Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PBNU Minta Panitia Surati Satgas Covid-19 soal Izin Muktamar NU 23-25 Desember

PBNU Minta Panitia Surati Satgas Covid-19 soal Izin Muktamar NU 23-25 Desember Gedung PBNU. ©2021 Google maps

Merdeka.com - PBNU meminta panitia Muktamar segera menyurati pemerintah dan Satgas Covid-19 terkait jadwal muktamar. Muktamar NU telah diputuskan tetap pada jadwal awal yaitu 23-25 Desember 2021 di Lampung.

"PBNU juga memerintahkan kepada panitia muktamar untuk segera berkirim surat kepada pemerintah dan Satgas Covid-19 baik nasional maupun lokal, perihal perizinan pelaksanaan muktamar," kata Ketua PBNU Marsudi Syuhud dalam keterangan tertulis, Rabu (8/12).

Namun jika pemerintah tidak memberikan izin, PBNU akan kembali menggelar rapat gabungan untuk menentukan tanggal pelaksanaan muktamar.

"Keputusan rapat gabungan PBNU tersebut menyatakan Muktamar dilaksanakan pada tanggal 23, 24 dan 25 Desember 2021, sesuai keputusan Konbes/Munas NU september yang lalu," ujar dia.

Marsudi mengungkapkan, keputusan soal jadwal muktamar itu diambil pada Selasa (7/12) pukul 22.00 WIB dalam rapat gabungan tanfidziyah dan syuriah PBNU. Rapat itu dihadiri oleh Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj, Sekjen Helmy Faishal Zaini, Rais Syuriah PBNU KH Manarul Hidayat dan Katib Syuriah KH Mujib Qulyubi.

Rapat itu menyikapi keputusan pemerintah yang membatalkan pelaksanaan PPKM level 3 pada saat Natal dan Tahun Baru.

"Pertemuan tersebut membahas perkembangan terakhir pasca-pernyataan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan yang mengusulkan mencabut status PPKM pada liburan Natal dan Tahun Baru," tutup Marsudi.

Pengumuman Jadwal Muktamar

Diketahui, PBNU memutuskan akan tetap menggelar Muktamar ke-34 NU di Provinsi Lampung, pada 23-25 Desember 2021. Ketetapan ini berdasarkan keputusan Konferensi Besar (Konbes) NU di Jakarta pada 26 September 2021 lalu.

Ketetapan yang diputuskan ini ditandatangani Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Katib Aam PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj, dan Sekretaris Jenderal H Ahmad Helmy Faishal Zaini.

"Sehubungan dengan kebijakan penarikan pemberlakuan PPKM level 3, terkait pencegahan dan penanggulangan Covid-19, pada masa Nataru (Natal 2021 dan Tahun Baru 2022) maka dengan ini PBNU memberitahukan bahwa penyelenggaraan Muktamar ke-34 adalah sepenuhnya sebagaimana keputusan Konferensi Besar NU pada 26 September 2021. Adapun waktu pelaksanaannya adalah pada tanggal 18-20 Jumadil Ula 1443 Hijriyah atau 23-25 Desember 2021 Masehi di Lampung," kata Kiai Said Aqil Siroj membacakan keputusan, Selasa (7/12) malam.

Sementara itu, Kiai Miftachul Akhyar mengatakan, hasil ini melalui mekanisme dan juga perdebatan. "Bersyukur kepada Allah atas anugerah yang berlimpah ini. dengan tadi sudah disampaikan ikhbar tentang pelaksanaan Muktamar yang akan dilaksanakan pada 23-25 Desember tahun ini, saya kira sudah selesai semuanya," kata Kiai Miftah.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pra MLB NU Digelar di Pesantren Tertua, Delegasi 38 PWNU Dijadwalkan Hadir
Pra MLB NU Digelar di Pesantren Tertua, Delegasi 38 PWNU Dijadwalkan Hadir

Presidium Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama (PO MLB NU) memastikan pra MLB NU digelar di salah satu pesantren tertua di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Garda Bangsa Pertanyakan Dasar Hukum PBNU Menertibkan PKB
Garda Bangsa Pertanyakan Dasar Hukum PBNU Menertibkan PKB

PKB di bawah kepemimpinan Ketua Umum Muhaimin Iskandar memiliki prestasi dengan peningkatan kursi dari setiap periode pemilu.

Baca Selengkapnya
Muktamar PKB Tandingan Ditunda Tunggu Arahan PBNU
Muktamar PKB Tandingan Ditunda Tunggu Arahan PBNU

PBNU secara teknis dan materi pihaknya sudah siap untuk pelaksanaan Muktamar.

Baca Selengkapnya
PBNU Respons Serius Muktamar Luar Biasa, Kumpulkan Semua Pengurus PWNU untuk Tolak
PBNU Respons Serius Muktamar Luar Biasa, Kumpulkan Semua Pengurus PWNU untuk Tolak

Gus Yahya menegaskan rakor membahas penolakan terhadap MLB PBNU.

Baca Selengkapnya
Ditolak Sejumlah Elemen Masyarakat, PKB Diminta PBNU Batalkan Muktamar di Bali
Ditolak Sejumlah Elemen Masyarakat, PKB Diminta PBNU Batalkan Muktamar di Bali

Sejumlah elemen masyarakat Bali menganggap pelaksanaan Muktamar PKB mengganggu keamanan di Bali.

Baca Selengkapnya
PKB: Kami Tidak akan Pernah Meninggalkan PBNU!
PKB: Kami Tidak akan Pernah Meninggalkan PBNU!

Maman memastikan, jika pihaknya bakal memperjuangkan segala aspirasi dari warga Nahdliyyin.

Baca Selengkapnya
Hasil Kesimpulan Temuan PBNU Diumumkan Sebelum Muktamar PKB
Hasil Kesimpulan Temuan PBNU Diumumkan Sebelum Muktamar PKB

Adapun pengumuman ini akan dilakukan panel PBNU sebelum Muktamar PKB digelar pada 24-25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
PBNU Sambut Gembira Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia, Bisa Mempererat NU dengan Vatikan
PBNU Sambut Gembira Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia, Bisa Mempererat NU dengan Vatikan

PBNU menyambut gembira kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia

Baca Selengkapnya
Mantan Sekjen PKB Buka-Bukaan Persiapan Muktamar Tandingan di Jakarta
Mantan Sekjen PKB Buka-Bukaan Persiapan Muktamar Tandingan di Jakarta

Mantan Sekjen PKB Lukman Edy mengungkapkan persiapan tim perencana muktamar PKB di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Awal Mula Tercetusnya Muktamar Luar Biasa NU, dari Keresahan dan Kritik yang Tidak Ditanggapi
Awal Mula Tercetusnya Muktamar Luar Biasa NU, dari Keresahan dan Kritik yang Tidak Ditanggapi

Muktamar Luar Biasa NU direncanakan berlangsung di Cirebon.

Baca Selengkapnya
Lokasi Pra Muktamar Luar Biasa NU Dirahasiakan, Sebagian Besar Peserta Hadir Online
Lokasi Pra Muktamar Luar Biasa NU Dirahasiakan, Sebagian Besar Peserta Hadir Online

Acara Pra MLB NU akan dimulai pada siang ini dengan agenda focus group discussion (FGD).

Baca Selengkapnya
Akar Masalah PKB Versus PBNU
Akar Masalah PKB Versus PBNU

Lukman hadir membawa Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PKB yang lama maupun hasil dari Muktamar Bali yang diselenggarakan pada 2019.

Baca Selengkapnya