Muncul video bela politikus PKS bantah maki Ahok 'anjing'
Merdeka.com - Rapat mediasi yang antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dengan DPRD terkait pembahasan APBD 2015 berakhir ricuh. Sejumlah anggota DPRD bahkan meneriaki Ahok sebagai preman.
Dari tempat duduk para anggota dewan terdengar teriakan 'anjing'. Dalam rekaman yang disebar Humas Pemprov DKI Jakarta, memang tidak terlihat jelas siapa yang mengucapkan makian kasar itu. Namun terdengar jelas asal suara itu berasal dari para anggota dewan.
-
Apa yang terjadi di video tersebut? Dalam video tersebut, pasukan Israel menembak mati empat warga sipil Palestina menggunakan drone. Empat warga sipil dipastikan tidak bersenjata dan ditembak saat sedang berjalan di sebuah tempat.
-
Apa yang terjadi dalam video tersebut? Sebuah video memperlihatkan anggota Brimob dan TNI yang sedang baku tembak dengan KKB OPM Papua dan membuat situasi memanas.
-
Apa yang diklaim di video tersebut? Dalam video berisi gabungan dari berbagai macam video yang ditambah dengan narasi dari bahwa Jokowi dan Kapolri CEK FAKTA: Hoaks Presiden Jokowi dan Kapolri Copot Polda Jabar Karena Batalkan Sidang Pegi Beredar sebuah video yang menarasikan Presiden Joko Widodo dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo mencopot jabatan Kapolda Jawa Barat (Jabar) karena batalkan persidangan tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon, Pegi Setiawan alias Pegi.
-
Apa yang diklaim video tersebut? Video tersebut mengandung narasi bahwa Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD bersama DPR membongkar kebusukan hakim MK saat pelaksanaan Pilpres.
-
Apa yang diklaim dalam video? Viral unggahan video di Reels Facebook yang mengklaim jika kacamata hitam dapat menyebabkan penggunanya terkena kanker kulit. Pembicara dalam video tersebut menilai, bahwa memakai kacamata hitam justru meningkatkan bahaya dari radiasi ultraviolet matahari untuk mengurangi risiko kanker kulit.
-
Siapa yang mendengar suara ketukan itu? Yang Liwei, yang menjadi astronot (taikonaut) pertama China pada 16 Oktober 2003.
"Kemarin di Gedung DPRD, Haji Tubagus Arif, S. Ag., anggota DPRD DKI dari Partai Keadilan Sejahtera mengumpat Ahok dengan kata-kata: "Cina anjing!" mengingat kakek buyut saya juga adalah orang Cina, tak membayangkan kalau di tubuh saya ada darah "hewan" yang sepanjang sejarah dekat dengan manusia itu. Guk guk guk," tulis Hendi Jo melalui akun Facebooknya, Jumat (6/3).
Akun Facebook Tubagus Arif pun mendapat serangan. Sejumlah makian dialamatkan kepada Anggota Komisi Pendidikan DPRD DKI Jakarta itu.
Tidak lama setelah serangan menyasar Tubagus Arif melalui akun sosial media dirinya, sebuah video berjudul 'Mengungkap kebenaran Tubagus' diunggah ke YouTube untuk menangkis tuduhan tersebut. Channel Jawara Kebenaran yang mengunggah video 59 detik itu menjelaskan, rekaman tersebut mencoba menjelaskan kronologi sesungguhnya.
"Video ini dibuat untuk menghindarkan masyarakat dari fitnah keji yang di tuduhkan kepada Tubagus arif, seorang anggota DPRD DKI Jakarta. Video ini menjelaskan bahwa yang benar adalah benar. Jangan alihkan isu yang sebenarnya... Kebenaran akan selalu terungkap walau terlambat.. Kami akan selalu di depan memperjuangkannya."
Dalam video yang diunggah pada 5 Maret 2015 tersebut dijelaskan jika asal suara teriakan yang menyebut Ahok 'anjing' berasal dari barisan belakang. Sedangkan Tubagus Arif berada di barisan terdepan.
Berikut video asal suara teriakan 'anjing' di rapat mediasi antara Ahok dengan DPRD DKI Jakarta.
(mdk/amn)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam video beredar dinarasikan Ahok menyebut Jokowi dan Gibran tak bisa kerja
Baca SelengkapnyaMereka yang tergabung dalam Barisan Relawan Bhineka Jaya melakukan dukungan kepada Ahok untuk menjadi Calon Gubernur DKI yang diusung PDIP.
Baca SelengkapnyaSeorang nenek pendukung paslon 02 mengatakan bahwa Prabowo memiliki gagasan melanjutkan kinerja presiden sebelum-sebelumnya.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok keluar ruangan sambil berlari usai mendengar pidato Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPadahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca Selengkapnyaperempuan diduga anggota DPRD Bukittinggi itu sempat terdengar mengucapkan kata-kata seperti 'pan**k amak kalian', 'halo pan**k" diiringi dengan gelak tawa.
Baca SelengkapnyaAhok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca SelengkapnyaKapolres menyebut video itu untuk menjatuhkan institusi Polri dan memecah belah TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaRocky Gerung dilaporkan ke polisi oleh relawan Jokowi.
Baca Selengkapnya