Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pegawai Kejaksaan jadi korban penipuan bermodus calo PNS

Pegawai Kejaksaan jadi korban penipuan bermodus calo PNS Ilustrasi Penipuan Investasi. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) pengawal tahanan di Kejaksaan diduga menjadi korban penipuan bermodus calo PNS. Penyebabnya korban tergiur dengan iming-iming kedua anaknya bisa menjadi pegawai Bea Cukai dan Imigrasi, dengan cara menyogok.

Petugas pengawal Kejaksaan itu adalah Hardi (58) warga Lebdosari, Kelurahan Kalibanteng Kulon, Kecamatan Semarang Barat Kota Semarang, Jawa Tengah.

Merasa jadi korban penipuan, korban Hardi melapor ke Polrestabes Semarang, Jalan Dr Soetomo, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (16/1).

Kemudian pelaku yang dilaporkan oleh Hardi adalah seorang perempuan bernama Maria Endang, warga Jalan Fatmawati, Sinar Waluyo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Berdasarkan keterangan Hardi, pelaporan ini terkait dugaan penipuan yang dilakukan oleh Maria Endang, warga asli Klaten. Dugaan penipuan ini terjadi antara tanggal 29 Desember 2013 sampai 5 Mei 2014.

Aksi penipuan pelaku berawal saat korban bertemu dengan seseorang rekannya yang mengaku menjadi seorang anggota polisi berpangkat komisaris polisi.

Ketika bertemu, keduanya terlibat obrolan seputar pekerjaan. Sampai akhirnya korban disarankan untuk menemui seseorang bernama Endang yang bisa memasukkan anaknya menjadi PNS di Kantor Bea Cukai dan Imigrasi.

"Saya dikenalkan sama Endang. Katanya bisa memasukkan dua anak saya menjadi pegawai Bea Cukai dan Imigrasi," ungkap Hardi usai melaporkan kasusnya di SPKT Polrestabes Semarang.

Hardi kemudian menemui Maria Endang dan mengutarakan niatnya untuk menitipkan dua anaknya untuk bisa menjadi PNS. Sampai akhirnya korban menyanggupi permintaan pelaku dan menyerahkan uang ratusan juta sebagai pelicin memasukkan anaknya tersebut.

"Saya dimintai menyerahkan uang Rp 400 juta. Sudah saya serahkan semua secara bertahap (diangsur), ketemunya di Perumahan Fatmawati," akunya.

Namun setelah sekian lama uang diserahkan korban Hardi berupaya menemui pelaku dan menagih janji yang disampaikan terlapor. Namun, janji yang ditagih tersebut hingga sekarang ini tak kunjung terwujud.

"Sampai sekarang tidak ada kepastian darinya," ucapnya.

Awalnya Hardi berupaya memilih jalur penyelesaian persoalan itu secara kekeluargaan. Namun dari pelaku tidak menunjukkan itikad baik. Sampai akhirnya korban memilih mendatangi kepolisian melaporkan dugaan penipuan tersebut.

Saat ini, kasus penipuan berkedok memasukkan PNS dengan membayar ratusan juta uang pelicin itu masih dalam proses penyelidikan dan penyidikan Satreskrim Polrestabes Semarang, Jawa Tengah.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Niat Dapat Pinjaman Rp3 Miliar, Pensiunan PNS Malah Jadi Korban Perampokan Hilang Rp85 Juta
Niat Dapat Pinjaman Rp3 Miliar, Pensiunan PNS Malah Jadi Korban Perampokan Hilang Rp85 Juta

Ia menjelaskan bahwa pengungkapan perkara itu berawal dari penemuan seorang lelaki dalam kondisi terikat lakban pada Sabtu.

Baca Selengkapnya
Naas Uang Rp7,8 Miliar Milik Pengusaha di Surabaya Raib usai Ditipu, Begini Modusnya
Naas Uang Rp7,8 Miliar Milik Pengusaha di Surabaya Raib usai Ditipu, Begini Modusnya

Korban pun terpaksa menuruti permintaan penipu dengan mentransfer uang miliknya hingga uang perusahaan.

