Perempuan korban begal di Tangerang bekerja sebagai TKW di Taiwan
Merdeka.com - Saripah, korban penembakan dan penusukan pembegal di Kelurahan Cipete, Pinang, Kota Tangerang diketahui baru pulang dari luar negeri. Korban bekerja sebagai TKW di Taiwan. Ambar, tetangga korban menuturkan, istri dari Ade Masikin ini baru saja membuka usaha penjualan puasa di rumah yang dia kontrak.
"Dia ini belum lama pulang dari Taiwan, jadi TKW di sana," katanya kepada wartawan, Kamis (5/7).
Saripah yang oleh para tetangganya di panggil Bu Tutut, saat Rabu (4/7) malam itu, hendak mengisi saldo pulsa ke kios di Jalan Rasuna Said RT 04 RW 01 kelurahan Pakojan.
-
Siapa nama mantan TKW penjual basreng? Mengawali usahanya dengan berjualan basreng di pinggir jalan, ia kini meraih sukses besar. Penasaran bagaimana kisah suksesnya? Berikut ulasan selengkapnya.
-
Dimana mantan TKW itu jual basreng? Basreng tersebut ia jual di kawasa Pasar Sore, Karangmalang, Yogyakarta.
-
Bagaimana cara mantan TKW itu berjualan basreng? Ayu juga memperlihatkan proses pembuatan basreng miliknya. Awalnya, ia sudah mempersiapkan basreng mentah yang sudah dipotong dari rumah. Usai ditakar, basreng diberi tepung dan digoreng lima menit. Hingga proses akhirnya, basreng tersebut diberi sambel dengan berbagai varian.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Kapan mantan TKW ini pulang ke kampung halaman? 'Tahun 2001 itu saya pulang, ketika itu bekerja di Malaysia untuk membantu perekonomian keluarga. Jadinya setiap bulan uangnya saya kirim, dan saya tidak memiliki tabungan,' katanya, mengutip program Berani Berubah di Youtube Fokus Indosiar.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
"Memang dia buka usaha baru, jualan pulsa di rumah. Sebelumnya pernah berjualan Tutut juga, makanya oleh orang orang di sini dipanggil Bu Tutut," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, begal motor di Tangerang tembak korban perempuan hingga tewas. Hingga saat ini polisi masih memburu pelaku yang diduga berjumlah dua orang.
"Sejumlah saksi sudah kami mintakan keterangannya, pelaku saat ini masih kami buru," ucap Kapolsek Cipondoh Kompol Sutrisno.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban mengalami trauma ganda. Selain perlakuan tak manusiawi, ia juga ketakutan karena suasana perang.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang memutuskan untuk resign dari kantor dan merintis usaha dari nol di kampung halaman.
Baca SelengkapnyaCerita korban TPPO Disekap Berbulan-Bulan dan Kerja Tanpa Digaji
Baca Selengkapnyafakta-fakta pembunuhan R di Pulau Pari yang dirangkum merdeka.com
Baca SelengkapnyaPerempuan inisial R (35) diduga jadi korban pembunuhan
Baca SelengkapnyaLaporannya tak kunjung ditindaklanjuti, Herawati mengadu ke Kapolri melalui media sosial. Ternyata cara ini membuat sang pelaku tertangkap.
Baca SelengkapnyaDua wanita asal Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar), ditangkap polisi. Mereka diduga terlibat tindak pidana perdagangan orang (TPPO) antarnegara.
Baca SelengkapnyaBarang-barang itu akan disita guna kepentingan penyidikan.
Baca SelengkapnyaPelaku tidak hanya membunuh korbannya, bahkan dia juga merambas harta bendanya.
Baca SelengkapnyaKorban dikurung dan disiksa selama 10 hari di pelbagai tempat negara bagian Malaysia, termasuk Penang.
Baca SelengkapnyaMayat perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaDemi menghidupi keluarganya, Sopiah rela menyamar menjadi pria agar diterima bekerja sebagai kuli.
Baca Selengkapnya