Perumahan dosen IKIP Bekasi terendam banjir setinggi setengah meter
Merdeka.com - Hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi, Jawa Barat membuat sejumlah permukiman di wilayah setempat banjir. Ketinggian banjir bervariasi mulai dari 20 cm hingga setengah meter.
Wakil Satgas BPBD Kota Bekasi, Karsono menyebutkan, sedikitnya ada tiga permukiman kebanjiran. Di antaranya Perumahan Dosen IKIP, Kecamatan Jatiasih dengan ketinggian hingga setengah meter. Sampai saat ini, kata dia, banjir di perumahan tersebut belum surut.
"Tidak ada yang mengungsi, genangan cenderung terjadi di jalan. Tapi, kami tetap siaga," katanya kepada merdeka.com, Rabu (4/4).
-
Di mana banjir sering terjadi? Fakta menunjukkan bahwa banjir tidak hanya terjadi di wilayah-wilayah yang biasanya dianggap rawan banjir, tetapi juga di daerah perkotaan yang memiliki sistem drainase yang buruk.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
-
Dimana banjir paling sering terjadi? Banyak daerah, terutama yang berada di dataran rendah atau dekat dengan badan air, berisiko tinggi mengalami banjir.
Ia mengatakan, untuk mengurangi genangan di perumahan tersebut, pihaknya memaksimal pompa air yang terpasang. Menurut dia, perumahan itu menjadi langganan banjir karena letaknya berada di cekungan, elevasi perumahan lebih rendah ketimbang saluran yang ada.
"Di Jatibening Permai RT 01 RW 11 ketinggian air mencapai 50-60 cm," katanya.
Hingga pukul 07.00 WIB, kata dia, air belum surut. Ini disebabkan mesin pompa mati. Petugas di lapangan berusaha memperbaiki pompa tersebut untuk mengalirkan air yang menggenangi perumahan ke saluran.
"Banjir di wilayah RT 03 RW 02 Kelurahan Bojongmenteng, Rawalumbu dengan ketinggian 20-30 cm," kata dia.
Menurut dia, penyebab utama banjir di sana karena air tidak dapat mengalir lantaran saluran airnya yang mengarah ke saluran air utama terlalu kecil, sehingga tidak dapat menampung volume air hujan yang terlalu deras.
"Solusinya saluran air yang mengarah ke saluran air utama harus diperbesar terutama di ujung pembuangannya," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hujan deras sejak siang hingga malam hari menyebabkan tanggul Kali Cilemahabang, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi jebol sepanjang sekitar 20 meter, Kamis (4/1).
Baca SelengkapnyaBanjir satu meter di kawasan Pejaten membuat warga beraktivitas menggunakan perahu.
Baca SelengkapnyaKampung Bulak Barat sempat direndam banjir hingga menutupi rumah-rumah warga
Baca SelengkapnyaBanjir ini terjadi akibat luapan Kali Ciliwung seiring tingginya intensitas hujan di wilayah Depok dan Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaDari penelusuran yang dilakukan, permukiman ini ditinggalkan penduduknya karena terlalu sering terkena banjir besar.
Baca SelengkapnyaWarga tidak menyangka banjir akan separah ini karena sebelumnya tidak ada seperti ini
Baca SelengkapnyaDulunya kampung ini indah banyak pohon buah dan bioskop. Namun sekarang hampir tenggelam.
Baca SelengkapnyaUpaya penanggulangan banjir juga telah dilakukan dengan bekerja sama dengan pihak terkait.
Baca SelengkapnyaKetinggian air banjir yang melanda kawasan tersebut mulai dari 20 sampai 90 centimeter.
Baca SelengkapnyaBanjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu.
Baca SelengkapnyaAir laut yang terus meninggi diduga merupakan dampak dari pembangunan.
Baca SelengkapnyaAkibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca Selengkapnya