Penyaluran BLT di Kebumen Diduga Jadi Sasaran Aji Mumpung Pemerintah Desa
Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten Kebumen menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) subsidi bahan bakar minyak (BBM) kepada warga masyarakat secara bertahap. Menurut informasi yang dihimpun, bantuan yang dicairkan adalah sebesar Rp500 ribu yang terbagi atas Rp200 ribu untuk BLT sembako, dan Rp300 ribu BLT subsidi BBM.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 10 tahun 2022, seharusnya besaran bantuan yang diberikan adalah sebesar Rp600 ribu dalam satu kali tahap. Namun pada pelaksanaannya, BLT tersebut didistribusikan selama dua tahap yaitu pada bulan September dan November mendatang.
Menurut salah seorang warga penerima BLT, BL (45) mengaku dianjurkan oleh perangkat desa agar nominal BLT sebesar Rp200 ribu dibelanjakan sembako.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendistribusikan BBM subsidi? Pertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading, Pertamina akan memastikan distribusi energi bersubsidi di tahun 2024 dapat menjangkau masyarakat kurang mampu di seluruh pelosok negeri dengan harga terjangkau.
-
Bagaimana bantuan Kementan disalurkan? Menurut Martina, semua bantuan akan segera dikirim menuju titik lokasi terdampak, yaitu Distrik Agandugume di Puncak Papua.
-
Bagaimana Pertamina membagikan sembako? Paket sembako yang dijual dengan harga Rp75.000 tersebut terdiri dari beras 5 Kg, minyak 1 liter dan gula 1 Kg.
-
Apa tujuan dari program pengalihan subsidi BBM? Melalui opsi tersebut, pemerintah bakal mengalihkan anggaran subsidi untuk membiayai kenaikan kualitas BBM melalui pembatasan subsidi bagi sebagian jenis kendaraan.
-
Apa bantuan BRI untuk warga terdampak kekeringan? Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), Bank Rakyat Indonesia (BRI) juga memberikan bantuan air bersih kepada warga.
-
Mengapa BPH Migas keluarkan regulasi tentang BBM subsidi? Untuk memastikan penyaluran BBM bersubsidi ini tepat sasaran dan tidak disalahgunakan, BPH Migas telah mengeluarkan regulasi mengenai pedoman pembinaan hasil pengawasan kepada penyalur.
"Jadi tanggal 10 September kemarin itu dikasih bantuan Rp500 ribu, yang Rp300 ribu katanya buat bantuan harga bensin naik, terus yang Rp200 ribu itu buat bantuan beli bahan pokok," ungkap dia kepada merdeka.com, Kamis (22/9).
Beberapa pihak menduga pemerintah desa menjadikan kesempatan ini sebagai ladang untuk berbisnis. Mereka menyediakan berbagai macam kebutuhan pokok untuk dijualkan kepada warga yang baru saja mendapatkan BLT.
"Jadi pas saya dapat uangnya sejumlah Rp500 ribu, yang Rp200 ribu itu langsung disuruh buat belanja di Balai Desa, apa itu minyak, telur, gula, beras, pokoknya dianjurkan untuk belanja walau pun enggak semua. Katanya biar enggak disalahgunakan buat kebutuhan lain," lanjut BL.
Di desa lainnya, masyarakat penerima BLT diharuskan membelanjakan dana bantuan sembako itu kepada pemerintah desa. Mereka telah menyiapkan paket sembako seharga Rp150 ribu yang berisi beras, gula pasir dan minyak goreng.
Warga lainnya, Y (68) yang juga merupakan penerima BLT mengaku bantuan Rp500 ribu sebulan sangat tidak mencukupi kebutuhan hidup keluarganya, di tengah harga bahan-bahan yang semakin naik. Namun perempuan yang akrab disapa Idah itu tetap bersyukur karena masih mendapat perhatian dari pemerintah, utamanya bagi masyarakat yang kurang mampu seperti dirinya.
"Sebenarnya ya enggak cukup Rp500 ribu sebulan, wong sehari wae buat makan sekeluarga habis berapa, belum uang saku anak sekolah. Tapi ya enggak papa tetap disyukuri saja, Alhamdulillah masih diperhatikan sama pemerintah. Saya juga buat menutup kebutuhan rumah tangga sambil jualan Golak, tidak sepenuhnya mengandalkan bantuan pemerintah," tutur Y.
Reporter: Putri Oktafiana
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BLT El Nino diklaim untuk membantu masyarakat dalam menghadapi kenaikan harga akibat musim kemarau panjang.
Baca SelengkapnyaPemerintah masih menunggu kajian teknis dari rencana penyesuaian subsidi.
Baca SelengkapnyaBLT mitigasi pangan akan disalurkan sebesar Rp200.000 per bulan pada periode Januari, Februari, dan Maret 2024.
Baca SelengkapnyaBLT tersebut akan disalurkan selamanya 3 bulan, mulai Januari hingga Maret.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, BLT Rp400.00 akan diserahkan langsung kepada masyarakat pada November dan Desember 2023.
Baca SelengkapnyaJokowi membagikan BLT El Nino kepada sejumlah penerima manfaat di Kantor Pos Genteng Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPenyaluran BLT tersebut bertujuan agar daya beli di masyarakat tetap terjaga di tengah dampak fenomena El Nino.
Baca SelengkapnyaBantuan BLT Mitigasi akan diberikan kepada masyarakat yang telah terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Baca SelengkapnyaPenerima akan mendapatkan bantuan sebesar Rp600.000 per keluarga dan diberikan secara bertahap selama tiga bulan.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani membeberkan realisasi belanja terbesar digunakan untuk belanja non kementerian/lembaga (KL) senilai Rp527,4 triliun.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran berencana melakukan efisiensi terhadap penyaluran subsidi energi seperti Pertalite dan LPG 3 Kg.
Baca SelengkapnyaProgram BLT itu tidak boleh dikonversikan dalam bentuk barang, termasuk sembako.
Baca Selengkapnya