Menkum HAM Yasonna Merasa Terhormat Terima Bintang Mahaputera Adipradana dari Jokowi
Merdeka.com - Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly menerima anugerah Bintang Mahaputera Adipradana dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Menurutnya, penghargaan ini sebagai kehormatan yang luar biasa.
"Sungguh saya merasa mendapat kehormatan luar biasa karena dianggap layak menjadi salah satu penerima Bintang Mahaputera Adipradana dari Presiden Joko Widodo hari ini," ujar Yasonna, Rabu (11/11).
Meski Bintang Mahaputera Adipradana diperuntukkan bagi perorangan, Yasonna menyebut penghargaan ini juga ditujukan kepada seluruh jajaran di Kemenkumham yang sudah berjuang bersamanya di periode kedua ini.
-
Siapa yang menerima penghargaan Bintang Mahaputera Nararya? Agus Yudhoyono, yang lebih dikenal sebagai AHY, baru saja dianugerahi Bintang Mahaputra Nararya oleh Presiden Jokowi.
-
Siapa saja yang menerima penghargaan Bintang Bhayangkara Nararya? Penghargaan tersebut diberikan kepada tiga personel Polri.
-
Bagaimana cara mendapatkan Bintang Bhayangkara Nararya? Bintang Bhayangkara Nararya merupakan satu dari tiga bintang tanda kehormatan yang dapat diberikan kepada anggota Polri atau warga sipil. Tanda kehormatan tersebut dapat bertujuan untuk menghormati jasa seseorang memajukan dan mengembangkan NKRI.
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Apa nama tanda kehormatan yang diberikan? Presiden Joko Widodo hadir dalam Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024 di Pelataran Merdeka Monumen Nasional Jakarta, Senin (01/07).Di kesempatan yang sama, Jokowi juga memberikan atau menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya.
-
Kapan Jokowi memberikan penghargaan? Presiden Joko Widodo hadir dalam Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024 di Pelataran Merdeka Monumen Nasional Jakarta, Senin (01/07).Di kesempatan yang sama, Jokowi juga memberikan atau menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya.
Yasonna memastikan, anugerah tersebut menjadi suntikan semangat menyelesaikan berbagai pekerjaan rumah terkait hukum dan perundang-undangan di Indonesia ke depan.
"Tanda kehormatan ini sekaligus menjadi suntikan semangat bagi saya dan kami semua untuk terus mengabdikan diri dan terus memegang teguh komitmen bagi perbaikan hukum dan perundang-undangan di Indonesia," kata dia.
Menurut Yasonna, komitmen tinggi harus tetap dijaga karena masih banyak tugas yang harus diselesaikan terkait hukum dan perundang-undangan Indonesia, seperti RUU KUHP yang dia sebut akan memerdekakan Indonesia dari hukum pidana era kolonial, serta RUU Pemasyarakatan.
"Tentu saja diperlukan kerja keras untuk menyelesaikannya, mengingat ini pekerjaan yang teramat besar sebagaimana halnya dengan UU Cipta Kerja dengan metode Omnibus Law yang menyederhanakan banyak sekali tumpang tindih UU dan akan membuka jutaan lapangan kerja di Indonesia," kata Yasonna.
Untuk diketahui, Presiden Joko Widodo menyerahkan tanda kehormatan kepada 71 tokoh di Istana Merdeka. Pemberian tanda jasa dan kehormatan ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan pada 2020 setelah kegiatan yang sama pada Agustus lalu.
Bintang Mahaputera Adipradana yang diterima oleh Yasonna merupakan salah satu dari lima Bintang Mahaputera selain Bintang Mahaputera Adipurna, Bintang Mahaputera Utama, Bintang Mahaputera Pratama, dan Bintang Mahaputera Nararya.
Bintang Mahaputera diberikan kepada sosok yang dianggap memenuhi tiga syarat khusus. Syarat pertama ialah berjasa luar biasa di berbagai bidang yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, dan kemakmuran bangsa dan negara.
Kedua, pengabdian dan pengorbanan di bidang sosial, politik, ekonomi, hukum, budaya, ilmu pengetahuan, teknologi, dan beberapa bidang yang bermanfaat lainnya. Adapun syarat terakhir menyatakan bahwa darmabakti dan jasanya diakui secara luas di tingkat nasional dan internasional.
Reporter: Fachrur RozieSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sultan mengatakan, penganugerahan ini merupakan sebuah amanah dan tanggung jawab yang besar bagi dirinya.
Baca SelengkapnyaSupratman ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Baca SelengkapnyaPosisi Yasonna H Laoly yang juga politikus PDIP kini digantikan Supratman Andi Agtas yang tak lain adalah kader Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaJokowi juga menyematkan tanda kehormatan Samkaryanugraha pada sejumlah kesatuan.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo ungkap alasan dibalik pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaJokowi baru saja memberikan gelar kerhormatan jenderal bintang empat untuk Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi sebut sosok jenderal ini yang usulkan Prabowo mendapat pangkat Jenderal Kehormatan bintang empat.
Baca SelengkapnyaMantan Ajuden Presiden Jokowi ini memiliki perjalanan karier yang moncer
Baca SelengkapnyaBerikut ini merupakan foto-foto Annisa Pohan saat menemani Agus Yudhoyono menerima Anugerah Bintang Mahaputra Nararya.
Baca Selengkapnya"Kalau transaksi politik kita berikan saja sebelum pemilu, ini kan setelah pemilu jadi supaya tidak ada anggapan-anggapan seperti itu," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto mendapatkan pangkat jenderal kehormatan dari Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAksi Kamisan ke-807 ini memprotes pemberian penghargaan berupa kenaikan pangkat istimewa Jenderal Kehormatan kepada Prabowo Subianto oleh Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnya