebuah terowongan rahasia.
Baca SelengkapnyaAtap bangunan ini telah roboh dan cat kuningnya dibiarkan mengelupas.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan ini disebut-sebut berkaitan dengan pembangunan gedung baru Pemkab Lamongan yang telah menghabiskan anggaran hingga Rp151 miliar.
Baca SelengkapnyaWisma Kaliurang merupakan salah satu bangunan bersejarah peninggalan kolonial. Sampai saat ini wisma itu masih digunakan untuk berbagai kegiatan umum
Baca SelengkapnyaBarang-barang hasil rampasan dari tangan koruptor itu disimpan di tempat penyimpanan khusus milik KPK sebelum nantinya dilelang. Simak foto-fotonya!
Baca SelengkapnyaBentuk bangunannya belum banyak berubah sejak awal didirikan.
Baca SelengkapnyaKetut merinci awal tinggal di kamar indekos itu tarifnya sekira Rp2,5 juta. Namun, seiring waktu harga kos terus mengalami kenaikan.
Baca SelengkapnyaSelabintana dulunya merupakan tempat berlibur orang-orang Eropa dari Batavia.
Baca Selengkapnya