ORI berikan delapan saran perbaikan Satgas Saber Pungli
Merdeka.com - Ombudsman Republik Indonesia (ORI) melakukan kajian terhadap kinerja Satgas Saber Pungli. Ombudsman memberikan delapan catatan.
Komisioner Ombudsman, Adrianus Meliala, mengatakan saran pertama Ombudsman adalah melengkapi dan menyempurnakan standar operasional prosedur di penindakan dengan melibatkan UPP (Unit Pemberantasan Pungli) di daerah.
"Hal ini dikarenakan masih banyaknya UPP daerah yang bingung akan bentuk tindak lanjut penindakan terhadap suatu laporan masyarakat ataupun kasut OTT yang terjadi. Diharapkan dengan adanya SOP, maka terdapat pemahaman yang seragam antar UPP, khususnya daerah," katanya di kantor ORI, Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (20/7).
-
Siapa yang memimpin Ombudsman RI? Ketua Ombudsman RI Muhammad Nadjih mengatakan, dari 45,64 persen tersebut, sebanyak 4,17 persen atau 190 puskesmas di Indonesia tak memiliki dokter.
-
Bagaimana Ombudsman RI mengawasi kinerja Kemenkes dan BPJS? 'Dalam durasi waktu yang patut, respons, dan tindak lanjut Kementerian/Lembaga di atas akan dipantau Ombudsman. Jika diperlukan, resolusi dan pencarian kerangka penyelesaian bisa dilakukan bersama atau setidaknya berkonsultasi dengan Ombudsman,' kata Bellinda.
-
Bagaimana Kejaksaan Agung teliti kasus? 'Tim Penyidik mendapatkan alat bukti yang cukup untuk menetapkan RD selaku Direktur PT SMIP sebagai tersangka,' ujarnya seperti dilansir dari Antara.
-
Gimana cara OJK tekan korupsi? Komitmen antikorupsi OJK tersebut kata Mahendra, diturunkan juga kepada industri jasa keuangan dengan memastikan ketentuan yang diterbitkan OJK mampu menciptakan tata kelola yang efektif di industri jasa keuangan sehingga bisa meminimalkan kemungkinan korupsi.
-
Siapa yang diperiksa di Kejagung? Gimmick Sandra Dewi Saat Diperiksa Kasus Korupsi Suami di Kejagung Tidak banyak ucapan yang dilontarkan Sandra sebelum menjalani pemeriksaan. Sejumlah gimmick banyak terjadi selama pemeriksaan Aktris Sandra Dewi sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah 2015-2022 yang menyeret suaminya, Harvey Moeis, Kamis (4/4).
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus ini? “Iya (dua penyidikan), itu tapi masih penyidikan umum, sehingga memang nanti kalau clear semuanya kita akan sampaikan ya,“ tutur Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana di Kejagung, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023). Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejagung, Kuntadi mengatakan, dua kasus tersebut berada di penyidikan yang berbeda. Meski begitu, pihaknya berupaya mendalami temuan fakta yang ada.
Kedua, Ombudsman meminta Satgas Saber Pungli membuat database terpusat. Hal tersebut disebabkan bentuk pelaporan UPP di setiap daerah yang dilakukan dengan cara manual. Database terpusat juga dapat meningkatkan fungsi kontrol dan pengawasan oleh Satgas Saber Pungli di pusat.
"Diharapkan dengan dibentuknya database terpusat akan memudahkan bentuk pelaporan dan koordinasi Khusus yang dilakukan oleh UPP daerah," ucapnya.
Ketiga, Ombudsman menyarankan Saber Pungli melakukan nota kesepahaman dengan kementerian dam lembaga dalam rangka integrasi laporan maupun pengaduan masyarakat terkait pungutan liar yang terjadi di kementerian atau lembaga tersebut.
"Diharapkan dengan adanya integrasi pengaduan, akan lebih banyak informasi tentang pungutan liar yang dapat dihimpun," imbuh Adrianus.
Keempat, perlunya koordinasi antara saber pungli dengan kementerian dalam negeri dan pemerintah daerah terkait untuk meningkatkan efisiensi satgas saber pungli dalam pelayanan pemberantasan pungutan liar. Hal tersebut perlu dilakukan untuk menyesuaikan kebutuhan personil dari berbagai instansi, kondisi keterjangkauan dan luas wilayah yang disesuaikan dengan kebutuhan anggaran pertahun.
"Anggaran ini diajukan dalam rangka kerja pemerintah daerah dan dimasukan dalam rencana kerja pemerintah daerah (RKPD). Untuk mendorong hal tersebut diperlukan koordinasi dengan kementerian dalam negeri dan pemerintah daerah terkait," tuturnya.
Kelima, saber pungli meningkatkan bentuk koordinasi dengan lembaga yang mempunyai kewenangan sama dalam hal penanggulangan pungutan liar. Hal ini dapat diharapkan lebih meningkatkan hasil dalam pungutan liar.
Keenam, pengelolaan UPP Provinsi, Kota/Kabupaten yang hanya menekankan pada visi, misi, pendekatan, strategi dan kegiatan operasional menciptakan tercipta kerja sama tim yang prima, hubungan kerja, dan kegiatan kerja operasional.
"Hal ini guna terciptanya kerja sama tim yang prima dan hubungan kerja berdasarkan pendekatan masyarakat untuk mencapai misi organisasi yang efisiensi ke arah yang lebih baik," imbuh Adrianus.
Ketujuh, Ombudsman juga minta Saber Pungli memaksimalkan cara penyampaian laporan masyarakat yang sudah ada, antara lain call center, sms, laporan langsung, surat tertulis, website, email
Terakhir, pengawasan saber pungli pusat terhadap UPP Provinsi, kota, Kabupaten, harus dilakukan terkoordinir supaya tugas dan fungsinya berjalan sesuai Perpres RI nomor 87 tahun 2016.
"Yakni dengan tugas melaksanakan Pemberantasan pungutan liar secara efektif dan efisien dengan mengoptimalkan pemanfaatan personil, Satuan kerja, sarana dan prasarana, yang ada pada kementerian atau lembaga, maupun pemerintah daerah," tandas Adrianus.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satgas Penanggulangan Narkoba berhasil menangkap 1.532 tersangka
Baca SelengkapnyaDirektur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto mengungkapkan touch point pengaduan nasabah telah bergeser dari konvensional ke digital channel.
Baca SelengkapnyaPada SPI 2022 Kemenag meraih skor 74,20 dari skor rata-rata nasional 71,94. Skor ini turun dari skor sebelumnya di tahun 2021 yakni 80.10.
Baca SelengkapnyaPolri mengimbau masyarakat melapor jika mengetahui ada penyimpangan pengelolaan anggaran PON Aceh-Sumut.
Baca SelengkapnyaEks Penyidik KPK Novel Baswedan mengkritik pernyataan Ketua KPK Firli Bahuri dan Luhut Binsar Pandjaitan soal operasi tangkap tangan (OTT).
Baca SelengkapnyaPolri mengirim tim dari satuan tugas yang terdiri dari Polda Aceh dan Sumut untuk mengusut sederet permasalahan saat penyelenggaraan PON XXI.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, OTT memang bukan indikator utama praktik haram korupsi menurun di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerlu upaya lain yakni mampu mengembalikan kerugian negara yang ditimbulkan.
Baca SelengkapnyaKejagung harus lebih aktif mengusut kasus-kasus pertambangan.
Baca SelengkapnyaMonitoring dilakukan karena pendanaan pembagunan menggunakan APBN.
Baca SelengkapnyaBudi Karya mengaku mendukung KPK dalam memberantas korupsi.
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam Budi Gunadi didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani menggelar konferensi pers terkait hasil penindakan desk dan pemberantasan penyelundupan
Baca Selengkapnya