Pesawat Perintis Angkut 4 Penumpang & Logistik Tergelincir di Nabire Papua
Merdeka.com - Pesawat jenis Pilatus SMART PK-SNB tergelincir di Later perintis Kampung Bayabiru Distrik pagi tadi Waktu Indonesia Timur (WIT). Saat itu pesawat sedang dibawa oleh Kapten Pilot David Alonso dan Kapten Febrian Sahetapi.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, kejadian ekitar pukul 10.10 WIT. Di mana pesawat dari Bandara Nabire dengan membawa 4 orang penumpang yakni Niko, Bongga, Derika dan Arjuni dan barang bawaan, landing di Lapter Bayabiru.
"Ketika sedang landing tiba-tiba pesawat tergelincir dan ban kanan pesawat masuk parit serta baling-baling pesawat depan menabrak pemukiman penduduk yang berada di sekitar Lapter. Akibat dari kecelakaan tergelincirnya pesawat Pilatus tersebut tidak terdapat korban jiwa baik yang luka-luka maupun meninggal dunia," katanya dalam siaran pers yang diterima, Sabtu (26/2).
-
Apa dampak gempa pada pesawat? Gempa tetap bisa memengaruhi penerbangan dari aspek navigasi dan keselamatan.
-
Kapan kecelakaan pesawat terjadi? De Havilland Comet merupakan desain jet komersial awal yang memiliki jendela persegi. Namun, dalam waktu lima tahun setelah diperkenalkan, tiga Komet mengalami serangkaian kecelakaan tragis dan menewaskan semua penumpang di dalamnya. Melansir IFLScience & Daily Mail, Senin (13/5), setelah kecelakaan ketiga di 1954, penyelidikan menemukan bahwa retaknya kusen jendela menjadi penyebabnya.
-
Kenapa jalur pesawat di peta terlihat melengkung? Semua ini berkaitan dengan cara peta dua dimensi dibuat. Kebanyakan peta yang kita gunakan adalah menggunakan proyeksi Mercator, metode yang diperkenalkan oleh Gerardus Mercator pada 1569. Proyeksi ini bekerja dengan 'memindahkan' permukaan bola dunia ke silinder, lalu merentangkannya menjadi peta datar.
-
Bagaimana helikopter jatuh? Dalam foto yang dirilis Press TV, helikopter berwarna biru itu terlihat jatuh menghantam gunung dan tergelincir dari gunung yang curam dan dipenuhi vegetasi.
-
Jalur pesawat seperti apa yang terlihat melengkung di peta? Jadi, walaupun jalur pesawat terlihat melengkung di peta, itu hanyalah ilusi dari cara peta datar menggambarkan bumi yang bulat. Pesawat tetap memilih rute tercepat untuk membawa kita ke tujuan kok!
-
Di mana kecelakaan terjadi? Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol (GT) Halim Utama pada Rabu (27/3).
Katanya, kecelakaan tergelincirnya pesawat Pilatus tersebut karena kondisi landasan Lapter yang saat itu licin akibat hujan. Tak hanya itu, landasan tidak rata karena terletak dengan posisi menanjak hingga mengalami kecelakaan.
"Kasus Pesawat tergelincir tersebut sudah di Tangani oleh Sat Reskrim Polres Paniai," kata Kamal.
"Tim saat ini telah melakukan evakuasi terhadap para cruew pesawat termasuk 4 orang penumpang serta barang bawaan. Dan untuk saat ini 2 pilot Pesawat Pilatus PK-SNB an. Capt. David Alonso dan Capt. Febrian telah dijemput dengan menggunakan Helly dari Baya Biru dengan tujuan Nabire," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyebab kejadian tergelincirnya pesawat tersebut masih dalam penyelidikan.
Baca SelengkapnyaDeputi Area Manager Trigana Irwan Rochendi mengatakan pesawat memuat 42 penumpang dengan 6 kru pesawat. Salah satu penumpang istri Pj Gubernur Papua.
Baca SelengkapnyaPesawat membawa 5 penumpang yakni Pendeta Saul Bagau, Melek Bagau, Debora Bagau, James Bagau dan seorang anak kecil.
Baca SelengkapnyaInsiden pesawat milik Trigana Air itu menyebabkan dua penerbangan lainnya mengalami keterlambatan keberangkatan.
Baca SelengkapnyaWarga dan petugas yang berjaga langsung melakukan evakuasi saat kecelakaan pesawat.
Baca SelengkapnyaPesawat SAM Air sebelumnya berangkat dari Bandara Djalaluddin Gorontalo menuju ke Bandara Panua Pohuwato.
Baca SelengkapnyaBandara Internasional Sentani maupun PT Trigana sedang menunggu hasil pengecekan oleh KNKT.
Baca SelengkapnyaSebelum terjatuh, helikopter tersebut terbang rendah di atas rumah warga.
Baca SelengkapnyaMarsma Agung mengaku belum dapat memastikan penyebab pastinya.
Baca SelengkapnyaMengenai kronologi kecelakaan, otoritas di Kementerian Perhubungan masih mengumpulkan informasi mengenai kejadian tersebut.
Baca SelengkapnyaHelikopter terjatuh di kawasan tebing di daerah Banjar Suluban, Desa Pecatu, Kuta Selatan, Jumat (19/7) sekitar pukul 14.45 WITA.
Baca SelengkapnyaPesawat Adam Air Penerbangan 574 mengalami kecelakaan tragis di Selat Makassar pada 1 Januari 2007.
Baca Selengkapnya