Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelihara tradisi, tak ada jemaah perempuan di Masjid Arab Makassar

Pelihara tradisi, tak ada jemaah perempuan di Masjid Arab Makassar Jemaah di masjid Assa’id Makassar. ©2017 Merdeka.com/salviah

Merdeka.com - Masjid Assa’id yang terletak di Jalan Lombok, Kecamatan Wajo, Makassar dikenal dengan nama Masjid Arab. Masjid yang berusia 110 tahun itu didirikan oleh para habib keturunan Arab tepatnya dari Yaman, Hadramaut yang menginjakkan kaki di wilayah Sulawesi sejak tahun 1800- 1900.

Masjid ini diinisiasi Habib Hasan bin Muhammad Asshofi dan Habib Ali bin Abdurrahman Shihab selesai dibangun pada 1907 dan langsung dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan ibadah, syiar agama warga keturunan Arab dengan masyarakat setempat. Habib Ali bin Abdurrahman Shibab adalah kakek dari Prof Dr H Muhammad Quraish Shihab, salah seorang cendekiawan muslim di Indonesia. Dia langsung ditunjuk sebagai imam pertama kalinya di masjid itu.

Pemerintah telah menetapkan masjid ini sebagai benda cagar budaya. Masjid yang kini dikelola Yayasan Assa’id Makassar itu memiliki luas 18 x 22 meter persegi di atas tanah seluas 23 x 70 meter. Kapasitasnya bisa mencapai 750 orang. Dari sisi eksterior dan interior, tidak ada yang menonjol dari masjid ini. Hanya saja ada bagian-bagiannya yang sengaja dibangun dilatarbelakangi nilai filosofi.

Imam masjid Assa’id, Habib Alwy Al Bafaqih mengatakan, bagian masjid yang khas adalah pintunya yang berjumlah sembilan dan ukurannya yang lebar.

"Pintunya yang besar-besar itu ada 9 buah menghiasi sisi depan, kanan dan kirinya. Angka 9 itu angka tertinggi, angka ganjil. Sesuatu yang ganjil itu, Allah SWT paling suka, misalnya jumlah rakaat witir yang ada 3 rakaat," tutur Habib Alwy Al Bafaqih.

Lalu ada empat tiang atau pilar besar di dalam masjid yang masing-masing berdiameter 80 centimeter sebagai simbol empat khalifah. Habib Alwy menceritakan, pintu-pintunya sengaja dibuat lebih lebar agar jemaah yang berada di dalam maupun teras masjid tetap saling berdekatan. Karena secara fiqhi, antara jemaah sebaiknya berkesinambungan.

"Masjid ini dibangun atas dasar maszhab Imam Syafii yang menyebutkan imam tidak boleh terputus dengan ma’mum. Jadi kalau ada jemaah di belakang, minimal harus melihat ma’mum-ma’mum, tidak boleh tertutup," katanya.

Pemandangan unik lain di masjid ini adalah jemaahnya yang didominasi laki-laki. Tidak ada satu pun jemaah perempuan kecuali musyafirah atau warga perempuan yang sementara dalam perjalanan dan singgah salat karena tidak mengetahui tradisi di masjid ini. Dia menceritakan asal usulnya. Karena didirikan oleh habib asal Arab, maka masjid ini menjaga tradisi yang juga dijalankan di sana.

"Tradisi yang dipertahankan adalah tradisi dari Arab salah satunya soal jemaah perempuan atau wanita yang tidak ada di masjid. Karena memang tradisinya orang Arab, di masjid-masjid kecil perempuannya tidak ada. Kecuali masjid-masjid bersejarah di zaman Rasulullah seperti masjid Nabawi dan masjidil haram," jelasnya.

Dia menuturkan, saat ini banyak masjid yang dipenuhi perempuan. Maka alangkah baiknya kalau masjid Assa’id tetap mempertahankan tradisi yang sudah ada sejak dulu. Namun pihaknya tidak melarang jika ada perempuan yang salat di masjid ini. Bahkan ada yang sengaja meninggalkan peralatan salatnya seperti mukena di masjid ini dengan tujuan jika nantinya kembali bertemu masjid ini, bisa salat dengan mukena yang sudah pernah ditinggalkan.

"Jadi di Ramadan ini, jangan cari jemaah perempuan karena memang masjid ini untuk laki-laki," ujar Alwy Al Bafaqih.

Dia menambahkan, ada hadis Nabi yang menyebutkan bahwa sebaik-baiknya salat wanita itu dilakukan di rumah. Tapi bukan berarti wanita tidak bisa salat di masjid kalau dia merasa aman, jauh dari fitnah.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Melihat Keunikan Masjid Kayu di Kampung Naga, Beduknya Tak Boleh Ditabuh Sembarangan
Melihat Keunikan Masjid Kayu di Kampung Naga, Beduknya Tak Boleh Ditabuh Sembarangan

Masjid ini menjadi tempat yang unik di Kampung Naga, karena memiliki desain bergaya Sunda kuno.

