Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ombudsman minta dokumen terkait lift RSUP Fatmawati jatuh

Ombudsman minta dokumen terkait lift RSUP Fatmawati jatuh Lift di RS fatmawati jatuh. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebuah lift di RSUP Fatmawati terjatuh pada Minggu (19/6) hingga menyebabkan 11 orang mengalami luka-luka. Mendengar kabar tersebut, pihak Ombudsman kemudian mendatangi lokasi kejadian yang berada di Gedung Teratai rumah sakit.

Dalam kunjungannya itu, Ombudsman telah meminta beberapa dokumen kepada manajemen RSUP Fatmawati. "Kami ditugaskan oleh pimpinan Ombudsman karena kejadian ini. Tadi kami baru minta dokumen kepada jajaran manajemen RS Fatmawati, kita belum bisa menyimpulkan karena harus memeriksa dokumen itu terlebih dulu," kata Asisten Bidang Penyelesaian Laporan Masyarakat‎‎ Ombudsman, Saputra Malik di RSUP Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (20/6).

Lebih lanjut Saputra menuturkan setelah dokumen yang diminta diterima, dalam waktu 24 jam pihaknya akan segera memberikan kesimpulan. Saat ini pihaknya baru akan mempelajari dokumen yang dimaksudkan.

Orang lain juga bertanya?

"Kami akan menyimpulkan hari ini tapi setelah semua dokumen kita periksa dan dalami. Intinya kami belum bisa menyimpulkan kalau belum memeriksa dokumennya," jelasnya.

Beberapa dokumen-dokumen yang ia minta dari RSUP Fatmawati yaitu terkait perencanaan dibangunnya rumah sakit tersebut hingga pemeliharaannya. Pihaknya menyebut sejauh ini baru akan memeriksa secara administratif.

"Kami akan memeriksa administrasinya, seperti perencanaan bangunan soal listriknya, desainnya, pemasangannya dan pemeliharaannya. Saya barusan minta dokumen servis berkala," tuturnya.

"Ombudsman ingin pastikan gedung pemerintah clear safety untuk digunakan publik. Untuk kerja sama pihak ketiga juga harus perusahaan yang berizin," tutupnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Baru Lift Jatuh di Ubud Bali, Dioperasikan 2019 Baru Ganti Mesin Setelah 4 Tahun
Fakta Baru Lift Jatuh di Ubud Bali, Dioperasikan 2019 Baru Ganti Mesin Setelah 4 Tahun

Insiden itu menewaskan lima pegawai Ayu Terra Resort.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Kasus Sultan Rifat, Keluarga Polisikan Perusahaan Pemilik Kabel Optik
Babak Baru Kasus Sultan Rifat, Keluarga Polisikan Perusahaan Pemilik Kabel Optik

Laporan dilayangkan keluarga Sultan Rifat untuk meminta pertanggungjawaban perusahaan pemilik kabel optik.

Baca Selengkapnya
43 Saksi Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia Diperiksa Polisi, Ada Dua Ahli hingga Teman Seangkatan
43 Saksi Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia Diperiksa Polisi, Ada Dua Ahli hingga Teman Seangkatan

Pihak Kemenkes juga dimintai keterangan karena sebelumnya sudah melakukan investigasi.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Kasus dr Aulia, Kemenkes Laporkan 70 Mahasiswa PPDS Diduga Jadi Korban Bullying ke Polisi
Fakta Baru Kasus dr Aulia, Kemenkes Laporkan 70 Mahasiswa PPDS Diduga Jadi Korban Bullying ke Polisi

Berkaitan dengan update kasus Aulia ada 46 saksi telah diperiksa termasuk dari pihak Universitas Diponegoro (Undip).

Baca Selengkapnya
KPAI Minta Gedung SD di DKI Dievaluasi, Buntut Siswi Tewas Diduga Jatuh dari Lantai 4 Sekolah
KPAI Minta Gedung SD di DKI Dievaluasi, Buntut Siswi Tewas Diduga Jatuh dari Lantai 4 Sekolah

"Supaya tidak terjadi kejadian serupa. Saya kira patut menjadi perhatian," kata Aris

Baca Selengkapnya
Kapolda Metro soal Kasus Sultan Pemuda Terjerat Kabel Optik Mandek: Tindak Pidananya Belum Jelas
Kapolda Metro soal Kasus Sultan Pemuda Terjerat Kabel Optik Mandek: Tindak Pidananya Belum Jelas

Kasus itu telah dilaporkan sejak Agustus 2023 lalu, sebagaimana laporan polisi LP/B/4666/VIII/2023/ SPKT/Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya