Pantau pencairan KPS, JK jelaskan alasan menaikkan BBM ke warga
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla melakukan peninjauan ke Kantor Pos Rawamangun guna melihat kelancaran pencairan dana Kartu Perlindungan Sosial(KPS). Dalam kunjungan tersebut, JK sempatkan diri berdialog dengan masyarakat yang sedang mengantre pencairan dana KPS.
"Dana ini mau dicairkan semua apa disimpan sebagian?" tanya JK kepada masyarakat yang mengantre di Kantor Pos, Rawamangun, Rabu (19/11).
Sebagian besar warga memutuskan untuk mencairkan seluruh dana KPS yang diterimanya. "Boleh cairkan semua, boleh tabung sebagian," kata JK.
-
Bagaimana Jokowi bantu warga? 'Tadi sudah saya sampaikan yang meninggal segera akan diberikan santunan, kemudian yang rumahnya rusak untuk menenangkan beliau-beliau masyarakat akan segera bantuannya diberikan dan dimulai pembangunannya. Tetapi sekali lagi, dengan catatan lahan untuk relokasi sudah ditetapkan dari Pak Bupati,' jelas Jokowi usai meninjau lokasi banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Bagaimana cara anak buah Jokowi minta anggaran? Permintaan itu disampaikan dalam rapat kerja kementerian dan lembaga dengan DPR.
-
Bagaimana cara keluarga Jokowi terlibat politik? Sejarah perpolitikan yang perlu kita catat bersama, sejak masa Pak Jokowi inilah anak-anak dan menantu, sama keluarga terdekatnya itu terlibat aktif di dalam politik.
-
Bagaimana Jokowi meminta kepala daerah mengelola anggaran? 'Fokus. Jangan sampai anggaran diecer-ecer ke dinas-dinas semuanya diberi skala prioritas enggak jelas. Ada kenaikan 10% semua diberi 10 persen. Enggak jelas prioritasnya yang mana,' kata Jokowi.
-
Apa yang dibagikan pemerintah? Secara keseluruhan tidak ada pernyataan bahwa pemerintah membagikan bansos melalui situs judi online.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
Kepada warga yang sedang mengantre, JK menjelaskan alasan pemerintah menaikkan harga BBM subsidi. "Pemerintah itu ambil dari orang mampu, dikasih ke bapak. Tidak punya motor kan, jadi gak perlu BBM. Semua pake gas kan, jadi gak perlu minyak tanah," kata JK.
"Ini cara kita ambil subsidi buat orang kaya, punya mobil, tapi diberikan untuk bapak ibu ini. Jadi tidak keberatan kan BBM naik karena bapak/ibu terima ini (dana KPS)," jelas JK.
Warga serentak menjawab, "Tidak".
Seorang ibu yang sedang mengantre mengungkapkan dana yang diterimanya kelak akan digunakannya sebagai tambahan modal berjualan. Dia juga mengatakan, suaminya sedang mengalami stroke, sehingga dirinya harus menjadi tulang punggung keluarga.
"Ini untuk beli bahan pokok, jualan. Iya dagang. Suami stroke," ucapnya.
Seorang ibu lain yang juga sedang mengantre pencairan dana KPS mengaku akan menggunakan dana tersebut untuk keperluan sekolah anaknya. "Buat anak sekolah," katanya kepada JK.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin hanya akan memaksimalkan subsidi bagi masyarakat tidak mampu.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran berencana melakukan efisiensi terhadap penyaluran subsidi energi seperti Pertalite dan LPG 3 Kg.
Baca SelengkapnyaPresiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai bahwa keputusan pemerintah terhadap harga BBM menyangkut hajat hidup orang banyak.
Baca Selengkapnya"Orang kaya, harusnya malu membeli gas melon, apalagi sudah tertulis pada tabung bahwa produk tersebut memang hanya diperuntukkan bagi orang miskin."
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi, saat memberikan bantuan sosial di Sukoharjo, blak-blakan alasan harga pangan mahal dan pemberian bansos oleh pemerintah.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pemerintah akan menghitung secara cermat sebelum memutuskan kebijakan harga BBM.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan agar produksi beras dan kebutuhan pokok lain ditingkatkan, sehingga harganya lebih mudah dikendalikan.
Baca SelengkapnyaPemerintah menyiapkan bantuan pangan beras hingga Juni 2024, masing-masing 10 Kg per keluarga, per bulan.
Baca SelengkapnyaKerja sama BPH Migas dengan pemerintah daerah diperlukan agar penyaluran BBM bisa dilakukan tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaSubsidi pupuknya akan saya tambah. Karena supply pupuknya juga ada," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaWarga Puncak Jaya mengalami kelangkaan BBM karena adanya penembakan oleh KKB dan jalanan yang terputus akibat longsor.
Baca Selengkapnya