Baca Selengkapnya
Waspadai Modus Penipuan Berkedok Rekrutmen PPPK, 7 Warga Mojokerto Rugi Ratusan Juta Rupiah
Waspadai Modus Penipuan Berkedok Rekrutmen PPPK, 7 Warga Mojokerto Rugi Ratusan Juta Rupiah

Salah satu orang tua korban sudah menjual dua petak sawah dan menggadaikan sertifikat rumah.

Baca Selengkapnya
Ada Penipuan Rekrutmen CPNS dan Kerugian Rp700 Juta, Begini Modusnya
Ada Penipuan Rekrutmen CPNS dan Kerugian Rp700 Juta, Begini Modusnya

Untuk bisa lulus sebagai CPNS, pelaku memberi syarat kepada korban memberikan uang Rp40 juta.

Baca Selengkapnya
Mengaku Dibegal, Petugas PLN Ternyata Pakai Uang Setoran untuk Judi Online
Mengaku Dibegal, Petugas PLN Ternyata Pakai Uang Setoran untuk Judi Online

Dalam laporan yang dilakukan di Polres Tasikmalaya itu, HS mengaku kehilangan uang Rp6,8 juta karena aksi kejahatan yang dialaminya itu.

Baca Selengkapnya
Jaksa Gadungan Tipu Orang Tua, Istri hingga Pacar dengan Total Kerugian Rp4,6 Miliar
Jaksa Gadungan Tipu Orang Tua, Istri hingga Pacar dengan Total Kerugian Rp4,6 Miliar

CAN melakukan penipuan terhadap pacar, orang tua, istri hingga mantan pacarnya dengan total kerugian hingga Rp4,6 miliar.

Baca Selengkapnya
PNS Wanita Nyambi jadi Calo CPNS, Ada Belasan Korban & Kerugiannya Capai Rp700 Juta
PNS Wanita Nyambi jadi Calo CPNS, Ada Belasan Korban & Kerugiannya Capai Rp700 Juta

Untuk meyakinkan korban, tersangka mengatakan apabila tidak lulus maka uang bakal dikembalikan tanpa kurang sedikit pun.

Baca Selengkapnya
Jadi Polisi Gadungan, Petani Lampung Tipu Dosen Wanita di OKU Timur
Jadi Polisi Gadungan, Petani Lampung Tipu Dosen Wanita di OKU Timur

Seorang dosen wanita CA (25) harus kehilangan uang Rp50 juta setelah ditipu seorang petani asal Lampung. Penipuan itu bermodus polisi gadungan.

Baca Selengkapnya
IPW Minta Polisi Telusuri Sumber Uang Rp700 Juta ASN Pemkab Bogor yang Diperas Pegawai KPK Gadungan
IPW Minta Polisi Telusuri Sumber Uang Rp700 Juta ASN Pemkab Bogor yang Diperas Pegawai KPK Gadungan

Polres Bogor hingga kini masih mendalami kasus tersebut, termasuk mencari tahu keterlibatan pihak-pihak lain dalam aksi YS.

Baca Selengkapnya
Lansia di Jaksel Kena Tipu Rp1 Miliar, Pelaku Mengaku Petugas BPJS dan Polisi
Lansia di Jaksel Kena Tipu Rp1 Miliar, Pelaku Mengaku Petugas BPJS dan Polisi

Awalnya korban menerima telepon oleh pelaku yang mengaku sebagai petugas BPJS

Baca Selengkapnya
Simak Cara Blokir KTP yang Terlanjur Disalahgunakan untuk Pinjol
Simak Cara Blokir KTP yang Terlanjur Disalahgunakan untuk Pinjol

Begini cara memblokir data KTP yang terlanjur disalahgunakan untuk pinjol.

Baca Selengkapnya
Ratusan Warga Garut Heran Tiba-Tiba Punya Utang, 4 Mantan Pegawai PT PNM Masuk Bui
Ratusan Warga Garut Heran Tiba-Tiba Punya Utang, 4 Mantan Pegawai PT PNM Masuk Bui

Empat mantan pegawai PT PNM Unit Mekaar di Garut harus mendekam di penjara karena diduga terlibat penggelapan dana dengan modus kredit fiktif.

Baca Selengkapnya