Perampok di Purwakarta dibekuk saat membuntuti korban
Merdeka.com - Petugas Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Purwakarta menangkap pria berinisial GN (24), warga Jatisari Kabupaten Karawang, Jawa Barat, yang diduga pelaku perampokan, Jumat (18/11). Penangkapan dilakukan saat pelaku mencuri di Jalan Raya Cikopo-Sadang, Kabupaten Purwakarta.
"Sudah ditetapkan tersangka, berinisial Gn (24). Ditangkap di perempatan lampu merah Cikopo Kecamatan Bungursari," kata Kasat Reskrim Polres Purwakarta AKP Dadang Garnadi.
Dikatakan Dadang, saat diringkus pelaku menjalankan aksinya dengan membuntuti korban. "Saat penangkapan anggota kami tengah melakukan kring serse di wilayah Cikopo. Saat ditangkap, kami mengamankan barang bukti satu kendaraan roda dua 150 cc, dua unit ponsel, satu helm dan masker serta uang tunai Rp 250 ribu," ujarnya.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Saat pemeriksaan, diketahui Gn kerap beraksi di Jalan Raya Sadang-Cikopo atau jalan penghubung kawasan Sadang Kabupaten Purwakarta dengan Cikampek dan Jomin di Kabupaten Karawang.
"Tersangka mengaku telah beraksi curas di kawasan itu sebanyak 8 sampai 10 kali. Modusnya tersangka membuntuti korban kemudian di jalan yang sepi merampas tas atau barang berharga korban," ujarnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban mengalami kerugian Rp150 juta akibat kejadian ini.
Baca SelengkapnyaSaksi warga dan pelaku N karena mengalami luka-luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Mitra Husada.
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca SelengkapnyaAG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaPengakuan para pelaku sudah beraksi di 30 lokasi berbeda di Kawasan Bandara, Jakarta Barat dan Tangerang
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca SelengkapnyaDua begal di Garut babak belur diamuk massa setelah merampas tas berisi Rp125 juta. Mereka tertangkap setelah ditabrak pemotor yang sedang melintas.
Baca SelengkapnyaRonny menuturkan, dari tangan para tersangka tersebut penyidik berhasil mengamankan tujuh kendaraan.
Baca SelengkapnyaPolisi membekuk satu dari lima perampok karyawan BUMN PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di Musi Rawas, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaSaat melintas di jalanan sepi, muncul niat jahat pelaku. MS membelokkan motornya ke semak-semak dan terjadilah perkosaan.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca Selengkapnya