Pemuda di Garut Ditangkap Polisi Karena Curi Hewan Qurban
Merdeka.com - Seorang pemuda di Garut terpaksa ditangkap petugas kepolisian sektor Tarogong Kidul, resor Garut. Ia ditangkap karena dia diketahui mencuri hewan qurban milik salah seorang warga Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
Panit Reskrim Polsek Tarogong Kidul, Ipda Wahyono Aji mengatakan bahwa pemuda yang ditangkap pihaknya diketahui berinisial IW alias Kiwi (35), warga Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut. “IW ini kita berhasil tangkap di wilayah Kecamatan Tarogong Kaler,” ujarnya, Senin (19/7).
Aji menjelaskan bahwa penangkapan terhadap IW berawal dari laporan warga Desa Mekargalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut yang datang kepada pihaknya melaporkan hilangnya salah satu domba miliknya di kandang.
-
Kenapa Domba Garut diadu? Bermula dari sifat-sifat inilah, para penggembala mendapatkan ide untuk mengadukan domba peliharaannya dengan domba angonan anak gembala lain.
-
Siapa yang mencuri ayam jago? Di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, seorang pemuda berinisial TH (22) mencuri seekor ayam saat malam hari.
-
Kapan domba Garut sudah ada? Jika dilihat dari tahun pembuatan Candi Sewu di Prambanan ini, keberadaan domba Garut sudah ada sejak abad ke-7 atau sekitar tahun 600-an.
-
Dimana relief domba Garut? Keduanya tergambar jelas, di sisi luar bangunan Candi Sewu dan memantik rasa penasaran.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
“Domba yang dicuri itu adalah hewan yang hendak dijual oleh pemiliknya untuk qurban. Menerima laporan tersebut, kita menurunkan sebagian anggota ke lapangan karena kita sedang fokus melakukan pengamanan PPKM darurat untuk melakukan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan dari para saksi,” jelasnya.
Setelah beberapa saat melakukan penyelidikan, ungkap Aji, terduga pelaku pencurian mengerucut kepada IW. Pihaknya pun langsung merencanakan penangkapan dengan cara memancing pelaku akan diberi ayam.
Pelaku IW, menurut Aji berhasil terpancing dan janjian di wilayah Kecamatan Tarogong Kaler. Tidak butuh waktu lama, saat IW terlihat di wilayah yang dijanjikan, pihaknya pun langsung menangkapnya tanpa ada perlawanan yang berarti.
“Pelaku langsung kita bawa ke Polsek dan melakukan pemeriksaan. Dalam pemeriksaan, pelaku mengaku sudah menjual dombanya. Kita kejar, dan pembelinya memahami sehingga langsung menyerahkannya kepada kita sebagai barang bukti,” ucapnya.
Pelaku, disebut Aji, karena perbuatannya melakukan pencurian domba milik warga di wilayah hukumnya dikenakan pasal 363 KUHP. “Ancaman hukumannya maksimal lima tahun,” sebutnya.
Aji menghimbau kepada seluruh warga yang memiliki hewan ternak yang biasa dikurbankan untuk waspada. Menurutnya, walau Idul Adha sudah sangat dekat, ancaman dari para pelaku kejahatan tetap harus diwaspadai secara maksimal.
“Jangan sampai lengah, apalagi itu yang biasa menjual di pinggir jalan. Harus waspada agar tidak menjadi korban kejahatan,” tutup Aji.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hewan dilindungi yang ditemukan Owa Siamang jantan warna hitam, Kucing Kuwuk, anak Musang ekor putih, dan anak burung Kekep Babi.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kronologi terungkapnya kasus pembunuhan dan mutilasi di Garut, Minggu (30/1). Aksi pelaku E (22) ternyata disaksikan warga sekitar.
Baca SelengkapnyaPeristiwa sapi lepas terjadi di Banjarnegara, Jawa Tengah hingga membuat panik warga. Begini momen selengkapnya.
Baca SelengkapnyaTidak hanya membawa golok, pemuda itu pun diketahui berjoget dalam kondisi di bawah pengaruh minuman keras.
Baca SelengkapnyaBukan menangkap penjahat, polisi dalam video ini justru menangkap seekor sapi yang lepas di jalanan
Baca SelengkapnyaPria berbadan besar menangis histeris saat mengetahui ayam miliknya hilang. Kok bisa?
Baca SelengkapnyaPemilik rumah terlihat menikmati menyiksa maling yang tertangkap.
Baca SelengkapnyaKapolres menerangkan bahwa pengungkapan kasus sindikat pencurian ternak ini merupakan komitmen untuk menjaga Kamtibmas di masa tahapan Pilkada.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI berinisial RA (27) ini pun, kini telah diserahkan penanganan pidananya pada Denpom V/2 Mojokerto
Baca SelengkapnyaHingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaArif Fahmi mengaku sebagai anggota TNI. Hal ini dilakukan untuk menipu dan menggelapkan sepeda motor milik seorang ustaz
Baca Selengkapnya