Menteri Tedjo sebut kasus pengeroyokan TNI AU ibarat satpam vs FBR
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Tedjo Edhy Purdjiatno menilai bentrokan anggota Kopassus dan TNI AU di Jawa tengah beberapa hari yang lalu merupakan kenakalan remaja biasa. Menurut dia, apa yang terjadi pada dua kesatuan di TNI tersebut tidak perlu dibesar-besarkan.
"Itu kenakalan anak remaja saja. Sama seperti satpam dan kelompok FBR kemarin," ujar Tedjo yang hadir dalam acara simposium nasional cybersecurity," di Jalan Lapangan Banteng 2, Jakarta Pusat, Rabu (3/6).
Akan tetapi, Tedjo menegaskan perlunya sikap dan ketegasan dari masing-masing pimpinan dari kedua kesatuan untuk mengontrol prilaku anak-buahnya agar tidak terulang kejadian yang sama di kemudian hari.
-
Apa yang dilakukan TNI untuk mencegah pertikaian? Komandan Kompi (Danki) Alpha Mayor Inf Handi Wibowo segera melaksanakan prosedur tetap sebagai pasukan misi perdamaian PBB. Selanjutnya Danki Alpa melaporkan kejadian tersebut kepada Dansatgas dan menyiapkan Quick Reserve Team (QRT) yang berjumlah 23 personel untuk menghadang tank Markava milik Israel guna mencegah terjadinya pertikaian dengan tentara Lebanon.
-
Kenapa TKN Prabowo-Gibran meminta relawan untuk tidak menyerang pribadi Capres Cawapres lainnya? Menurut dia, kandidat yang maju dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang merupakan putra putra terbaik bangsa yang dipilih partai politik, dan ditawarkan kepada rakyat agar dipilih sebagai pemimpin bangsa Indonesia lima tahun mendatang. Oleh karenanya, cara-cara berpolitik dengan menyerang pribadi calon dinilai Sangap tidak sesuai adab ketimuran.
-
Kenapa Pangkoopsudnas ingatkan netralitas TNI? Hal yang harus menjadi perhatian meliputi keimanan dan ketakwaan, peningkatan kualitas SDM, kepedulian lingkungan dan alutsista, ketahanan keluarga, lambangja, dan netralitas prajurit dalam Pemilu.
-
Apa pernyataan terkenal Letjen KKO Hartono? Pernyataan Letjen KKO Hartono yang terkenal adalah ‘Putih kata Bung Karno, putih kata KKO. Hitam kata Bung Karno, hitam kata KKO’.
-
Bagaimana cara TKN Prabowo-Gibran mengajak relawan agar tidak gampang tersulut emosi? Selain tidak menyerang pribadi dua pasangan lainnya, Sangap juga mengajak para relawan yang sudah berkeringat mengampanyekan Prabowo-Gibran untuk tidak gampang tersulut emosi ketika mendapati serangan dari kubu lain.
-
Apa yang dipesan Jokowi ke TNI-Polri? 'TNI Polri harus berani masuk ke hal-hal yang berkaitan dengan teknologi. Pesawat tempur perlu, iya. Tank perlu, iya. Tapi hati-hati juga dengan drone.' kata Jokowi.
"Ini harus kontrol dari pimpinan agar mereka tidak berlaku seperti itu lagi," kata dia.
Lebih lanjut Tedjo menjelaskan, bentrokan tersebut tidak melibatkan institusi masing-masing. Pada saat kejadian, kata Tedjo, pelaku menggunakan pakaian preman.
"Ini bukan bentrok antar institusi. Mereka pakai pakaiyan preman. Namun sangat penting pembinaan," ujar dia.
Ketika ditanya oleh awak media apakah bentrokan tersebut disebabkan masalah perebutan lahan kuasa, Tedjo berkilah. Menurut dia, ada banyak hal yang bisa menjadi pemicu keributan tersebut.
Namun, kembali dia meminta agar hal tersebut tidak perlu dibesar-besarkan. Untuk pelaku, Tedjo memastikan akan diberikan sanksi oleh atasannya.
"Banyak hal seperti bisnis narkoba. Tapi karena ini TNI ya sangat disoroti. Namun hal itu tak usah dibesarkan. Ini kebetulan saja. Tapi jangan permisif, pasti ada sanksi bagi pelaku." pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena kalimat itu, diakui Yudo, berujung kesalahan tafsir di masyarakat
Baca SelengkapnyaIa memastikan, tidak ada pengeroyokan terhadap dalam kejadian tersebut dan lebih kepada perkelahian.
Baca SelengkapnyaPanglima Laksamana TNI Yudo Margono memberikan instruksi piting untuk prajuritnya. Hal itu disalahartikan oleh masyarakat hingga ia meminta maaf.
Baca SelengkapnyaBahwa pernyataan itu telah disalahpahami dari video yang beredar di media sosial, karena perbedaan konteks.
Baca SelengkapnyaBegini penjelasan Jenderal TNI usai insiden pengeroyokan prajurit TNI AL oleh Brimob.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Bantah Intimidasi KPK: Kalau Saya Kirim Batalyon Suruh Geruduk Itu Intervensi
Baca SelengkapnyaDengan suara knalpot bising menyulut emosi masyarakat sekitar, termasuk prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaMaruli menilai penyerangan ini karena emosi sesaat prajurit muda
Baca SelengkapnyaKejadian itu dipicu karena salah paham antara prajurit TNI dengan personel Polri.
Baca SelengkapnyaSehingga, Agung menegaskan tidak perlu bagi KPK memandang dalam operasi senyap atau OTT takut informasinya bocor.
Baca SelengkapnyaAnggota Kodim 1621/TTS berinisial JT dan anggota Sat Lantas Polres TTS berinisial H terlibat salah paham.
Baca Selengkapnya. Panglima memerintahkan 'memiting' masyarakat yang melakukan demonstrasi.
Baca Selengkapnya