Petani Majalengka paksa bocah SMP menginap lalu cabuli

Merdeka.com - Aksi kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur terus terjadi. Kali ini menimpa bocah SMP, inisial RS (14) yang disetubuhi petani inisial YS (23) di kediamannya, di Desa Cipasung, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka.

Bujuk rayu YS berhasil mengelabui bocah ingusan itu hingga kegadisannya direnggut. Peristiwa itu terjadi pada Senin (16/11) lalu sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu, YS menjemput korban di suatu tempat, kemudian dibawa ke rumah pelaku.

"Pelaku kemudian membawa korban menginap di rumah pelaku," terang Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono, Kamis (19/11).

Saat korban hendak pulang, pelaku memaksa RS untuk tidak meninggalkan rumah. "Kemudian korban dirayu oleh pelaku sampai terjadi menyetubuhi korban."

Korban yang merasa diperlakukan tidak wajar oleh pelaku melaporkan kejadian tersebut kepada kakaknya (25). "Keluarga kemudian melaporkan ke Polsek Lemahsugih," jelasnya.

Menindaklanjuti laporan tersebut, polisi berhasil mengamankan pelaku. "Mengamankan Pelaku kemudian dilimpahkan ke Unit PPA Sat Reskrim Polres Majalengka guna dilakukan pemeriksaan dan penyidikan lebih lanjut," tandasnya.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 81 Jo Pasal 82 Jo 76 D Jo pasal 76 E UU RI no.36 tahun 2014 atas perubahan UU RI 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.