Penjambret bos media di Pekanbaru kembalikan tas beserta isinya
Merdeka.com - Eddy Akhmad RM Pimpinan Umum Harian Koran Riau tidak menduga jika tas beserta isinya uang Rp 20 juta yang dijambret pada Kamis (18/9) dikembalikan si pelaku. Tas tersebut dikembalikan ke kantor tempat Eddy bekerja.
Tas tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang penjaga kantor Harian Koran Riau bernama Hamzah. Dia mengatakan menemukan sebuah tas sandang ketika hendak membuka kantor. Setelah dicek, ternyata benar bahwa tas tersebut milik bosnya yang dijambret sehari sebelumnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Eddy Akhmad RM yang dikenal sebagai orang dekat Gubernur Riau (Gubri) H Annas Maamun itu, dijambret usai minum kopi dengan orang nomor satu di Riau tersebut di salah satu kedai kopi ternama di Pekanbaru pada Kamis kemarin.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
-
Di mana pesepeda dijambret? Kejadian di daerah Tambun Selatan Mengutip unggahan Twitter tersebut diketahui jika peristiwa penjambretan terjadi di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
-
Siapa yang mencuri tas pesepeda? Viral di media sosial seorang pesepeda yang tiba-tiba dijambret oleh pemotor hingga terjatuh.
-
Dimana tas tersebut dicuri? Saat itu, korban menumpang taksi bersama ibunya dari Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, sekitar pukul 17.00 WITA, menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.
-
Bagaimana pelaku mencuri tas pesepeda? Pelaku melakukan aksinya dengan cara mencopot klep tas selempang yang digunakan oleh korban. Saat memepet korban, tangan pelaku dengan cepat mencopot klep tas dan langsung menariknya.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
Selain tas, mantan anggota DPRD Riau ini juga kehilangan buku tabungan dan uang tunai sebanyak Rp 20 juta. Tak ayal, dia pun melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Pekanbaru.
Peristiwa itu terjadi, ketika Eddy RM begitu sapaannya, hendak mengantarkan Mantan Wakil gubernur Riau (Wagubri) Mambang Mit beserta istri ke mobil pribadinya untuk pulang setelah ngopi bareng Gubri H Annas Maamun sekitar pukul 11.00 Wib.
"Posisi mobil Mambang Mit berada sekitar 50 meter dari kedai kopi, persisnya di depat Gedung LAM (Lembaga Adat Melayu) Pekanbaru di Jalan Senapelan," ujar Eddy.
Pas ketika sampai di belakang mobil yang Mambang Mit, tiba-tiba tas yang disandang Eddy RM dirampas oleh seseorang yang memakai motor bebek dan lari dengan kencang.
Menjawab pertanyaan wartawan Jumat (19/9), Eddy RM membenarkan bahwa tasnya sudah dikembalikan oleh pelaku penjambretan. Eddy RM yang juga dikenal sebagai seniman ini, menduga si pelaku pasti mengenali dirinya setelah melihat isi tas yang dijambretnya.
"Saya yakin setelah pelaku melihat buku tabungan dan identitas saya yang lainnya, baru dia sadar orang yang dijambret adalah orang yang dia kenal. Isinya masih utuh," tutur Eddy RM. Hal ini lanjut Eddy RM bukan kali yang pertama. Sebelumnya, dirinya pernah kehilangan telpon genggam yang juga dikembalikan penemunya setelah tahu barang tersebut milik dirinya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggota Polres Lampung Tengah, Aiptu Supriyanto, tengah menjadi sorotan. Pangkalnya, mengembalikan uang ratusan juta yang ditemukan di rest area tol Lampung.
Baca SelengkapnyaTas pemudik yang berisi uang ratusan juta rupiah itu tertinggal tergantung di sebuah toilet rest area.
Baca SelengkapnyaHari malang tak ada di kalender. Ungkapan ini seolah menggambarkan nasib seorang penjual es krim di Bekasi ini.
Baca SelengkapnyaPria berinisial BLPL (470 menjadi korban penjambretan. Uang ratusan dolar yang tersimpan di dalam tas selempang raib digondol kawanan pelaku.
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaMengetahui kejahatan di depan mata, Fahmi sigap bereaksi melumpuhkan pelaku.
Baca SelengkapnyaPengendara ojol di Kediri bernama Anggit Setiawan (35) menemukan dompet berisi uang senilai lebih dari Rp5 juta. Kejujurannya bikin kagum
Baca SelengkapnyaTotal ada empat orang yang ditangkap. Belum diketahui pasti apakah jam-jam ini akan dijual kembali atau untuk hal lain.
Baca SelengkapnyaSebelum OTT, KPK sudah berbulan-bulan mengawasi Risnandar.
Baca SelengkapnyaAksi perampokan terjadi di Bank Pelat Merah Jalan Seminai, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Baca SelengkapnyaKPK menyita uang Rp1 miliar lebih dalam rangkaian OTT Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa.
Baca SelengkapnyaKejagung memastikan pengusutan kasus dugaan korupsi BTS Kominfo diduga mengalir ke pelbagai pihak tetap dilanjutkan.
Baca Selengkapnya