Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi akui kesulitan ungkap penyerangan 7 siswa SD di NTT

Polisi akui kesulitan ungkap penyerangan 7 siswa SD di NTT Ilustrasi Penganiayaan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Polisi mengaku kesulitan mengungkap motif penyerangan 7 siswa SDN 1 Seba, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa hari lalu. Pasalnya, pelaku, IR (32) tewas diamuk massa.

"Kita masih kesulitan mengungkap motif dari kasus penyerangan ini karena pelaku sendiri telah meninggal karena dikeroyok oleh masyarakat Sabu," ujar Kapolda NTT Brigjen Pol E Widyo Sunaryo seperti diberitakan Antara, Kamis (15/12).

Meski demikian, lanjut Sunaryo, polisi tetap mengusut kasus tersebut dengan menggali informasi melalui orang-orang terdekat pelaku.

"Pastinya kami akan lakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi tetapi bukan enam orang yang dicurigai dekat dengan mereka," ungkapnya.

Mantan Kapolres Atambua ini juga mengaku akan tetap berusaha mengungkap kasus tersebut walaupun pelakunya sudah meninggal dan jasadnya sudah dibawa ke Kupang.

Sementara itu, Gubernur NTT Frans Lebu Raya juga mengharapkan pihak kepolisian segera mengungkap motif dari kasus penyerangan tersebut.

Sebab hingga saat ini masih menyebar informasi bahwa pelaku memiliki kelainan jiwa atau bisa dibilang tak waras.

Gubernur menyatakan kasus penyerangan tersebut adalah murni kriminalitas dan hanya dilakukan oleh satu orang dan bukan bagian dari suatu kelompok atau organisasi.

Sebelumnya, IR (32), tersangka penikaman tujuh murid SDN 1 Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas diamuk warga yang memaksa masuk ke ruang tahanan Polsek Sabu Barat.

"Informasinya seperti itu bahwa pelaku meninggal, massa dalam jumlah banyak masuk ke Polsek Sabu Barat dan menganiaya pelaku," kata Wakapolres Kupang Kompol Sriyati kepada wartawan, Selasa (13/12).

Peristiwa penganiayaan terhadap tujuh siswa SD Negeri Sabu Barat itu terjadi Selasa pukul 09.00 Wita, ketika kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kompolnas Minta Polisi Profesional Usut Penemuan 7 Jasad Remaja Pelaku Tawuran di Kali Bekasi
Kompolnas Minta Polisi Profesional Usut Penemuan 7 Jasad Remaja Pelaku Tawuran di Kali Bekasi

Kompolnas mendorong Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi untuk melaksanakan penyelidikan dengan didukung scientific crime investigation

Baca Selengkapnya
5 Prajurit TNI Tersangka Penyerangan Polres Jayawijaya Sudah Ditahan
5 Prajurit TNI Tersangka Penyerangan Polres Jayawijaya Sudah Ditahan

Proses penyidikan kasus tersebut telah ditangani oleh Kodam XVII/ Cendrawasih maupun dengan Korem 172. Dengan profesional selama proses penyelidika

Baca Selengkapnya
TNI AD Dalami Soal Motif 13 Prajurit Siksa KKB, Inisiatif Pribadi atau Perintah Atasan
TNI AD Dalami Soal Motif 13 Prajurit Siksa KKB, Inisiatif Pribadi atau Perintah Atasan

Pomdam Brawijaya akan mendalami terkait dengan motif penyiksaan yang dilakukan para prajurit tersebut.

Baca Selengkapnya
9 Anggota Tim Patroli Perintis Diperiksa Buntut Temuan 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi
9 Anggota Tim Patroli Perintis Diperiksa Buntut Temuan 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi

Tujuh remaja tewas saat kabur dari anggota kepolisian yang melakukan patroli.

Baca Selengkapnya
Dua Guru di NTT Diduga Aniaya Siswa, Korban Dipukul Pakai Kayu Pohon Gamal hingga Jatuh ke Tanah
Dua Guru di NTT Diduga Aniaya Siswa, Korban Dipukul Pakai Kayu Pohon Gamal hingga Jatuh ke Tanah

Dua guru di NTT dipolisikan karena kasus penganiayaan anak di bawah umur.

Baca Selengkapnya
Selain Belasan Polisi, 10 Warga Sipil Diperiksa terkait Kasus 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi
Selain Belasan Polisi, 10 Warga Sipil Diperiksa terkait Kasus 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi

Polda Metro Jaya memerika 10 warga sipil terkait kasus 7 mayat remaja laki-laki di Kali Bekasi.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kakak Kelas Dibully Junior Kelas 7 SMP Hingga Luka-Luka, Pemicunya Saling Sindir
Kronologi Kakak Kelas Dibully Junior Kelas 7 SMP Hingga Luka-Luka, Pemicunya Saling Sindir

Saat ini, tiga orang siswa yang melakukan tindak perundungan atau bullying sudah diperiksa.

Baca Selengkapnya
15 Orang Diamankan Terkait Kasus Jenazah di Kali Bekasi, Ini Fokus Penyelidikan Polda Metro Jaya
15 Orang Diamankan Terkait Kasus Jenazah di Kali Bekasi, Ini Fokus Penyelidikan Polda Metro Jaya

Polisi mengamankan 15 orang, tiga di antaranya jadi tersangka karena membawa senjata tajam

Baca Selengkapnya
Dua Prajurit TNI Diduga Terlibat Penyerangan Kantor Satpol PP Denpasar, Apa Motifnya?
Dua Prajurit TNI Diduga Terlibat Penyerangan Kantor Satpol PP Denpasar, Apa Motifnya?

Belum diketahui apa motif dari dua anggota tersebut yang ikut dalam aksi penyerangan tersebut.

Baca Selengkapnya
LBH Padang Dorong Bareskrim Polri Turun Tangan Awasi Penyelidikan Kematian Afif Maulana
LBH Padang Dorong Bareskrim Polri Turun Tangan Awasi Penyelidikan Kematian Afif Maulana

Kubu Keluarga korban juga meminta agar dibentuknya tim khusus.

Baca Selengkapnya
Polisi Amankan 5 Pelajar Pelaku Pengeroyokan di Depan Rumah Komisioner KPU Sulsel
Polisi Amankan 5 Pelajar Pelaku Pengeroyokan di Depan Rumah Komisioner KPU Sulsel

motif kelima pelaku melakukan pengeroyokan di depan rumah Komisioner KPU Sulsel karena ketersinggungan.

Baca Selengkapnya
Polda NTT Turun Tangan Investigasi Dugaan Kapolres Belu Peras Pengusaha dan Kontraktor
Polda NTT Turun Tangan Investigasi Dugaan Kapolres Belu Peras Pengusaha dan Kontraktor

Kepolisian menerima surat kaleng terkait dugaan pemerasan yang dilakukan Kapolres Belu

Baca Selengkapnya