Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nakhoda kapal TB Henry kerap ingat rekan saat diculik Abu Sayyaf

Nakhoda kapal TB Henry kerap ingat rekan saat diculik Abu Sayyaf Korban selamat Abu Sayyaf. ©2016 merdeka.com/tommy lasut

Merdeka.com - Juru mudi kapal pandu (tugboat) Henry, Royke Fransy Montolalu, salah satu korban selamat dari aksi penculikan diduga kelompok Abu Sayyaf, telah kembali berkumpul dengan keluarga. Saat ditemui di kediamannya di Kelurahan Matani Lingkungan II Kecamatan Tomohon Tengah, Kota Tomohon, Royke terlihat bahagia bisa ada lagi di tengah keluarga yang dicintai. Meski demikian, dirinya mengaku selalu teringat rekan-rekannya yang diculik.

"Saya selalu teringat rekan-rekan yang diculik. Tidak tahu mereka dibawa ke mana, yang jelas perahu yang membawa mereka menuju arah Filipina. Di wilayah perairan tersebut memang banyak pulau-pulau kecil," ujar Royke, Senin (25/4).

Dia berharap pemerintah dapat mengupayakan pembebasan para sandera secepatnya. Tak lupa dirinya mendoakan kesembuhan rekannya yang jadi korban penembakan diduga kelompok Abu Sayyaf tersebut.

Saat ditanyai keinginan untuk kembali melaut, dirinya mengaku jiwa pelaut dalam dirinya masih menginginkan hal tersebut. Hanya saja, keluarga masih trauma dengan kejadian yang menimpa sehingga belum memperbolehkan ia kembali bekerja.

"Saya masih siap (melaut) namun istri dan anak-anak belum memperbolehkan. Mereka masih trauma," kata lelaki yang telah 5 tahun menjadi juru mudi TB Henry ini.

Istri Royke, Ririn Handayani Suroso, belum bisa melupakan saat di mana ia menerima kabar penculikan ABK TB Henry. Beruntung, dirinya masih bisa saling kontak melalui telepon selular dengan sang suami.

"Kejadian Jumat tanggal 15 April lalu pukul 18.30. Saya ditelpon bapak pukul 01.00 dini hari tapi enggak saya angkat karena menggunakan nomor lain. Nanti besoknya baru dikasih kabar tetangga bahwa kapal bapak dibajak perompak. Trus saya dikasih tahu pihak perusahaan juga, namun katanya ibu enggak usah kuatir karena bapak termasuk salah satu korban selamat," kata Ririn.

Sejak saat itu setiap hari dirinya selalu berkomunikasi rutin dengan suaminya. Bersama kedua anak tercinta, Putri dan Keyri Montolalu, Ririn selalu berdoa agar dapat secepatnya berkumpul dengan suami dan ayah tercinta. Trauma tersebut menyebabkan ia dan keluarga belum mengijinkan Royke kembali bekerja. "Nanti, kalau keadaan sudah benar-benar aman baru bisa bekerja kembali," kata dia.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Curhat ke Kapolri Minta Dipindah, ini Potret Kebersamaan Brimob sama Istri Setelah Terpisah 13 Tahun
Curhat ke Kapolri Minta Dipindah, ini Potret Kebersamaan Brimob sama Istri Setelah Terpisah 13 Tahun

Seorang anggota Brimob yang meminta pindah tugas ke Polda Jawa Tengah ke Kapolri kini sudah bisa berkumpul dengan keluarganya.

Baca Selengkapnya
Potret Kehidupan Bripka Herry Usai Dimutasi Langsung Kapolri Jenderal Sigit
Potret Kehidupan Bripka Herry Usai Dimutasi Langsung Kapolri Jenderal Sigit

Bripka Herry akhirnya bisa berkumpul kembali dengan keluarga usai permintaan mutasinya dikabulkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kapal Tenggelam di Selat Malaka, 3 Orang Hilang dan 11 Selamat
Kronologi Kapal Tenggelam di Selat Malaka, 3 Orang Hilang dan 11 Selamat

Saat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.

Baca Selengkapnya
Sosok Nelayan Rais Aco Asal NTT, Ayah yang Terombang-ambing di Laut Selamat Bersama Anaknya saat Perahu Tenggelam
Sosok Nelayan Rais Aco Asal NTT, Ayah yang Terombang-ambing di Laut Selamat Bersama Anaknya saat Perahu Tenggelam

Aco menjadi viral usai kedapatan melakukan aksi heroik. Ia berhasil menyelamatkan anak-anaknya saat terombang-ambing di lautan selama 2 jam lebih.

Baca Selengkapnya
Nelayan Banyuwangi Terima Dua Kapal Rampasan Ilegal Fishing dari KKP
Nelayan Banyuwangi Terima Dua Kapal Rampasan Ilegal Fishing dari KKP

KKP menyerahkan dua kapal ikan barang milik negara yang berasal dari barang rampasan ke nelayan Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI dan Kasad Terima Brevet Kehormatan Hiu Kencana
Panglima TNI dan Kasad Terima Brevet Kehormatan Hiu Kencana

Agus Subiyanto mengungkap rasa bangga-nya menjadi bagian dari keluarga besar Hiu Kencana.

Baca Selengkapnya
Kapal Nelayan Asal Rembang Bermuatan 16 ABK Tenggelam di Karimunjawa, Begini Kesaksian Korban Selamat
Kapal Nelayan Asal Rembang Bermuatan 16 ABK Tenggelam di Karimunjawa, Begini Kesaksian Korban Selamat

Seorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan

Baca Selengkapnya
FOTO: Ratusan Pemudik Kembali ke Jakarta Naik Kapal Perang TNI AL
FOTO: Ratusan Pemudik Kembali ke Jakarta Naik Kapal Perang TNI AL

KRI Banda Aceh-593 yang belayar dari Surabaya, Jawa Timur, dan Semarang, Jawa Tengah, itu membawa 810 pemudik serta 181 unit sepeda motor.

Baca Selengkapnya
Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Polisi Tetapkan Dua Tersangka Baru
Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Polisi Tetapkan Dua Tersangka Baru

Polisi menetapkan dua tersangka baru dalam kasus dugaan penyelundupan manusia etnis Rohingya ke Aceh. Dua tersangka itu berinisial MAH (22) dan HB (53).

Baca Selengkapnya
Pegi Setiawan Tersenyum & Bahagia, Refreshing Bareng Pengacara  Naik Kapal Pesiar Bounty Cruises
Pegi Setiawan Tersenyum & Bahagia, Refreshing Bareng Pengacara Naik Kapal Pesiar Bounty Cruises

Momen Pegi Setiawan dan rombongan berlibur di Bali naik kapal pesiar Bounty Cruises.

Baca Selengkapnya
Kapal Barang dari Tanjung Balai Terombang-ambing di Selat Malaka, 11 ABK Diselamatkan Nelayan
Kapal Barang dari Tanjung Balai Terombang-ambing di Selat Malaka, 11 ABK Diselamatkan Nelayan

Sebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.

Baca Selengkapnya
12 Nelayan Asal Lamongan Ditemukan Terapung di Atas Sisa Material Kapal di Selat Bali, Tiga Masih Hilang
12 Nelayan Asal Lamongan Ditemukan Terapung di Atas Sisa Material Kapal di Selat Bali, Tiga Masih Hilang

12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.

Baca Selengkapnya