Pelaku pembunuhan di dalam pura mengaku dendam kepada korban
Merdeka.com - I Ketut Sudirka (38), pria yang diduga gangguan jiwa membunuh Ni Made Narwi (43) di dalam pura keluarga Ketut Suparka di Jalan Supratman Gang Zambax III no 2 Denpasar, Jumat (5/2). Kepada polisi, pelaku mengaku sudah lama menyimpan dendam terhadap korban.
"Yah sementara pelaku mengaku melakukan pembunuhan ini didasari karena dendam," kata Kanit Reskrim Polsek Dentim, AKP Wayan Darsana kepada wartawan, Jumat (5/2).
Tidak hanya itu, hubungan antara pelaku dengan korban adalah hubungan saudara tiri beda ibu.
-
Siapa yang menusuk korban? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Bagaimana pelaku membunuh korban? 'Bahwa modus operandi pelaku melakukan tindak pidana yaitu pelaku mencekik dan menjerat leher korban dengan menggunakan tali sehingga (korban) meninggal dunia dan membuang mayat dalam kardus dan dilempar ke sungai.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
"Pelaku menusuk korban dengan menggunakan pisau belati yang digunakan korban saat mempersiapkan persembahyangan di pura," imbuhnya.
Hingga saat ini pelaku masih di tahan di Polsek Dentim untuk dilakukan pengembangan.
Seperti diketahui, korban yang sedang mempersiapkan persembahyangan sarana upacara didatangi pelaku di dalam pura. Secara tiba-tiba pelaku mengambil belati dan menghujamkan ke tubuh korban. Akibat kejadian ini korban tewas dengan 13 tusukan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari hasil interogasi, pelaku melakukan penusukan sebanyak dua kali di bagian bahu kanan dan perut bagian bawah kanan.
Baca SelengkapnyaTersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.
Baca SelengkapnyaPelaku penusukan sebelumnya ditangkap polisi pada Kamis (23/5) malam.
Baca SelengkapnyaPelaku sebelumnya melakukan aksi kejinya dengan menusuk punggung kanan korban menggunakan pisau lipat.
Baca Selengkapnya"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan
Baca SelengkapnyaMotifnya dendam karena selama ini merasa dimanfaatkan oleh korban
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap pelaku pembunuhan pengusaha roti di Maros.
Baca Selengkapnya