Penyerang Aiptu M Aris mengamuk di RS saat dilakukan observasi kejiwaan
Merdeka.com - Dokter medis melakukan mengobservasi kejiwaan Bahar (34), perusak Mapolsek Gunung Tabur di Berau Kalimantan Timur, sekaligus penyerang personel Provost Aiptu M Aris. Saat itu, Bahar mengamuk di ruang perawatannya.
Bahar masuk perawatan RSUD Abdul Rivai di Tanjung Redeb, Berau, Kalimantan Timur, di hari yang sama saat kejadian, Selasa (7/8) lalu. Hari ini, adalah hari ketiga dia dirawat medis setempat.
"Sempat beberapa kali mengamuk di rumah sakit sempat lepas tali pengikat, kemudian mematahkan gembok," kata Kapolres Berau, AKBP Pramuja Sigit Wahono, dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (10/8).
-
Bagaimana psikiater mendiagnosis masalah? Psikiater, sebagai dokter, menggunakan ilmu kedokteran fisik dan pemeriksaan penunjang seperti tes darah dan MRI untuk menegakkan diagnosis.
-
Siapa yang butuh perhatian? 'Jika anak Anda terlihat sangat membutuhkan perhatian atau menjadi sangat lengket, mereka mungkin merasa kurang diperhatikan dan berusaha untuk mendekatkan diri kepada Anda.' Perilaku ini bisa mencakup interupsi saat Anda sedang berbicara dengan orang lain atau sibuk dengan kegiatan lain.
-
Apa itu psikosis bipolar? Psikosis bipolar adalah hilangnya kontak dengan kenyataan di mana seseorang tersebut tidak dapat membedakan antara yang nyata dan imajinasinya.
-
Siapa yang mengalami gangguan kesehatan mental? Dilansir dari Marriage, menurut National Institute of Mental Health, satu dari lima orang dewasa di Amerika Serikat mengalami gangguan kesehatan mental setiap tahunnya.
-
Kenapa Kartika Putri merasa gelisah? Dia sempat merasa gelisah karena harus meninggalkan anak-anaknya di rumah.
-
Kenapa gegar otak harus ditangani? Walaupun gegar otak tergolong sebagai cedera ringan, penanganan yang tepat tetap diperlukan. Jika tidak ditangani dengan baik, cedera ini dapat berulang dan meningkatkan risiko terjadinya komplikasi jangka panjang yang dapat memengaruhi fungsi otak.
Sigit menerangkan, dokter psikiater masih merasa perlu untuk melakukan observasi kejiwaan Bahar. Meski, dia terlihat mengamuk. "Jadi, dokter masih minta waktu untuk melakukan observasi. Surat sudah kita layangkan. Ya, dokter psikiater minta waktu tambahan," ujar Sigit.
"Diperkirakan tambahan waktu hingga sepekan ke depan. Kita koordinasi dengan dokter, karena dokter yang meminta," tambah Sigit.
Mencegah kejadian tak diinginkan, Polres Berau menempatkan petugas untuk menjaga pelaku selama menjalani proses observasi kejiwaan. "Jadi, waktu mengamuk itu, ada anggota yang mengamankan, dibawa masuk (ke dalam ruang perawatan) dan kita ikat yang lebih bagus lagi," terang Sigit.
Sementara kondisi Aiptu M Aris yang terluka usai diserang Bahar menggunakan parang, terus membaik. "Habis mendapatkan perawatan dan jahitan, anggota sudah kembali (ke rumah). Kondisinya semakin membaik," demikian Sigit.
Diketahui, Bahar tiba-tiba mengamuk sambil menenteng parang dan merusak kaca ruangan Mapolsek Gunung Tabur. Tidak hanya itu, dia juga melukai personel Provost Polsek Gunung Tabur Aiptu M Aris. Akhirnya, Bahar dilumpukan dengan timah panas, dan diringkus warga yang emosi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas penjagaan di Rumah Dinas (Rumdin) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta Selatan diserang seorang pria.
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku pun kini dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati.
Baca SelengkapnyaDokter selesai memeriksa kondisi kejiwaan Tarsum, terduga pelaku pembunuhan dan mutilasi terhadap istrinya.
Baca SelengkapnyaPolisi menyatakan pria yang menyerang polisi jaga di rumah dinas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bukan termasuk jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaIbu pembunuh bocah lima tahun AAMS, SNF (26) di Bekasi menjalani pemeriksaan psikologi di RS Polri Kramat Jati dua hari lalu.
Baca SelengkapnyaTofan menyebutkan alasan penangguhan penahanan karena kliennya sedang sakit.
Baca SelengkapnyaMAS sebelumnya tega menikam ayah dan neneknya yang tengah tidur pada malam hari.
Baca SelengkapnyaFakta itu setelah polisi menemukan riwayat kesehatan Aipda Nikson.
Baca Selengkapnya