Baca Selengkapnya
Saat Kabah Sepi Ditinggal Jamaah Wukuf, Ada Tradisi Perempuan Makkah Ramaikan Masjidil Haram
Saat Kabah Sepi Ditinggal Jamaah Wukuf, Ada Tradisi Perempuan Makkah Ramaikan Masjidil Haram

Tradisi unik warga Makkah saat Masjidil Haram kosong ditinggal jemaah haji Wukuf di Arafah.

Baca Selengkapnya
Tak Banyak yang Tahu, Masjid Quba Ternyata Dibangun Rasulullah dengan Pelepah Daun Kurma, Begini Kisahnya
Tak Banyak yang Tahu, Masjid Quba Ternyata Dibangun Rasulullah dengan Pelepah Daun Kurma, Begini Kisahnya

Masjid Quba merupakan masjid pertama yang dibangun Nabi Muhammad SAW di Madinah.

Baca Selengkapnya
Lestarikan Budaya Leluhur, Masjid Tua di Banyumas Ini Ternyata Punya Tradisi Unik saat Ramadan
Lestarikan Budaya Leluhur, Masjid Tua di Banyumas Ini Ternyata Punya Tradisi Unik saat Ramadan

Saat dzikir, mereka mematikan lampu masjid agar prosesi ibadah itu berjalan lebih khusyuk

Baca Selengkapnya
Melihat Arsitektur Unik Masjid Kuno Al Hikmah di Serang, Pertahankan Bangunan Asli Sejak Renovasi 1950
Melihat Arsitektur Unik Masjid Kuno Al Hikmah di Serang, Pertahankan Bangunan Asli Sejak Renovasi 1950

Nuansa kuno dari Masjid Al Hikmah di Kota Serang ini curi perhatian. Jemaah serasa diajak ke era 1900-an.

Baca Selengkapnya
Bagaimana Cara Menjaga Adab di Dalam Masjid Beserta Doanya
Bagaimana Cara Menjaga Adab di Dalam Masjid Beserta Doanya

Kumpulan doa dan adab saat berada di dalam masjid.

Baca Selengkapnya
Cerita Unik Masjid Agung Baing Yusuf Purwakarta, Dulu Ditakuti Belanda
Cerita Unik Masjid Agung Baing Yusuf Purwakarta, Dulu Ditakuti Belanda

Masjid tersebut kabarnya tak pernah menjadi sasaran penghancuran, atau penyerangan dari pasukan militer Belanda maupun pendudukan Jepang.

Baca Selengkapnya
Kisah di Balik Kemegahan Masjid Al Akbar Surabaya, Gagal Dibangun dalam Waktu Singkat
Kisah di Balik Kemegahan Masjid Al Akbar Surabaya, Gagal Dibangun dalam Waktu Singkat

Ikon Kota Surabaya ini memiliki beragam keunikan dan menjadi salah satu destinasi wisata religi favorit.

Baca Selengkapnya
Berusia Lebih dari 300 Tahun, Begini Kisah di Balik Kemegahan Masjid Tertua Sidoarjo
Berusia Lebih dari 300 Tahun, Begini Kisah di Balik Kemegahan Masjid Tertua Sidoarjo

Masjid yang berada di samping mal ini merupakan pusat penyebaran Islam di Kota Lumpur

Baca Selengkapnya
Melihat Keindahan Masjid Jamik Taluak Bukittinggi, Perpaduan Corak Budaya Islam dan Minangkabau
Melihat Keindahan Masjid Jamik Taluak Bukittinggi, Perpaduan Corak Budaya Islam dan Minangkabau

Bangunan masjid yang berada di perbatasan kota Bukittinggi ini dibangun pada abad ke-19 oleh seorang ulama bernama H. Abdul Majid.

Baca Selengkapnya
Bagaimana Cara Menjaga Adab di Dalam Masjid? Simak Penjelasannya
Bagaimana Cara Menjaga Adab di Dalam Masjid? Simak Penjelasannya

Beberapa adab di dalam masjid yang harus diketahui oleh seluruh umat Islam.

Baca Selengkapnya
Masjid di Jakarta Ini Dulu Diduga Dibangun oleh Pasukan Mataram, Ini Fakta di Baliknya
Masjid di Jakarta Ini Dulu Diduga Dibangun oleh Pasukan Mataram, Ini Fakta di Baliknya

Kebenaran bahwa masjid itu didirikan oleh pasukan Mataram masih diragukan.

Baca Selengkapnya