Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Orangutan di Rawa Tripa terancam karena hutan gambut dibakar

Orangutan di Rawa Tripa terancam karena hutan gambut dibakar orangutan. shutterstock

Merdeka.com - Keberadaan satwa liar orangutan (Pongo Abelii) yang dinyatakan sebagai satwa liar yang dilindungi ternyata terancam punah di kawasan hutan rawa gambut Rawa Tripa. Rawa gambut ini masuk dalam wilayah Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) dan kerap dibakar dan terbakar, sehingga keberadaan orangutan terkurung karena terjadi kebakaran.

Semakin berkurangnya orangutan di Rawa Tripa terungkap dalam persidangan perkara pidana perusahaan kelapa sawit Pt Surta Panen Subur (SPS) 2 yang berlangsung 12 November 2014 lalu. Saat itu, seorang saksi Halim Gurning aktivis Yayasan Ekosistem Lestari (YEL) bersaksi di depan majelis hakim di Aceh Barat.

Dalam persidangan itu, Halim menjelaskan populasi orangutan di Rawa Tripa itu kian berkurang seiring terjadinya kebakaran lahan gambut. Sehingga semakin banyak lahan terbakar, orangutan semakin terisolir dan terjebak di antara kebakaran tersebut.

"Kalau terjadi kebakaran di Rawa Tripa itu membuat orangutan itu terisolir," kata Halim Gurning pada merdeka.com, Sabtu (15/11) pada majelis hakim.

Halim diperiksa oleh majelis hakim yang memegang perkara ini yaitu ketua majelis hakim, Rahmawati, hakim anggora Alex Adam Faisal dan Rahma Novatiana dalam perkara pidana PT SPS 2. Karena Kementerian Lingkungan Hidup menuntut perusahaan itu atas dugaan pembakaran lahan.

Sehingga Kementerian Lingkungan Hidup menjerat PT SPS 2 dengan pasal 108 Jo pasal 69 ayat (1) huruf h Jo pasal 116 ayat (10 huruf b Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Jo pasal 64 ayat (1) KUHPidana.

"Jadi waktu diperiksa saya sebagai saksi, saya membenarkan kebakaran lawan gambut ini dalam lahan PT SPS 2 pada Maret 2012 lalu dari laporan masyarakat." tegasnya.

Sementara itu, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, Genman S Hasibuan mengatakan, jumlah orangutan di Rawa Tripa saat ini diperkirakan hanya tersisa hanya 100 ekor. Semakin berkurangnya orangutan di Rawa Tripa karena habitatnya diganggu dan bahkan ada yang dibunuh.

"Semakin berkurangnya habitat orangutan bisa saja karena dibunuh, diburu dan juga pengaruh kebakaran hutan," tegas Genman.

Pasalnya, orangutan itu memiliki insting yang tinggi, katanya, bila dalam suatu wilayah habitatnya diganggu. Maka orangutan itu akan pergi menjauh dan mencari tempat lain yang lebih aman untuk mereka tempati. (mdk/mtf)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Platform Kitabisa Punya Program Konservasi Orangutan
Platform Kitabisa Punya Program Konservasi Orangutan

Banyak yang bisa dilakukan bagi konservasi Orangutan pada program ini.

Baca Selengkapnya
Fakta Orang Utan yang Unik dan Menarik, Si Lengan Panjang yang Suka Membuat Sarang
Fakta Orang Utan yang Unik dan Menarik, Si Lengan Panjang yang Suka Membuat Sarang

Dengan mengenal fakta-fakta orang utan, kita tidak hanya akan memperkaya pengetahuan terhadap hewan ini, tapi juga membangun kesadaran untuk melindungi mereka.

Baca Selengkapnya
Parahnya Dampak Kebakaran Gunung Arjuno, Rusa Mati Terpanggang & Nasib Ratusan Lainnya Satwa Terancam
Parahnya Dampak Kebakaran Gunung Arjuno, Rusa Mati Terpanggang & Nasib Ratusan Lainnya Satwa Terancam

Karhutla di kawasan Gunung Arjuno terjadi sejak Agustus lalu dan proses pemadaman masih dilakukan hingga kini.

Baca Selengkapnya
Perambah Hutan Seenaknya Bangun Pondok di Taman Nasional di Pelalawan, Petugas Geram Langsung Dibakar
Perambah Hutan Seenaknya Bangun Pondok di Taman Nasional di Pelalawan, Petugas Geram Langsung Dibakar

Padahal sebelumnya petugas TNTN telah memberi peringatan lebih dahulu untuk perambah.

Baca Selengkapnya
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.

Baca Selengkapnya
Warga Sumsel di Wilayah Ini Dilarang Keras Nyalakan Api, Ada Karhutla dan Kabut Asap Mengancam
Warga Sumsel di Wilayah Ini Dilarang Keras Nyalakan Api, Ada Karhutla dan Kabut Asap Mengancam

Secara keseluruhan luasan karhutla di Sumsel Januari-Juni 2023 seluas 1.129 ha atau berkurang dari periode yang sama pada 2022 di angka 2.222 ha.

Baca Selengkapnya
Lahan Perbatasan Hutan Lindung di Riau Terbakar, 40 Personel Pemadam Dikerahkan
Lahan Perbatasan Hutan Lindung di Riau Terbakar, 40 Personel Pemadam Dikerahkan

Cagar Biosfer Giam Siak Kecil merupakan hutan yang dilindungi negara di bawah naungan Unesco PBB.

Baca Selengkapnya
Dampak Cuaca Ekstrem Dua Hektare Hutan di Cilacap Terbakar, Berawal dari Petani Bakar Rumput
Dampak Cuaca Ekstrem Dua Hektare Hutan di Cilacap Terbakar, Berawal dari Petani Bakar Rumput

Cuaca ekstrem wajib diwaspadai. Petani penggarap lahan tengah membakar rumput untuk membersijkan lahan garapan, ujungnya dua hektare lahan dilahap api.

Baca Selengkapnya
Fakta Konflik Harimau-Manusia di Suoh Lampung Barat, Seorang Warga Diterkam hingga Pembakaran Kantor TNBBS
Fakta Konflik Harimau-Manusia di Suoh Lampung Barat, Seorang Warga Diterkam hingga Pembakaran Kantor TNBBS

Kejadian penyerangan harimau sumatera terhadap warga di Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung ini bukan yang pertama kalinya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter

Memasuki musim kemarau, kebakaran hutan dan lahan dilaporkan terjadi Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Taman Nasional Bukit Tiga Puluh, Kawasan Konservasi Orang Utan di Provinsi Riau
Taman Nasional Bukit Tiga Puluh, Kawasan Konservasi Orang Utan di Provinsi Riau

Salah satu taman nasional yang berada di lintas provinsi dan kabupaten ini menjadi kawasan habitat orang utan beserta jenis makhluk hidup lainnya.

Baca Selengkapnya
300 Hektare Hutan Lindung di Danau Toba Terbakar, Ini Penyebabnya
300 Hektare Hutan Lindung di Danau Toba Terbakar, Ini Penyebabnya

Kepastian karhutla akibat ulah petani, kata Yuliani, setelah kepolisian bersama Dinas LHK Sumut melakukan penyelidikan.

Baca Selengkapnya